SKOR.id – Rolls-Royce secara resmi telah mengumumkan akhir dari produksi konvertibel klasik andalannya, Dawn. Berita itu menandai berakhirnya produksi tujuh tahun Rolls-Royce Dawn.
Ketika perusahaan otomotif asal Derby, Inggris, itu mulai meningkatkan produksi kendaraan listrik, Rolls-Royce memberi ruang dalam produksinya untuk Spectre EV, yang akan mengaspal pada tahun 2023.
Dengan dihentikannya produksi Dawn, berarti kini hanya tinggal tiga model Rolls-Royce: Ghost, Phantom, dan Cullinan yang tersisa yang ditenagai oleh mesin bakar konvensional.
Dawn adalah model convertible empat tempat duduk yang awalnya terinspirasi oleh Silver Dawn yang diproduksi dari tahun 1950 hingga 1954. Mobil ini memiliki mesin twin-turbo V12 6,6 liter dengan 564 tenaga kuda dan transmisi otomatis 8 kecepatan.
Pengiriman Spectre diharapkan tiba pada kuartal terakhir tahun 2023, saat Rolls-Royce memasuki tahap akhir pengembangan dan pengujian EV-nya. EV akan mulai memainkan peran yang lebih besar dalam jajaran Rolls-Royce mulai tahun ini, seperti yang dikonfirmasi oleh CEO Torsten Muller-Otvos pada tahun 2022.
Pernyataan resmi mengenai penghentian Dawn menyebutnya sebagai “akhir dari era yang gemilang dan glamor.” Saat ini, belum ada alternatif konvertibel dari Dawn di jajaran Rolls-Royce.
“Saat produksi Dawn hampir berakhir, kami dapat merenungkan bab luar biasa dalam sejarah merek ini. Mobil cantik ini dengan sempurna mewujudkan kemewahan kontemporer sambil merayakan prinsip-prinsip dan warisan pendiri marque,” kata Muller-Otvos.
Rolls-Royce Dawn diperkenalkan di Frankfurt Motor Show 2015. Saat itu, Rolls-Royce menginginkan ada model konvertibel mewah yang menyasar pembeli muda. Rolls-Royce Dawn pun terbang tinggi dan dengan cepat menjadi mobil terlaris dalam sejarah merek tersebut.
Karena menyasar pembeli muda, Rolls-Royce Dawn tidak hanya menawarkan kenyamanan dan bagasi besar namun juga performa setara mobil sport.
Meskipun tampak besar, mesin V12 dengan torsi mencapai 575 Nm mampu melesatkan Rolls-Royce Dawn 0-96,5 km/jam hanya dalam waktu 4,8 detik dengan top speed mencapai 250 km/jam.
Rolls-Royce terlihat menentang logika setelah mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan Dawn pada tahun 2023 ini. Namun, convertible mewah itu tidak sendirian karena Rolls-Royce Wraith juga mengucapkan selamat tinggal di sampingnya.
Namun, pabrikan mobil berusia 117 tahun itu masih jauh dari “menembak dirinya sendiri”. Bersamaan dengan berakhirnya produksi mobil convertible, mereka memperkenalkan EV mewah baru, Rolls-Royce Spectre, sebagai penggantinya.