SKOR.id – Kementerian Olahraga Arab Saudi menutup akses media setelah tim nasional mereka kalah 1-3 dalam pertandingan persahabatan melawan Kosta Rika di St James' Park, Inggris, Jumat (8/9/2023) malam waktu setempat.
Pertandingan pertama Roberto Mancini sebagai pelatih tim Arab Saudi dirusak oleh kekalahan tersebut. Pelatih asal Italia itu kemudian dilarang melakukan tugas media seusai pertandingan seperti biasanya.
Biasanya, seorang pelatih akan berbicara kepada media tertulis dan penyiaran setelah setiap pertandingan terlepas dari hasilnya, dengan pengecualian yang sangat jarang dilakukan.
Akibat penutupan akses medi tersebut, Mancini dilarang membahas kekalahan di Tyneside. Newcastle United, yang kini dimiliki konsorsium dari Arab Saudi, tidak terlibat dalam keputusan itu. Sky Sports menyebut keheningan justru diperintahkan oleh Pemerintah Arab Saudi.
Pertandingan persahabatan ini adalah yang pertama dari dua laga yang diselenggarakan di St James' Park selama jeda internasional dan diyakini dihadiri kurang dari 5.000 suporter.
Sebelum pertandingan, kelompok suporter Newcastle melancarkan protes terhadap penggunaan lahan bersejarah yang kontroversial oleh tim nasional Arab Saudi.
Kelompok yang menamakan diri NUFC Fans Against Sportswashing mengangkat poster beberapa pemuda yang mereka katakan sedang menjalani hukuman mati di Kerajaan Arab Saudi tersebut “karena berdemonstrasi”.
Mancini kemungkinan besar telah ditanyai mengenai protes tersebut selama konferensi persnya sebelum pertandingan.
Setelah stadion mendapat lampu hijau untuk menggelar pertandingan, hubungan antara Newcastle dan negara Arab Saudi kabarnya akan kembali diteliti.
Liga Inggris diberi jaminan yang mengikat secara hukum selama kisah pengambilalihan Newcastle yang berjalan panjang pada tahun 2021. Dalam kesepakatan disebutkan bahwa Pemerintah Arab Saudi tidak akan memiliki kendali atas jalannya klub. Tetapi hal ini kini dipertanyakan.
Ketua Newcastle dan Gubernur Public Investment Fund/PIF (Dana Investasi Publik) Arab Saudi Yasir Al-Rumayyan, yang sering ditemui di St James' Park, digambarkan sebagai “menteri pemerintah” dalam kasus pengadilan AS yang melibatkan LIV Golf awal tahun ini.
Roberto Mancini, mantan pelatih timnas Italia, ditunjuk sebagai manajer baru skuad Arab Saudi, bulan lalu. Media-media Italia menyebut bahwa kontrak Mancini menangani Arab Saudi berakhir hingga 2027 dengan nilai 21,5 juta poundsterling (sekiraa Rp412,2 miliar) setelah pajak per tahun.
Mancini mengundurkan diri dari posisinya di Azzurri pada 13 Agustus 2023 lalu, sekaligus mengakhiri periode lima tahun di mana Italia memenangi Euro 2020 tetapi gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 di Qatar.
Sementara itu, Herve Renard mengundurkan diri sebagai pelatih Arab Saudi pada bulan Maret 2023 lalu.
Arab Saudi tengah berusaha memenangi gelar Piala Asia keempatnya awal tahun depan. Kejuaraan kontinental yang akan digelar di Qatar itu akan menjadi tantangan pertama Mancini memimpin Arab Saudi.
Sepanjang musim panas, PIF melakukan investasi besar-besaran ke klub-klub di Arab Saudi, termasuk Al Ittihad, Al Ahli, Al Nassr, dan Al Hilal. Hal ini memungkinkan mereka untuk menarik sejumlah pemain terbaik dunia untuk datang ke Liga Arab Saudi dalam kesepakatan yang menggiurkan.