SKOR.id - Pemain asal Argentina merupakan salah satu produk impor paling populer di Liga Indonesia.
Selama bertahun-tahun, talenta Negeri Tango mampu memukau para pecinta sepak bola tanah air lewat permainan mereka yang atraktif.
Namun, dari sekian banyak nama, Robertino Pugliara punya catatan unik.
Dia tak cuma bermain dalam empat era kompetisi, tapi juga membela enam klub berbeda.
Semua dimulai pada Liga Indonesia Divisi Utama 2007-2008. Robertino Pugliara bergabung dengan Persija Jakarta setelah meninggalkan kampung halamannya dan klub lokal, Talleres de Cordoba.
Salah satu momen terbaiknya adalah ketika mencetak gol dan membantu Persija Jakarta menang 3-2 di kandang rival bebuyutan, Persib Bandung, pada Juli 2008.
Setahun kemudian, gelandang kelahiran Buenos Aires itu pun hengkang dari ibu kota menuju Persiba Balikpapan.
Kala itu, 2009, kompetisi sudah berganti nama menjadi Liga Super Indonesia (ISL).
Robertino Pugliara tampil cukup baik di Kalimantan Timur, menyumbang 9 gol dalam 57 laga selama dua musim.
Menariknya, setelah itu, dia kembali ke Persija Jakarta. Klub ini memang punya tempat spesial di hati sang pemain.
Pada periode keduanya bersama Macan Kemayoran, Pugliara mencatatkan 59 penampilan dan 9 gol.
Sayang, perpisahan lagi-lagi terjadi. Robertino Pugliara menerima pinangan PSM Makassar pada Januari 2014.
Namun, petualangannya di sana tak berlangsung lama. Mantan pemain San Lorenzo itu cuma setengah musim berkostum Juku Eja sebelum cabut.
Pelabuhan barunya adalah Persipura Jayapura. Pugliara nyaris membawa tim berjuluk Mutiara Hitam itu juara ISL 2014, sebelum menelan kekalahan pahit dari Persib Bandung di final lewat adu penalti.
Dia juga mencetak hattrick dalam kemenangan 6-1 Persipura Jayapura atas Kuwait SC di perempat final AFC Cup 2014. Tapi, langkah mereka terhenti di babak berikutnya.
Saat kasta tertinggi liga domestik berubah menjadi Indonesia Soccer Championship A, pada 2016, Robertino Pugliara pun pindah ke Persib.
Namun, dia cuma bertahan semusim di Bandung, sebelum comeback ke Persipura pada Januari 2017 - jelang bergulirnya musim perdana Liga 1.
Petualangan kedua gelandang serang asal Argentina itu bersama tim Mutiara Hitam tak sesukses yang pertama, dan dia pun pergi ke Liga India pada pengujung tahun.
Hanya beberapa bulan, Pugliara memutuskan kembali dan memperkuat klub keenam dan terakhirnya di Indonesia, yakni Persebaya Surabaya. Dia tampil 22 kali bersama Bajul Ijo dan menyumbang satu gol di Liga 1 2018.
Secara keseluruhan, Robertino Pugliara melakoni lebih dari 200 laga di kasta elite sepak bola Indonesia, dan dikenang sebagai salah satu talenta asal Argentina paling populer.