- Emma Raducanu merespons ucapan eks pelatih, Dmitry Tursunov, mengenai campur tangan banyak pihak dalam kariernya.
- Saat ini Emma Raducanu merasa telah memiliki tim inti yang bisa dipercaya.
- Petenis Inggris tersebut menemukan kenyamanan dengan pelatih Sebastian Sachs.
SKOR.id - Emma Raducanu merasa telah menemukan tim inti yang telah dicarinya sejak menjuarai US Open 2021.
Beberapa waktu lalu, Dmitry Tursunov sebagai mantan pelatih Raducanu mengatakan bahwa mantan anak didiknya tersebut mendengarkan terlalu banyak suara dalam melakoni kariernya.
Hal tersebut, menurut Tursunov, justru membuat karier tenis Raducanu sulit berkembang pasca kemenangan di US Open.
Alhasil, Tursunov dengan berat hati memilih untuk mundur dari jabatan pelatih Raducanu pada Oktober 2022 karena perbedaan prinsip dengan sang atlet.
Raducanu pun menanggapi pernyataan mantan mentornya itu dengan mengatakan bahwa begitulah pendidikan yang didapatnya selama ini.
"Berdasarkan cara saya dibesarkan, saya selalu dikelilingi oleh banyak orang," kata Raducanu kepada BBC Sports.
"Kondisi tersebut memengaruhi saya ketika memilih atau melepaskan sesuatu," lanjutnya.
Meskipun demikian, Raducanu mengakui sistem pendidikan seperti itu membuatnya sulit membangun tim yang solid di dunia tenis.
Dan setelah kepergian Tursunov, Raducanu memilih Sebastian Sachs (Jerman) sebagai pelatih utama didampingi pelatih fisik Jez Green dan fisioterapis Will Herbert.
"Hal tersebut membuat saya tidak memiliki tim inti. Saya tidak memiliki komposisi tertentu dan tim yang sangat saya percayai," kata Raducanu menambahkan.
"Jadi, saya merasa tahun ini benar-benar telah mendapatkan sesuatu yang lebih baik. Saya tidak perlu lagi berkonsultasi dengan banyak orang."
Menurut Raducanu, Sachs yang masih berusia 30 tahun adalah sosok pelatih yang nyaman untuk diajak bertukar pikiran.
Petenis putri terbaik Inggris tersebut berharap bisa bekerja sama dalam jangka panjang dengan Sachs dan tim intinya.
"Kami saling bertukar pikiran. Dia adalah sosok yang luar biasa dalam sebuah tim," tutur Raducanu menjelaskan.
"Saya merasa kami cukup cocok sejauh ini. Saya sangat berharap bisa bertahan (dengan Sachs) dalam waktu lama."
Setelah mengalami cedera di turnamen pemanasan, Raducanu dikabarkan akan tampil di Australian Open 2023 yang dimulai pada hari Senin (16/1/2023) besok.
Berita Tenis Lainnya:
Emma Raducanu Derita Cedera Pergelangan Kaki Jelang Australian Open 2023
Skor 7: Fakta Menarik Australian Open, Turnamen Grand Slam Pembuka Kalender