- Pengurus PGSI Kota Bandung resmi dilantik di Gedung Asprov PSSI Jawa Barat, Sabtu (25/7/2020).
- H. Yoko Anggasurya terpilih secara aklamasi via Musyawarah Cabang (Muscab) pada 16 Maret 2020.
- PGSI Kota Bandung bertekad meningkatkan popularitas gulat di Kota Kembang.
SKOR.id- Kepengurusan Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kota Bandung secara resmi dikukuhkan Sabtu (25/7/2020 di Gedung Asprov PSSI Jawa Barat.
Surat Keputusan (SK) 042/PGSI-JBR/IV/2020 menandai resminya kepengurusan PGSI Kota Bandung di bawah kepemimpinan H. Yoko Anggasurya.
Adapun pengukuhan dan pelantikan PGSI Kota Bandung dilakukan oleh Ketua Umum Pengprov PGSI Jawa Barat, Alfan Sulaeman.
Yoko Anggasurya terpilih secara aklamasi via Musyawarah Cabang (Muscab), sekaligus menggantikan Sundawa Bachtiar, 16 Maret 2020.
Adapun kepengurusan PGSI Kota Bandung di bawah pimpinan Yoko Anggasurya berisi 33 personel. Mereka bertekad mengangkat popularitas gulat.
"Kami siap melaksanakan amanah ini, siap bersinergi dengan KONI sebagai induk olahraga gulat menuju prestasi gulat di Kota Bandung," katanya.
Yoko Anggasurya pun berharap kehadirannya sebagai ketua yang baru bisa bermanfaat dalam membangun PGSI Kota Bandung di masa depan.
"Jajaran pengurus baru siap mencetak atlet atlet dari tingkat kota, nasional, sampai internasional. Kami tidak berjanji tapi kita akan berusaha keras."
Program jangka pendek yang dicanangkan Yoko Anggasurya adalah persiapan Pekan Olahraga Daerah (Porda) dan Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda).
PGSI Kota Bandung juga mencanangkan gulat bisa masuk ke sekolah-sekolah. "Polanya ekstra kurikuler. Mereka yang berprestasi akan dibina jadi atlet."
Harapan lain adalah membangun gedung olahraga untuk gulat. "Kami akan berusaha. Tapi, untuk sementara, kami pakai yang ada di pengprov dan dispora."
Ketua Umum PGSI Jawa Barat, Alfan Sulaeman, meminta kepengurusan baru PGSI Kota Bandung tak menunda konsolidasi.
"Tujuannya agar pengurus yang baru ini bisa membangun organisasi secara utuh dengan harmonisasi yang dilandasi loyalitas," ujar Alfan Sulaeman.
"Intinya, membangun organisasi jangan berharap. Tapi, apa yang bisa diberikan. Bukan sebaliknya, mencari apa yang bisa kita peroleh."
Ketua Umum KONI Bandung, Nuriadi, mengingatkan kepengurusan baru PGSI Kota Bandung agar bersiap siap menghadapi tantangan baru.
"Kondisi saat ini sangat berbeda dengan yang lalu-lalu. Untuk itu, PGSI Kota Bandung harus bisa menyiasati tantangan tersebut."
Nuriadi sepakat dengan Alfan Sulaeman bahwa mengurus organisasi harus dibarengi dengan loyalitas yang tinggi.
"Apabila masuk organisasi, jangan berpikir apa yang akan didapat. Tapi, apa yang akan kita berikan. Tantangan juga tak bisa diprediksi," kata Nuriadi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Gulat Lainnya:
Pegulat Positif Covid-19, WWE Smackdown dan Raw Dihentikan
Kembali ke Gulat Profesional, Mike Tyson Berkelahi dengan Chris Jericho