- Leonard Tupamahu mengaku suka menonton film dokumenter terutama yang berkisah tentang dunia olahraga.
- Sunderland Til I Die jadi film dokumenter tentang olahraga yang paling disukai Leonard Tupamahu.
- The Last Dance dan Tiger King juga masuk dalam daftar film yang direkomendasikan Leonard Tupamahu.
SKOR.id - Bek senior Bali United, Leonard Tupamahu, mengaku suka menonton film terutama yang bergenre olahraga dan dokumenter.
Aktivitas menonton film pemain 36 tahun itu pun semakin intens sejak Liga 1 2020 dihentikan sementara akibat pandemi virus corona.
Jika sebelumnya Leonard hanya menonton film dokumenter, kini ia mulai menjajal film bergenre lain seperti drama Korea yang direkomendasikan oleh istrinya.
Berita Bali United Lainnya: Selama Libur Kompetisi, Bek Senior Bali United Jadi Hobi Nonton Drama Korea
Kendati begitu, eks-pemain Borneo FC itu menyebut film drama hanya jadi hiburan selingan bagi dirinya.
Ia pun mengaku tetap menyukai film dokumenter, utamanya film olahraga untuk dijadikan tontonan yang menghibur sekaligus inspiratif.
Sejumlah film pun sudah ia tonton, seperti Sunderland Til I Die, Tiger King, sampai serial olahraga paling populer belakangan ini, yaitu The Last Dance.
Ia pun merekomendasikan insan olahraga, terutama pecinta sepak bola, untuk menonton Sunderland Til I Die yang menurutnya merupakan film dokumenter olahraga terbaik.
"Sunderland Til I Die itu ceritanya bagus banget dan recommended untuk suporter," kata Leonard Tupamahu dalam wawancara di kanal YouTube Bali United.
"Di situ bisa melihat kisah kehidupan nyata dari perjuangan pemain dan manajemen yang mengurus timnya ketika degradasi serta mengelola keuangan klub," ia menambahkan.
Dengan menyaksikan film tersebut, Leonard Tupamahu meyakini para pecinta sepak bola bisa lebih menghargai perjuangan pemain dan manajemen klub bahwa meraih sukses bukanlah perkara mudah.
Selain itu, The Last Dance juga diakui Leonard Tupamahu sebagai film dokumenter terbaik yang bercerita tentang musim terakhir Michael Jordan di Chicago Bulls.
Film yang berlatar kejuaraan NBA 1997-1998 itu bercerita tentang gelar juara terakhir Chicago Bulls yang juga bertepatan dengan musim terakhir Michael Jordan di klub tersebut.
Berita Bali United Lainnya: Tiga Fakta Menarik dari Bek Kanan Andalan Bali United
"Ada juga film The Last Dance yang bercerita tentang Michael Jordan dan timnya Chicago Bulls yang sangat bagus," kata eks-pemain Persija Jakarta itu.
"Juga film Tiger King, yakni dokumenter tentang penyuka macan dan singa di Amerika Serikat," pemain 36 tahun tersebut menambahkan.