Red Bull Racing Sudah Dapat Solusi RB19 yang Cocok untuk Pembalapnya

I Gede Ardy Estrada

Editor: I Gede Ardy Estrada

Max Verstappen at pre-season F1 2023
Pembalap Red Bull Racing, Max Verstappen, saat tampil dalam sesi tes pra-musim F1 2023 yang berlangsung di Sirkuit Sakhir, Bahrain pada Kamis (23/2/2023). (twitter.com/redbullracing)
  • Red Bull Racing mengeklaim telah menemukan solusi untuk RB19 yang cocok dengan Max Verstappen dan Sergio Perez.
  • Tim telah belajar dari pengalaman pada awal musim lalu, ketika mobil lebih cocok untuk salah satu pembalap.
  • Verstappen mengaku dirinya selalu beradaptasi dengan mobil F1 Red Bull di setiap musim dan trek. 

SKOR.id – Red Bull Racing yakin telah menemukan solusi dengan mobil Formula 1 barunya, RB19, yang cocok untuk kedua pembalap mereka, Max Verstappen dan Sergio Perez, jelang Grand Prix Bahrain.

Tim yang bermarkas di Milton Keynes, Inggris, tersebut memulai F1 musim 2022 di mana RB18 memiliki fase ketimpangan di antara Verstappen dan Perez. 

Pada awal musim lalu, mobil mengalami understeer karena kelebihan berat. Ini lebih disukai Perez. Lalu saat bobot dikurangi, itu membantu mobil lebih baik saat menikung, membuat Verstappen nyaman.

Dengan pembalap mereka menyukai hal-hal yang berbeda, ada beberapa intrik soal apakah penanganan karakteristik tertentu dari RB19 akan lebih cocok untuk salah satu dari Verstappen atau Perez.

Tetapi Advisor Motorsport Red Bull Helmut Marko mengatakan indikasi dari tes pramusim adalah bahwa mobil anyar tim dapat melaju dengan cara yang membuat kedua pembalapnya merasa puas.   

“Kami memiliki mobil tahun lalu yang Checo (Perez) mengendarainya dengan sangat baik pada awalnya. Dan, setelah dikembangkan, Max (Verstappen), menjadi makin senang,” kata Marko dilansir Motorsport.

“Perbedaannya adalah Max menyukai bagian depan yang kuat, benar-benar menggigit. Checo sedikit lain. Dia menginginkan mobil yang lebih jinak. Namun, kami tampaknya telah menemukan solusi yang memungkinkan kedua pembalap menunjukkan kualitasnya.”

Max Verstappen dikenal mampu mengatasi bagian belakang mobil yang sulit dengan lebih baik. Tetapi, juara dunia F1 dua kali itu menegaskan Red Bull tak pernah sengaja membuat mobil sesuai dengannya.

“Saya tidak berpikir itu (mobil) cocok dengan gaya mengemudi saya. Sebagai seorang pembalap, Anda perlu beradaptasi denga napa yang Anda dapatkan, dan itu juga saya lakukan saat gabung ke Red Bull,” kata Verstappen.

“Jika orang bertanya kepada saya, ‘Seperti apa gaya mengemudi Anda?’ Saya tidak dapat memberi tahu, karena saya selalu beradaptasi dengan apa yang didapat sebaik mungkin. Kadang sulit, tapi itu kuncinya. Adaptasi. Setiap tahun dan di setiap trek,” ia menambahkan.

Berbicara soal preferensi mengemudi di Bahrain pekan lalu, Sergio Perez mengaku isunya bukan lebih ia senang mobil understeer. Itu karena Verstappen lebih mampu mengatasi bagian belakang yang sulit.

“Menurut saya, sangat sedikit pembalap yang menyukai understeer. Jadi, dari sudut pandang saya, Max mampu mengatasi bagian belakang mobil yang kurang stabil daripada saya,” Perez mengungkapkan.

“Pada akhirnya kami menginginkan bagian depan mobil yang bagus. Ini hanya pertanyaan soal seberapa stabil bagian belakang. Dan tentu saja Max mampu mengatasi bagian belakang yang lebih sulit.”   

Source: motorsport.com

RELATED STORIES

Beda Gaya Balap, Sergio Perez Sulit Minta Saran Max Verstappen

Beda Gaya Balap, Sergio Perez Sulit Minta Saran Max Verstappen

Sergio Perez lebih banyak mendapat masukan dari penasihat Red Bull Racing, Helmut Marko.

Tampil Solid, Max Verstappen Puas dengan Performa Mobil RB19

Tampil Solid, Max Verstappen Puas dengan Performa Mobil RB19

Max Verstappen melahap 157 lap dengan mobil RB19 dalam sesi tes pramusim F1 2023 yang berlangsung di Sirkuit Sakhir, Bahrain.

Skor 10: Komparasi Hasil Tes F1 Bahrain 2023 Setiap Tim

Beberapa tim dapat hasil memuaskan selama tiga hari tes pramusim F1 2023 di Bahrain, sebagian lagi masih perlu peningkatan.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Tiga tim usia muda Indonesia yang disponsori SKF resmi dilepas ke Gothia Cup 2025. (Foto: Rais Adnan/Grafis: Skor.id)

National

Tiga Tim Indonesia Bertolak ke Gothia Cup 2025, Kemenpora dan PSSI Beri Pesan

Tiga tim usia muda Indonesia yang disponsori SKF resmi dilepas untuk mengikuti ke Gothia Cup 2025 di Swedia.

Rais Adnan | 11 Jul, 10:32

Game Racing Master. (NetEase)

Esports

Update Baru Authentic Racer Season di Racing Master Resmi Hadir di Asia Tenggara

Update baru ini bakal menghadirkan acara seru dan turnamen lintas server bersama KOL dan Influencer.

Gangga Basudewa | 11 Jul, 10:30

Kompetisi futsal putri kasta tertinggi di Indonesia untuk musim terbaru, Women Pro Futsal League 2024-2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Futsal

Women Pro Futsal League 2024-2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen Women Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Taufani Rahmanda | 11 Jul, 09:53

Piala AFF U-23 2025 atau ASEAN U-23 Championship 2025. (Deni Sulaeman/Skor.id)

Timnas Indonesia

Piala AFF U-23 2025: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

Jadwal, hasil, dan klasemen ASEAN U-23 Championship 2025, yang terus diperbarui seiring berjalannya turnamen.

Taufani Rahmanda | 11 Jul, 09:45

Indra Sjafri. (Hendy Andika/Skor.id).

Timnas Indonesia

Dukungan Indra Sjafri untuk Pelatih Timnas U-20 Indonesia Frank van Kempen

Indra Sjafri mengingatkan untuk tidak mengevaluasi orang yang belum bekerja.

Rais Adnan | 11 Jul, 08:13

Pelatih Timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri.

Liga 1

Departemen Teknik PSSI Bakal Pelajari Penambahan Kuota Pemain Asing Super League 2025-2026

Plt Direktur Teknik PSSI, Indra Sjafri, menuturkan jika ada yang keberatan dengan regulasi itu disampaikan ke PSSI.

Rais Adnan | 11 Jul, 07:55

EVOS Esports. (Hendy Andika./Skor.id)

Esports

Vyn Buka Alasan Pindah dari RRQ ke EVOS

Setelah diumumkan berpisah dengan RRQ, Vyn diumumkan sebagai Head of MLBB di EVOS Esports.

Gangga Basudewa | 11 Jul, 07:19

bojan hodak persib

Liga 1

Bojan Hodak Ungkap Alasan Persib Gelar TC di Thailand

Persib bakal menjalani TC di Thailand pada 17-27 Juli 2025.

Rais Adnan | 11 Jul, 07:18

Gantara Liga TopSkor Kaltara 2025

Liga TopSkor

Gantara Sambut Liga TopSkor Kaltara 2025, Edisi Perdana

Liga TopSkor musim 2025 ini merambah Provinsi Kalimantan Utara atau Kaltara dengan menggelar kompetisi kategori U-12.

Nizar Galang | 11 Jul, 07:10

Vyn resm bergabung dengan EVOS Esports sebagai Head of MLBB. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)

Esports

Vyn Resm Diumumkan sebagai Head of MLBB EVOS Esports

Ini bukan peran sembarangan, karena sebelumnya posisi ini pernah diemban oleh Age.

Gangga Basudewa | 11 Jul, 07:02

Load More Articles