• Tes pramusim F1 2023 di Sirkuit Internasional Bahrain selama tiga hari telah selesai pada Sabtu (25/2/2023).
• Red Bull Racing menjalani tes yang kuat, dengan pembalap mereka, Sergio Perez, mencetak waktu lap tercepat.
• Beberapa tim memiliki sesi pengujian yang memuaskan, sebagian lagi masih perlu peningkatan. 

SKOR.id – Tes pramusim Formula 1 2023 di Sirkuit Internasional Bahrain selama tiga hari telah berakhir pada Sabtu (25/2/2023). Secara keseluruhan, Sergio Perez keluar sebagai yang paling kencang.

Pembalap Red Bull Racing tersebut mencatatkan waktu lap tercepat 1 menit 30,305 detik pada sesi final Tes F1 Bahrain. Perez unggul 0,359 detik atas Lewis Hamilton dari Mercedes-AMG Petronas.

Namun, seperti apa perbandingan hasil pengujian dan kesibukan seluruh tim serta pembalapnya selama tiga hari di Bahrain. Ada baiknya untuk melihat itu sebelum F1 2023 resmi dimulai pekan depan.

1) Scuderia AlphaTauri

Total lap: 456

Lap tercepat: 1 menit 31,261 detik (Yuki Tsunoda)

Scuderia AlphaTauri menjadi tim dengan jarak tempuh terbanyak selama tiga hari Tes F1 Bahrain 2023. Dua pembalap mereka, Yuki Tsunoda dan Nyck de Vries, total melahap 456 lap.

Tim yang bermarkas di Faenza, Italia, ini memiliki alasan lebih untuk merasa puas karena Tsunoda sukses mencatatkan waktu putaran tercepat keenam secara keseluruhan, 1:31,261.

Sementara itu, De Vries, yang menjadi salah satu rookie F1 musim 2023, berada di urutan kedua dalam hal jarak tempuh. Pembalap asal Belanda ini menyelesaikan total 246 putaran.

2) Williams Racing

Total lap: 439

Lap tercepat: 1 menit 32,549 detik (Logan Sargeant)   

Dengan total 439 lap atau 2.376 km di trek, duo Williams Racing, Alex Albon dan rookie Logan Sargeant membukukan jarak tempuh tertinggi kedua selama Tes F1 Bahrain. Mereka hanya kalah dari AlphaTauri.

Kecuali masalah yang tidak biasa dengan sistem kelistrikan mobil FW45, tiga hari pengujian Williams bisa dibilang berjalan lancar. Dan secara keseluruhan tim Inggris itu merasa cukup puas dengan hasil tes.

Albon bahkan mengatakan kepada media setelah sesi tes berakhir Sabtu malam waktu setempat bahwa Williams berada di tempat yang jauh lebih baik dibandingkan 12 bulan yang lalu. 

3) Scuderia Ferrari

Total lap: 416

Lap tercepat: 1 menit 31,024 detik (Charles Leclerc)

Scuderia Ferrari menjalani tiga hari tes yang positif. Dua pembalap mereka, Carlos Sainz Jr dan Charles Leclerc sempat mencetak waktu lap tercepat dan menduduki posisi teratas dalam timesheet.

Bahkan, Ferrari mampu menyamai kecepatan Red Bull Racing. Sayangnya, mereka harus menghadapi beberapa masalah seperti bouncing dan degradasi ban.

Kendati demikian, pabrikan Maranello tersebut tidak terlalu mengkhawatirkan problem yang pertama. Masih ada waktu bagi Ferrari mencari solusi sebelum SF-23 bersaing dalam balapan pembuka.

4) Haas F1 Team

Total lap: 414

Lap tercepat: 1 menit 31,381 detik (Kevin Magnussen)  

Haas F1 Team memiliki alasan untuk merasa puas usai pengujian di Bahrain. Pasalnya, Kevin Magnussen sempat menembus Top 10, tepatnya posisi ketujuh, pada hari kedua tes, Jumat (24/2/2023).

Performa pembalap kebangsaan Denmark itu mengendarai mobil VF-23 juga meyakinkan Haas, karena tiga hari di Bahrain berjalan mulus untuk mereka.

Sementara rekan setim Magnussen, Nico Hulkenberg pun mendapat jarak tempuh yang berguna untuk membiasakan diri lagi dengan mobil F1. Satu-satunya isu adalah masalah throttle pada hari pertama. 

5) Red Bull Racing

Total lap: 413

Lap tercepat: 1 menit 30,305 detik (Sergio Perez)  

Red Bull Racing menjalani tiga hari tes yang kuat. Sergio Perez berhasil mencatatkan waktu lap tercepat secara keseluruhan selama sesi terakhir pengujian RB19 di Bahrain. 

Pada hari pertama, juara dunia bertahan F1 Max Verstappen mampu membawa mobil anyar Red Bull untuk mencetak waktu terbaik sambil menyelesaikan 157 putaran.

Selain itu Red Bull menikmati tiga hari pengujian tanpa masalah. Dengan demikian, tim yang dikomandoi oleh Christian Horner ini berada di posisi yang ideal jelang F1 2023.

6) Alfa Romeo F1 Team

Total lap: 402

Lap tercepat: 1 menit 30,827 detik (Valtteri Bottas)

Hasil Tes F1 Bahrain terasa campur aduk bagi Alfa Romeo. Mereka membuat lap yang sangat bagus, dengan Zhou Guanyu finis sebagai yang tercepat pada hari kedua, unggul 0,040 detik atas Verstappen. 

Tetapi tim yang berbasis di Hinwil, Swiss, itu juga menyebabkan red flag dua kali keluar. Pertama ketika Zhou berhenti di ujung pit lane. Kedua, saat Valtteri Bottas menepi karena isu power unit di hari ketiga.  

Jika Alfa Romeo bisa segera memecahkan masalah tersebut, mereka memiliki peluang besar untuk dapat kembali meramaikan persaingan di barisan tengah grid Formula 1 musim ini.

7) Mercedes-AMG Petronas

Total lap: 398

Lap tercepat: 1 menit 30,664 detik (Lewis Hamilton) 

Mercedes-AMG Petronas mengalami tes F1 2023 yang campur aduk. Karena ketika mereka menjalani program hari pertama dengan lancar, George Russell mengalami masalah hidrolik di hari kedua.

Silver Arrows mampu memperbaiki mobil anyar W14 untuk hari terakhir pengujian, dan Lewis Hamilton sukses menyelesaikan tes dengan catatan waktu terbaik kedua, sekitar 0,3 detik di belakang Perez.

Tetapi masih ada pekerjaan rumah yang tersisa bagi Mercedes, yakni masalah keseimbangan mobil. Dua pembalap mereka, terutama Russell, tampak masih kesulitan dengan aspek tersebut. 

8) Aston Martin Aramco Cognizant  

Total lap: 387

Lap tercepat: 1 menit 31,440 detik (Fernando Alonso)

Aston Martin telah menjadi sorotan bahkan sebelum tes dimulai ketika kabar tentang kecelakaan Lance Stroll tersiar. Tetapi begitu mereka turun ke trek, perhatian teralih pada kinerja alih-alih pembalap.

Felipe Drugovich, yang menggantikan peran Stroll, melakukan tugasnya dengan baik selama dua hari tes yang diikutinya. Sedangkan penampilan pembalap anyar, Fernando Alonso, tentu paling menarik. 

Juara dunia F1 dua kali itu langsung betah dengan lingkungan barunya. Mobil AMR23 juga mendukung, bekerja sesuai harapan. Ini membuat Aston Martin diyakini bisa menyulitkan Alpine, eks tim Alonso.

9) Alpine F1 Team

Total lap: 353

Lap tercepat: 1 menit 32,762 detik (Pierre Gasly)

Alpine F1 Team menjalani tiga hari yang kurang memuaskan di Bahrain, karena duet pembalap mereka, Esteban Ocon dan rekrutan anyar, Pierre Gasly, finis terbawah dalam catatan waktu keseluruhan.

Meski demikian, Ocon merasa A523, mobil baru Alpine, sebagai langkah maju yang nyata dibandingkan pendahulinya, A522. Sang pembalap optimistis masih banyak potensi yang akan datang.

Alpine mengalami beberapa masalah pada gardan belakang mobil, seperti terlihat selama beberapa kali latihan pit stop di tahap awal tes. Namun, masalah tersebut lebih terkendali selama hari terakhir.

10) McLaren F1 Team

Total lap: 312

Lap tercepat: 1 menit 32,160 detik (Lando Norris)

McLaren mengalami Tes F1 Bahrain 2023 yang cukup menantang setelah masalah terkait rem 12 bulan sebelumnya, dengan efisiensi aerodinamika MCL60 yang masih kurang.

Masalah tersebut tampak jelas menyebabkan tim asal Woking, Inggris, tersebut pusing selama tiga hari pengujian. Selain itu, McLaren juga butuh menambah sayap depan sementara pada sesi Sabtu.

Hal tersebut membuat tim mengakhiri tes dengan jarak tempuh paling sedikit. Dua pembalap mereka, Lando Norris dan rookie Oscar Piastri tentu mengharapkan progres kinerja dan keandalan secepatnya.