- Real Madrid masih ingin mempertahankan Luka Jovic.
- Luka Jovic tidak akan dijual karena harganya turun.
- Real Madrid lebih memilih meminjamkan Luka Jovic agar kembali menemukan rasa percaya dirinya.
SKOR.id - Real Madrid masih belum menyerah untuk mempertahankan penyerang Luka Jovic pada musim 2020-2021.
Luka Jovic dianggap gagal pada musim pertamanya bersama Real Madrid setelah didatangkan dari Eintracht Frnakfurt pada awal musim 2019-2020.
Jovic kerap kali menjadi sorotan bukan karena prestasinya di lapangan melainkan permasalahan-permasalahan di luar lapangan.
Keputusan Los Blancos tentu akan menguntungkan bagi pemain Serbia tersebut.
Dirinya akan memperoleh kesempatan untuk menunjukkan kualitasnya, meski tidak mendapatkan tempat utama.
Pasalnya, pelatih Zinedine Zidane jelas lebih memilih Karim Benzema sebagai ujung tombak.
Real Madrid tidak ingin menjual Jovic karena harganya akan turun meninjau performanya musim lalu.
Mereka justru ingin meminjamkan Luka Jovic untuk tambahan dana sekaligus agar sang pemain dapat menemukan kepercayaan dirinya kembali.
Penyerang 22 tahun tersebut hanya bermain 27 kali di semua kompetisi musim lalu. Dirinya hanya berkontribusi untuk mencetak dua gol dan dua assist.
Saat ini, AC Milan dan Hertha Berlin menjadi peminat utama untuk peminjaman Jovic.
Sementara itu Real Madrid tidak akan melakukan pembelian pemain karena mengalami krisis keuangan.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Ditegur Keras Pelatih, Mason Greenwood Terancam Kehilangan Tempat di Manchester Unitedhttps://t.co/CWUthxifsh— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 17, 2020
Berita Real Madrid lainnya:
Tak Keluarkan Biaya Transfer, Real Madrid Untung Besar dari Penjualan