- Striker Real Madrid, Luka Jovic, akhirnya memberi tanggapan soal pernyataan Borja Mayoral yang menuai polemik.
- Pesepak bola Serbia itu meminta media mengorek informasi dari klub.
- Beberapa waktu lalu, Borja Mayoral mengisahkan bahwa Real Madrid berniat melepas Luka Jovic demi mempertahankan dirinya.
SKOR.id - Sosok Luka Jovic menjadi sorotan belakangan ini sejak pengakuan kontroversial mantan rekan setimnya di Real Madrid, Borja Mayoral, menyeruak.
Sosoknya jadi buruan media ketika kembali dari tugas membela tim nasional Serbia.
“Saya tidak punya komentar. Mungkin itu benar. Tanya saja kepada klub, jangan tanya kepada saya,” tukasnya kepada El Chiringuito TV.
Karier striker 22 tahun itu seolah menurun sejak ditangani Zinedine Zidane. Tak heran kalau isu dia akan segera dilepas terus berhembus.
Musim ini, pemain Serbia tersebut baru membela Los Blancos dua kali di La Liga. Tentu saja sulit mencetak gol dalam waktu singkat setelah terlalu sering menghiasi bangku cadangan.
Namanya malah ramai dibicarakan karena aktivitas di luar lapangan dan beragam pelanggaran yang dilakukan.
Relasi yang memburuk antara Luka Jovic dan Real Madrid dibumbui oleh pernyataan mengejutkan Borja Mayoral dalam konferensi pers perkenalan sebagai pemain AS Roma.
Penyerang 23 tahun itu menjelaskan bahwa sejatinya Zinedine Zidane lebih memilih dia dan rela menjual Luka Jovic untuk mengosongkan slot.
Namun, pada akhirnya, pemain yang dipinjamkan dua tahun ke AS Roma itu meralat ucapanya tersebut.
Dalam wawancara dengan Radio Cadena SER, ia mengungkapkan bahwa dalam diskusi antara dirinya dan pelatih asal Prancis itu tak sekali pun nama Luka Jovic di sebut.
Borja Mayoral pun bersedia meminta maaf kepada Real Madrid dan Luka Jovic atas komentarnya.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Luka Jovic lainnya:
Sebut Real Madrid Ingin Singkirkan Luka Jovic, Borja Mayoral Siap Minta Maaf