SKOR.id – Para rapper di inggris dituntut untuk menciptakan sesuatu yang berbeda agar lebih menonjol dibanding rapper lainnya. Di sinilah Jelani Blackman berperan.
Dalam hal substansi, penyampaian cerita, dan upaya mencapai kehebatan, Blackman yang berusia 29 tahun telah jadi salah satu rapper paling dihormati di Inggris.
Suaranya cocok dengan musiknya yang unik, memadukan pengaruh jazz, grime, drill, R&B, dan soul ke dalam karyanya.
Sehingga, menciptakan salah satu suara paling beragam dan imersif dalam lanskap musik Inggris.
Perjalanan musik Blackman dimulai pada 2016 dengan debutnya, 1-4 EP, menggabungkan serangkaian musik, dari indie hingga boom-bap hip-hop klasik dan lo-fi.
Pada pertengahan November 2023, karier Blackman mencapai tonggak sejarah terbesarnya lewat album debutnya, The Heart of It.
Album ini diberi label sebagai salah satu “debut Inggris terhebat tahun 2023” oleh DIY Magazine.
The Heart of It merupakan contoh sempurna dari apa yang tercipta ketika seorang artis memiliki kecintaan dan rasa hormat yang tulus terhadap musik.
Lagu pembukanya, “Arrival” menyentuh nostalgia, sedangkan lagu “Clear” yang diiringi piano mengarah ke ekspektasi akan cinta.
Selain itu, highlight album “When You Feel It,” terdengar seperti mahakarya ala James Blake.
Kerja Sama dengan Arsenal
Dalam hal sepak bola, hubungan Jaelani Blackman dan Arsenal begitu dekat. Hal itu tidak lepas dari statusnya sebagai seorang Gooner alias fans berat The Gunners.
Saat merayakan perilisan album debutnya, Jelani Blackman bekerja sama dengan Arsenal Football Club untuk mengadakan pesta peluncuran yang penuh keakraban.
Sekaligus, memperkenalkan proyek IRL kepada banyak pencinta musik dan sepak bola.
Sebagai Gooner setia, Blackman dan klub yang diidolakan sejak masa kecilnya itu telah bekerja sama untuk membuktikan, sekali lagi, bahwa Arsenal adalah klub kultur Liga Inggris.
The Gunners terus menyatu dengan kancah kreatif Inggris. Baik itu bekerja sama dengan seniman pemenang Turner Prize Jeremy Deller, seniman Reuben Dangoor, hingga pakar tipografi David Rudnick.
Kolaborasi mereka menciptakan karya seni di seluruh Stadion Emirates, atau bekerja sama dengan merek fashion Inggris Maharishi dan Stella McCartney untuk koleksi kolaboratif.
Pihak klub memastikan langkahnya tepat di dalam dan di luar lapangan.
Bukan hanya pemain saat ini, legenda Arsenal, Ian Wright, juga terlihat mengenakan koleksi Musim Semi/Musim Panas 2024 Labrum di London Fashion Week.
Selain itu, Blackman bukanlah musisi pertama yang bekerja sama dengan The Gunners.
Peluncuran seragam tandang Arsenal menyaksikan klub menyiarkan semangat Islington kepada para Gooners di seluruh dunia.
Juga dengan bantuan dari para musisi terbaik Inggris seperti Mabel, Sherelle, Scratcha DVA, dan AntsLive, yang semuanya merupakan penggemar berat Arsenal.
Belum lama ini salah satu media fashion internasional, Hypebeast, mewawancarai Jelani Blackman untuk mempelajari lebih lanjut tentang hubungannya dengan Arsenal.
Juga, kenangan awal sepak bolanya, dan bagaimana klubnya menjalin ikatan dalam lanskap musik London.
Bagaimana pengalaman Anda bekerja sama dengan Arsenal?
Sejujurnya, saya masih menerimanya. Mereka sangat luar biasa di tiap tahap, dalam hal peluang yang mereka berikan kepada saya dan keterbukaan serta kemudahan bekerja dengan tim.
Untuk dapat mengadakan acara seperti ini bersama klub yang saya dukung sepanjang hidup saya, di stadion sebenarnya sungguh luar biasa, ini adalah bagian terbaik dari keseluruhan promosi album.
Arsenal klub yang begitu dekat dengan masyarakat. Menurut Anda seberapa penting hal itu dan apakah itu memengaruhi keputusan Anda untuk mendukung klub?
Menurut saya ini luar biasa, dan konsistensinya sangat mengesankan.
Sepertinya tahun demi tahun klub menemukan cara baru dan lebih baik untuk terlibat dengan komunitas dan membawa orang-orang ke dalam semangat tim.
Saya mulai mendukung Arsenal ketika berusia lima tahun, jadi hal itu tidak memengaruhi keputusan saya, namun saya sangat bangga bahwa itu adalah etos klub yang saya dukung.
Siapa pemain Arsenal favorit Anda sepanjang masa dan mengapa?
Pastinya Thierry Henry, dia ada di skuad ketika saya pertama kali menjadi penggemar beratnya, cara dia bermain sangat indah untuk ditonton.
Saya juga penggemar berat generasi baru Arsenal saat ini seperti Saka, Martinelli, dan Trossard. Semuanya memberi saya perasaan serupa mengenai semangat dan keterampilan tersebut.
Mengapa Anda memutuskan bahwa sekarang waktu yang tepat untuk mengeluarkan album debut Anda?
Rasanya sekarang adalah waktu yang tepat karena menurut saya ini adalah musik terbaik.
Ini adalah versi paling lengkap tentang diri saya sebagai seorang seniman, dan wawasan paling jelas tentang subjek dan cerita yang berarti bagi saya.
Untuk dapat mengadakan acara seperti ini bersama dengan klub yang saya dukung sepanjang hidup saya, di stadion sebenarnya sungguh luar biasa, ini adalah bagian terbaik dari keseluruhan kampanye album.
Apakah menurut Anda album baru ini adalah rilisan Anda yang paling jujur hingga saat ini?
Ya tentu saja, saya telah memasukkan begitu banyak hal yang ingin saya katakan untuk sementara waktu.
Saya rasa saya akhirnya menemukan musik yang sesuai dengan pesan yang saya sampaikan.
Apa kenangan pertama Anda menjadi pendukung Arsenal?
Waktu itu saya masih berusia lima tahun dan memilih seragam Arsenal. Ingatan saya adalah jersey kandang musim 1996-1997.
Saya pasti membuat pilihan yang tepat dengan Arsenal. Saya rasa saya akhirnya menemukan musik yang sesuai dengan pesan yang saya sampaikan.
Bagaimana penampilan klub di lapangan diterjemahkan ke dalam kegembiraan fans di luar lapangan?
Anda dapat merasakan energinya saat ini, ini saat yang tepat untuk menjadi Gooner. Saya menikmati percakapan yang saya lakukan dengan teman-teman dan pendukung lainnya.
Kami memiliki begitu banyak pemain yang membuat saya bersemangat, dan hal ini makin membaik.
Seberapa besar Arsenal menginspirasi kreativitas Anda?
Salah satu lagu andalan di album “Clear” adalah tentang kesuksesan bersama orang-orang yang Anda cintai.
Saya merasa tim saat ini sedang mendobrak batasan dalam banyak hal, tujuan saya adalah agar musik dan pesan dari album ini dapat mencapai sukses yang sama.