- Ducati tampil apik dengan lima dari enam rider naik podium sepanjang MotoGP 2021.
- Luigi Dall'Igna menyebut kunci sukses Ducati karena mengembangkan motor untuk seluruh rider.
- Ducati juga tidak bergantung hanya pada satu pembalap andalan.
SKOR.id - Ducati menjadi konstruktor tersukses dengan bermodalkan enam pembalap sepanjang musim MotoGP 2021.
Pada MotoGP 2021, pabrikan Ducati mengandalkan Francesco Bagnaia dan Jack Miller. Pramac Racing dengan Johann Zarco dan Jorge Martin. Kemudian, Reale Avintia dengan Enea Bastianini dan Luca Marini.
Lima dari enam pembalap tersebut sukses finis podium di MotoGP 2021, termasuk Enea Bastianini yang memakai motor lawas Ducati Desmosedici GP.
Hal tersebut membuktikan bahwa motor Ducati saat ini ramah terhadap seluruh pembalap MotoGP.
Ducati tak lagi menginginkan pengembangan motor Ducati yang hanya berdasarkan para satu pembalap saja, seperti yang mereka lakukan di masa lalu.
Karena hal tersebut hanya akan menyusahkan tim ketika sang andalan mengalami masalah seperti yang terjadi pada Honda yang kehilangan Marc Marqeuz karena cedera dan akhirnya melempem dalam dua musim terakhir.
Oleh karena itu, prinsipal Luigi Dall'Igna menjelaskan bahwa menciptakan dirinya memiliki filosofi tersendiri dalam mengembangkan motor Ducati saat ini.
"Filosofi saya adalah tidak hanya mengikuti arahan dari satu pembalap saja. Saya lebih suka bertaruh pada statistik dan angka," ucap Luigi Dall'Igna dilansir dari Motorsport.
"Oleh karena itu, ketika Anda menyelesaikan masalah, Anda melakukannya untuk seluruh pembalap, bukan hanya untuk satu orang."
"Kami telah menciptakan situasi yang sepenuhnya berbeda. Menjelang akhir musim 2020, kami dikritik karena putus kontrak dengan dua pembalap kami."
"Kami juga memiliki kekhawatiran, tetapi pada akhirnya semuanya berjalan dengan baik."
Dall'Igna hanya menyesali satu hal dari perkembangan motor Ducati tahun ini, yakni terlambat panas di awal musim.
"Satu-satunya masalah adalah di awal musim kami tidak memiliki gagasan yang jelas tentang potensi yang kami miliki," ucap Dall'Igna.
"Normal rasanya memiliki keraguan ketika memulai dengan sesuatu yang baru. Tapi Anda harus memeriksa keraguan ini karena Anda harus memimpin sebuah grup dan tidak boleh membiarkan kekhawatiran Anda berlalu begitu saja."
9 Pesepak Bola yang Anaknya Jadi Wonderkid di Liga Inggris
Klik link untuk baca https://t.co/QB2L0TxSzR— SKOR.id (@skorindonesia) December 10, 2021
Berita MotoGP Lainnya:
Bos Yamaha Sebut Fabio Quartararo Lebih Mudah Diatur Ketimbang Valentino Rossi
