- Pebulu tangkis India Pusarla V. Sindhu mundur dari turnamen Denmark Open 2020.
- Karantina 14 hari dan Asia Open jadi alasan juara dunia tunggal putri 2019 itu mundur.
- India tetap mengirim 6 atlet ke Denmark Open 2020, termasuk Saina Nehwal.
SKOR.id - Pebulu tangkis Pusarla V. Sindhu akhirnya mengumumkan dirinya tidak akan tampil dalam turnamen Denmark Open 2020 pada 14-18 Oktober mendatang.
Tunggal putri andalan India tersebut mengatakan tidak terlalu antusias terbang ke Eropa di tengah pandemi Covid-19 setelah Thomas dan Uber Cup 2020 diundur.
Pusarla V. Sindhu menambahkan jika dirinya tidak ingin menghabiskan banyak waktu untuk karantina setelah tampil hanya sepekan di luar negeri.
"Saya mundur dari Denmark Open. Karena Thomas dan Uber Cup adalah turnamen beregu, saya ingin mewakili negara," ujar pebulu tangkis 25 tahun itu kepada Times of India.
"Namun, sekarang ajang tersebut (Thomas dan Uber Cup) telah ditunda, jadi tidak ada keharusan bagi saya untuk terbang ke Denmark."
"Jika saya tampil di ajang tersebut (Denmark Open) maka saya harus karantina 14 hari setelah pulang ke India," juara dunia 2019 tersebut menambahkan.
Sindhu menambahkan bahwa tujuannya saat ini adalah tampil dalam Asia Open I dan II yang dijadwalkan berlangsung sepanjang November 2020.
"Saya berencana untuk berkompetisi di tiga turnamen Asia (Asia Open I dan II serta World Tour Finals 2020). Itulah mengapa saya mundur dari Denmark Open," ujar Sindhu.
Tour de France 2020: Etape 18 Milik Michal Kwiatkowski, Jersey Kuning untuk Primoz Roglichttps://t.co/ZymAFozEcU— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 18, 2020
Tanda-tanda Pusarla V. Sindhu absen dari tur Eropa sudah terlihat sejak sebelum Thomas dan Uber Cup 2020 diundur pada pertengahan September lalu.
Tunggal putri peringkat ketujuh dunia tersebut awalnya enggan membela India di ajang beregu Uber Cup 2020 karena alasan pribadi.
Namun, karena bujukan dari Asosiasi Bulu Tangkis India (BAI) Shindhu pun luluh dan bersedia menjadi motor India di ajang dua tahunan tersebut.
Begitu Thomas dan Uber Cup 2020 diundur, ayahnya, Ramana V Sindhu, mengindikasikan sang putri enggan tampil di Denmark Open meski wajahnya terpajang di poster event.
Kendati Pusarla V. Sindhu mundur, India akan mengirim 6 pemain ke ajang BWF World Tour Super 750 itu, termasuk peraih medali perunggu Olimpiade London 2012 Saina Nehwal.
BAI pun memastikan akan menanggung seluruh akomodasi para pebulu tangkis India yang akan bertanding di Denmark Open 2020, bulan depan.
"Sesuai standar operasional bahwa para pemain harus memperhatikan kondisi mereka di tengah pandemi ini," ujar pernyataan BAI.
"Meskipun atlet tersebut tidak disponsori pemerintah, BAI akan tetap menguruskan visa, akomodasi, dan bantuan lainnya."
Agenda bulu tangkis internasional yang awalnya dibuka dengan 3 ajang di Denmark, yakni Thomas dan Uber Cup, Denmark Open, dan Denmark Masters 2020 batal terlaksana.
Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) memutuskan menunda Thomas dan Uber Cup 2020 yang seharusnya digelar pada 3-11 Oktober karena banyak negara peserta yang mundur.
Lalu, Denmark Masters 2020 yang dijadwalkan berlangsung 20-25 Oktober pun dibatalkan dengan berbagai pertimbangan. Alhasil tinggal Denmark Open 2020 pada 13-18 Oktober.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Hasil NBA Play-off: Miami Heat Perbesar Keunggulan atas Boston Celticshttps://t.co/WVb1gyM58T— SKOR Indonesia (@skorindonesia) September 18, 2020
Berita Pusarla V. Sindhu Lainnya:
Pusarla Sindhu Belum Pasti Ikut Denmark Open 2020 meski Sosoknya Dipajang di Poster
Dibujuk Presiden Bulu Tangkis India, Pusarla Sindhu Setuju Turun di Uber Cup 2020