• Pelatih Kim Ji-hyun optimistis dengan potensi yang dimiliki An Se-young sebagai tunggal putri masa depan Korea Selatan.
• An Se-young adalah pemain muda yang tak punya rasa takut.
• Dibanding dengan Tai Tzu Ying, An Se-young punya lebih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan.

SKOR.id - Setelah resmi kembali ke ajang internasional bersama tim nasional (timnas) Korea Selatan di Thailand, awal 2021, Kim Ji-hyun akan fokus membina sektor tunggal putri.

Saat ini, eks pelatih Pusarla V Sindhu itu melihat pemain yang paling menjanjikan di tunggal putri Korea Selatan adalah An Se-young.

Pemain muda yang belum genap 20 tahun itu punya banyak kekuatan dan hanya butuh sedikit polesan untuk jadi pemain top dunia.

"Dia memiliki banyak potensi dan masih muda. Jadi, saat ini, dia berlatih di sisi taktis dan teknis," kata Kim Ji-hyun kepada BWF.

"Dia tidak takut apapun namun harus segera dewasa. Harus berlatih keras dan meningkatkan kemampuan." 

"Saya tengah bekerja sama dengannya. Kekuatan terbesarnya adalah kebugaran, mentalitas, dan antisipasi."

Yang menjadi catatan Kim Ji-hyun dari pemain 18 tahun tersebut adalah sifat pekerjakerasnya.  

"Dia pekerja keras, saya suka dengan tipe pemain seperti itu. Ketika mengajari sesuatu, dia akan langsung paham." 

Pekerjaan utama An Se-young, saat ini, masih menurut Kim Ji-hyun adalah menciptakan pukulan istimewa.

Hal tersebut akan menjadi senjata An untuk mengalahkan lebih banyak lagi pemain kelas dunia seperti Tai Tzu Ying.

Kim menuturkan, Tai Tzu Ying adalah sosok tepat untuk jadi role model anak didiknya tersebut. 

Itu karena tunggal putri peringkat satu dunia tersebut punya kekuatan merata dari segi fisik, taktis, teknis, hingga mental.

"Dia butuh mengembangkan pukulan yang lebih menyerang. Sebagai pelatih, jika dibandingkan dengan Tai Tzu Ying, dia tak punya pukulan spesial." 

"Tai Tzu Ying memiliki pukulan tipuan, serangan, pertahanan, serta mentalitas yang bagus. An Se-young masih memiliki banyak hal untuk diperhatikan."

"Saya tak melatihnya di Bangkok karena harus fokus ke ganda. Namun, An Se-young tidak takut. Dia bermain tanpa beban," katanya. 

Sebagai informasi, An Se-young adalah tunggal putri terbaik Korea Selatan, saat ini. Dia menduduki peringkat kedelapan dunia.

Setelah terakhir kali bertanding di Asian Leg 2021 Thailand, An diproyeksikan comeback di Malaysia Open pada 25-30 Mei mendatang.

Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.

Irfan Jauhari 'Disekolahkan' ke Persis Solo, Begini Harapan CEO Bali Unitedhttps://t.co/l21OZHJyII— SKOR Indonesia (@skorindonesia) April 29, 2021

Berita Bulu Tangkis Lainnya:

NOC dan Tim CdM Kunjungi PBSI, Pantau Kesiapan Olimpiade 2020

Nozomi Okuhara Bandingkan Badminton Lovers di Indonesia dengan Cina dan Inggris