• Jack Grealish baru saja tanda tangan kesepakatan boot dengan Puma hingga musim 2027/28.
• Bintang Manchester City itu memperoleh £10 juta per musimnya dari kesepakatan Puma setelah pindah dari Nike.
• Sang pesepakbola mengaku begitu terkesan oleh koleksi Puma Kings yang diproduksi sebelum dia lahir.

SKOR.id - Pemain rekrutan termahal Manchester City Jack Grealish baru saja menandatangani kesepakatan boot dengan Puma yang jauh melampaui apa yang pernah didapatkan rekan satu timnya di Inggris.

Dikatakan mantan pemain Aston Villa itu, yang bergabung dengan City dengan transfer £100 juta pada tahun 2021, akan menghasilkan £10 juta per musimnya dari kesepakatan Puma setelah pindah dari Nike. 

Pemain berusia 27 tahun itu akan menjadi "salah satu wajah terkemuka" dari merek sepatu olahraga tersebut setelah menyetujui kesepakatan yang akan berjalan hingga akhir musim 2027/28.

Puma telah merujuk pada keinginan Grealish untuk mewakili merek itu dalam sepak bola dan budaya, sementara sang pemain sendiri telah berbicara tentang inisiatif di dalam dan di luar lapangan. 

Namun, kesepakatannya itu bernilai kurang dibading beberapa bintang terbesar sepak bola dunia, dengan hanya Neymar, Cristiano Ronaldo, Lionel Messi dan Kylian Mbappe, yang dianggap memiliki kesepakatan yang lebih menguntungkan.

"Mereka (Puma) jelas adalah merek yang sangat menarik perhatian saya dalam beberapa tahun terakhir," kata Grealish, dikutip dari Mirror. "Terutama baru-baru ini, kolaborasi yang mereka lakukan dengan merek lain - orang-orang yang mereka miliki sekarang di cabang NBA, F1, dan sepak bola - benar-benar menarik perhatian dan tidak perlu jadi pemikiran lagi bagi saya."

Angka £10 juta dilaporkan oleh talkSPORT, sementara Johan Adamsson - direktur pemasaran olahraga dan lisensi olahraga global Puma - telah menunjuk keterlibatan yang lebih luas dari bintang Inggris itu. 

"Jack menarik perhatian dan keluar lapangan dengan kecepatan kakinya dan gaya pribadinya yang menjadikannya tambahan baru yang luar biasa untuk keluarga PUMA," kata Adamsson dalam siaran pers. 

"Posisi Jack membuka peluang untuk bekerja di banyak inisiatif fashion-forward kami dan bekerja sama dengannya dalam banyak tujuan pribadinya."

Berdasarkan angka yang tersedia pada 2022, kesepakatan Grealish itu adalah salah satu dari hanya lima yang mencapai delapan digit per tahunnya. 

Itu juga mengecilkan jumlah yang diraih oleh pesepakbola Inggris lain, dengan Gareth Bale yang baru saja pensiun menjadi yang terdekat berikutnya dengan kontrak £ 4 juta per tahun yang dia tanda tangani di hari-harinya di Real Madrid.

Dalam sebuah wawancara yang diterbitkan oleh Puma, Grealish sendiri berbicara secara mendalam tentang sepak bola dan mode, serta ingatannya yang paling awal tentang merek tersebut. 

Dia memuji gaya pemenang Ballon d'Or, Karim Benzema, sambil juga berbicara tentang kecintaannya pada sepatu bot Puma King, versi pertamanya keluar bahkan sebelum dia lahir.

"Jelas Puma Kings!" kata Grealish saat ditanya tentang ingatannya yang paling awal tentang merek tersebut. "Saya mengingatnya dulu, saya benar-benar punya sepasang, warnanya coklat ketika saya masih muda."

"Saya mencintai mereka. Itu mungkin salah satu kenangan yang paling awal.. itu sudah pasti Puma Kings."

Persilangan Mode Sepak Bola
Yang pastinya, kesepakatan itu Grealish akan membuat Grealish sebagai atlet PUMA FUTURE dan PUMA hingga beberapa tahun ke depan.

Mengomentari kesepakatan boot barunya itu, Grealish yang berusia 27 tahun, bertekad untuk memenangkan lebih banyak trofi setelah mendapatkan medali pemenang Liga Premier bersama City musim lalu.

Kini, da akan duduk bersama pesepakbola terkenal dunia: Neymar dan Antoine Griezmann sebagai talenta terbesar di PUMA, sementara bos City, Pep Guardiola, telah jadi duta PUMA selama empat tahun terakhir.

Kesepakatan baru Puma untuk Grealish ini mengikuti kesepakatan duta besarnya dengan Gucci. Langkah ini dipandang sebagai salah satu persilangan mode sepak bola yang belum pernah terjadi sebelumnya sepanjang masa, sementara dia juga menghiasi sampul publikasi musik, mode, dan budaya Inggris, The Face segera setelahnya.***