- Manajemen PSMS Medan berencana memberi THR kepada pemainnya.
- THR manajemen PSMS itu akan diberikan tiga hari menjelang lebaran.
- Walau THR tak ada dalam kontrak, PSMS ingin membantu pemainnnya.
SKOR.id - PSMS Medan boleh jadi menjadi satu-satunya tim di Tanah Air, baik Liga 1 maupun Liga 2, yang bakal memberikan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi para pemainnya.
Hal itu diungkapkan Manajer tim Ayam Kinantan, Mulyadi Simatupang, yang menyebut THR di tengah kondisi perekonomian serba sulit sangat tepat dan membantu pemain.
Berita PSMS Lainnya: Suporter PSMS Medan Menolak Kompetisi Dilanjutkan Tanpa Penonton
“Memang pemberian THR tidak diatur dalam klausul kontrak, akan tetapi manajemen memiliki kebijakan untuk memberikannya kepada pemain," kata Mulyadi.
"Paling tidak dalam waktu satu minggu ini akan dikumpulkan dananya. Sementara ini masih terus kami upayakan dan sebagian sudah terkumpul," ia menambahkan.
Mengenai sumber dana, Mulyadi tak merinci sumbernya. Satu yang pasti, katanya, sumber untuk THR ini tak akan membebani keuangan klub selama nirkompetisi.
"Tentu saja kami semua, tidak hanya pemain, sudah pasti membutuhkan dana tambahan dalam kondisi ekonomi sulit karena wabah," Mulyadi menjelaskan.
"Mungkin dalam jumlah relatif per pemain, dan kami bayarkan insyaallah H-3 (tiga hari menjelang) lebaran (Idulfitri),” ucap Mulyadi, Senin (19/5/2020) malam.
Dikatakannya juga, hingga dua bulan pasca-terbitnya Surat Keputusan Ketua Umum PSSI tentang pembayarkan gaji hanya 25 persen, berjalan lancar.
Mulyadi merinci pembayaran gaji sebesar 100 persen untuk Maret dan 25 persen pada April, Mei, dan Juni, sebagaimana dianjurkan dalam surat edaran PSSI.
Khusus untuk gaji bulan Juni, PSMS berharap sudah ada ketetapan dari PSSI terkait kompetisi, apakah akan berlanjut pada Juli atau dihentikan total.
Berita PSMS Lainnya: Striker PSMS Medan Targetkan Khatam Al-Qur'an pada Bulan Ramadan
“Maret kami bayarkan penuh 100 persen, sedangkan untuk April dan Mei dibayar 25 persen dari gaji," ucap Mulyadi dalam sambungan telepon.
"Jika kami lihat kondisi tim-tim lain, PSMS lebih baik. Sebab untuk tim-tim Liga 2, banyak pemain yang belum dibayarkan gajinya,” Mulyadi memungkasi.