- Naomi Osaka menganggap ada hal yang lebih penting dibanding memainkan laga tenis, yaitu perhatian terhadap kasus penembakan Jacob Blake.
- Osaka adalah petenis berdarah Jepang dan Haiti, merupakan pendukung aktif gerakan "Black Lives Matter".
- Sebelumnya Milwaukee Bucks memboikot game kelima dari seri play-off melawan Orlando Magic sebagai protes serupa.
SKOR.id - Naomi Osaka memutuskan mundur dari WTA Premier 5 Cincinnati Open 2020, meski sudah memastikan diri lolos ke semifinal, sebagai bentuk protes ketidakadilan rasial.
Keputusan ini diambil sebagai respons insiden penembakan Jacob Blake Jr., seorang warga kulit hitam di Kenosha, Wisconsin, Amerika Serikat, oleh polisi pada Senin (24/8/2020) WIB.
Saat ini, Jacob Blake Jr. tengah menjalani perawatan di RS Milwaukee setelah ditembak tujuh kali di depan anaknya oleh anggota polisi Kenosha.
Naomi Osaka menganggap ada hal yang lebih penting dibanding memainkan laga tenis, yaitu perhatian terhadap kasus penembakan Jacob Blake Jr.
"Sebelum saya menjadi atlet, saya wanita berkulit hitam biasa. Sebagai wanita berkulit hitam, saya merasa ada hal yang jauh lebih penting saat ini untuk diperhatikan," ujarnya
"Saya tak mengharapkan perubahan terjadi dengan drastis ketika saya memutuskan tidak bermain tenis."
"Akan tetapi, bila saya bisa mulai berbicara di olahraga, yang mayoritas diisi kulit putih, saya merasa hal ini merupakan langkah yang tepat," kata dara 22 tahun itu.
Sebelumnya, Naomi Osaka yang memiliki darah campuran Jepang dan Haiti memang terlibat aktif mendukung gerakan "Black Lives Matter".
"Melihat pembantaian yang dilakukan terhadap orang kulit hitam di tangan polisi sejujurnya membuat saya sangat sakit."
"Saya sangat lelah membicarakan hal ini berulang kali. Kapan itu semua terlihat cukup?" ia mengajukan pertanyaan retoris.
View this post on Instagram
Mantan petenis nomor satu dunia itu semula dijadwalkan bertemu Elise Mertens (Belgia) pada babak empat besar Cincinnati Open 2020.
Dengan keputusan mundur Naomi Osaka, maka Elise Mertens otomatis melaju ke final turnamen dengan nama resmi Western & Southern Open untuk alasan sponsor.
Sebelumnya pada Kamis (27/8/2020) WIB, NBA menunda tiga pertandingan playoff setelah pemain Milwaukee Bucks memboikot gim kelima kontra Orlando Magic.
Pemain Milwaukee Bucks menolak bermain sebagai bentuk protes atas insiden penembakan yang dialami oleh Jacob Blake Jr., apalagi insiden itu terjadi dekat di wilayah mereka.
Aksi boikot di NBA berpotensi membesar setelah pemain LA Lakers dan LA Clippers mengutarakan niat mereka untuk tak turun pada sisa kompetisi musim ini.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Tenis Lainnya:
Kalah di 16 Besar Cincinnati Open 2020, Serena Williams Frustrasi
Novak Djokovic Keluhkan Kecepatan Angin Selama Cincinnati Masters 2020