&nbsp;<img src="https://assets.skor.id/crop/0x0:0x0/x/photo/2020/11/10/2024462408.jpeg" width="100%" data-crop="" data-caption="Logo Liga TopSkor." data-author="(Liga TopSkor)" data-source="(Liga TopSkor)" data-credit="(Liga TopSkor)" data-watermark="0" />
Nama Sekolah Sepak Bola(SSB):&nbsp;Annisa Pratama
Alamat Bersurat:&nbsp;JL. Lontar 50 Perumahan Lenteng Agung Residence No. A3, Lenteng Agung, Jakarta Selatan
Alamat Tempat Latihan:&nbsp;Lapangan Suka Tani JL. Nangka Ujung, RW 005, Tanjung Barat, Jakarta Selatan
Telp/Email:&nbsp;081280977115 dan 081315990096/ssbannisapratama2000@gmail.com
Akun Sosmed/Website SSB: @ssbannisapratama_2000 (Instagram)
Penanggung Jawab SSB:&nbsp;Ismail Munandi
Jumlah Pelatih:&nbsp;6
Nama Pelatih Berlisensi: Arif Permana (D PSSI), Yanto (C AFC)
Jumlah Siswa:&nbsp;235
Kelompok Usia Yang Dibina:&nbsp;8-17 tahun
Keanggotaan Askab/Askot PSSI:&nbsp;Askot PSSI Jakarta Selatan
Kompetisi Yang Rutin Diikuti:&nbsp;Danone, IJSL, Kompas
Partisipasi di Liga TopSkor:&nbsp;-
Prestasi Yang Pernah Diraih:&nbsp;Ark Aside Youth ASEAN Tournament Singapore 2012, Runner-up Danone DKI 2011, Juara 1 Djohar Arifin Cup Jakarta 2014&nbsp;
Warna Kostum: Kandang (Jersey Hijau, Celana Biru, Kaos Kaki Biru), Tandang (Jersey Putih, Celana Biru, Kaos Kaki Biru)
&nbsp;
Daftar Pemain di Liga TopSkor&nbsp;
U-12
U-13
U-15
U-16
U-17

2024462408.jpeg

Berikut profil tim Liga TopSkor, Annisa Pratama.

Liga TopSkor

liga 1, timnas, timnas indonesia, persib, persija, arema, persebaya, liga jerman, liga inggris, liga italia, liga champions, liga spanyol

Football

Profil Tim Liga TopSkor: Annisa Pratama

SKOR.id - Judo dan Taekwondo menjadi dua cabang olahraga (cabor) yang membuka rangkaian laga PON Bela Diri 2025 di Djarum Arena, Kudus, Minggu (12/10/2025).Pada cabor Taekwondo, sebanyak 160 atlet bertanding di 111 partai, melalui kategori Poomsae (jurus) yang punya enam nomor dan Kyorugi (pertarungan) tujuh nomor.Untuk Judo, sebanyak 16 nomor dipertandingkan pada hari pertama, mencakup kategori Nage No Kata (seni gerakan judo putra), Ju No Kata (putri), serta beregu campuran.Pada nomor Nage No Kata, tim Jawa Barat (Jabar) meraih medali emas dengan skor 365,5. Yakni ada Ahmad Arya Pandawa sebagai tori (pelaksana teknik) dan Rafialy Rachmadana uke (penerima).Untuk Ju No Kata, ada tim judo Jawa Tengah (Jateng) sebagai kampiun dengan skor 370,5 yang diisi oleh Cynthia Trubus Octaviani sebagai tori dan Lie Grace Nathalia Tedjawijaya sebagai uke."Kunci kemenangan hari ini adalah persiapan yang lebih matang. Kami selalu melakukan evaluasi dan memperbaiki kekurangan dari laga sebelumnya," kata Cynthia.Grace menjelaskan, dalam kategori seni, setiap gerakan harus ditampilkan dengan presisi dan kejelasan, mulai dari cara merusak keseimbangan lawan hingga detail teknik saat berperan sebagai uke maupun tori.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Whats_App_Image_2025_10_12_at_22_22_30_aad617a095.jpeg" alt="Cynthia Trubus Octaviani dan Lie Grace Nathalia Tedjawijaya (depan) beraksi pada PON Bela Diri 2025 untuk membawa Jawa Tengah meraih medali emas judo kategori ju no kata di Djarum Arena, Kudus, 12 Oktober 2025. (Media PON Bela Diri 2025)"><figcaption>Cynthia Trubus Octaviani dan Lie Grace Nathalia Tedjawijaya (depan) beraksi pada PON Bela Diri 2025 untuk membawa Jawa Tengah meraih medali emas judo kategori ju no kata di Djarum Arena, Kudus, 12 Oktober 2025. (Media PON Bela Diri 2025)</figcaption></figure>Sementara itu pada Taekwondo, kelas welter under 80 kg putra tersaji duel besar sejak awal saat DKI Jakarta lawan Jabar yakni Dhimas Prasetyo Wibowo vs Zuhdan Alghiefar.Dhimas semula unggul 8-4 di ronde pertama, lalu Zuhdan bangkit pada ronde kedua dengan kemenangan 6-1. Ronde penentu akhirnya dimenangkan Dhimas 11-8, skor akhir 2-1."Bagi saya, justru pertandingan pertama yang sangat ketat. Saya nilai itu seperti pertandingan final," ucapnya yang setelahnya terus melaju mulus hingga sukses meraih medali emas.Sejarah bagi PJSIAdapun di PON Bela Diri 2025, Sekretaris Jenderal Pengurus Besar Judo Seluruh Indonesia (PJSI), Regina Lefrandt Vega, mengungkapkan tingginya antusiasme para judoka dari berbagai daerah.Ia berpendapat, ajang kolaborasi antara KONI Pusat dan Djarum Foundation ini jadi tonggak sejarah baru, karena untuk kali pertama beragam cabor bela diri dipertandingkan dalam satu arena.Penyelenggaraan PON Bela Diri 2025 dianggapnya mencerminkan semangat persatuan dan sportivitas antarinduk organisasi bela diri Indonesia."Kami sangat senang karena akhirnya ada event yang secara khusus menampilkan cabang-cabang bela diri, apalagi ini baru pertama kali digelar," kata Regina."Ajang ini menjadi peluang bagi setiap pengprov (pengurus provinsi) untuk membuktikan bahwa mereka memiliki atlet-atlet bertalenta. Inilah wadah nyata untuk menunjukkan hasil pembinaan yang telah dilakukan selama ini."Hasil Cabor Judo - Ju No Kata1. Jawa Tengah - 370,5 2. Bali - 348,5 3A. Jawa Barat - 334,5 3B. Banten - 331 4. Sumatera Utara - 317 5. Kalimantan Timur - 291,5Hasil Cabor Judo - Nage No Kata1. Jawa Barat - 365,5 2. Jawa Tengah - 338 3. Sumatera Utara - 289 4. Kalimantan Timur - 284<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aLgOm6u_mBQ?si=ZVnwVmoo2QEEHkpy" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Judo dan Taekwondo jadi cabor pembuka rangkaian laga PON Bela Diri 2025 di Djarum Arena, Kudus, Minggu (12/10/2025).

Semua berita terkini tentang tenis, voli, MMA, renang, atletik, WSBK, Formula E, dan masih banyak lainnya.

Other Sports

Persaingan PON Bela Diri 2025 Diawali Taekwondo dan Judo, Jadi Sejarah Baru

SKOR.id - Kompetisi futsal putra kasta tertinggi untuk musim terbaru, Pro Futsal League 2025-2026, akan berlangsung pada 4 Oktober 2025 hingga 14 Juni 2026.Pro Futsal League 2025-2026 masih diikuti 12 tim sebagai peserta, yakni 10 klub yang bertahan dari musim lalu dan dua promosi dari Nusantara Futsal League 2025.Pro Futsal League 2025-2026 terbagi dalam dua fase yaitu Regular Series (klasemen; putaran pertama-kedua), serta Playoffs Series (knock-out; final four-perebutan juara).Musim ini tak ada degradasi. Berikut Skor.id&nbsp;menyajikan jadwal, hasil, dan klasemen&nbsp;Pro Futsal League 2024-2025 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi:Klasemen Regular Series<figure class="table" style="width:100.79%;"><table class="ck-table-resized" style="border:1px dashed hsl(0, 0%, 0%);"><colgroup><col style="width:15.01%;"><col style="width:28.76%;"><col style="width:9.41%;"><col style="width:9.41%;"><col style="width:8.14%;"><col style="width:8.14%;"><col style="width:9.16%;"><col style="width:11.97%;"></colgroup><tbody><tr><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:46px;">Posisi</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:137px;">Tim</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:10px;">Mn</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:23px;">Mg</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:21px;">S</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:16.8906px;">K</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:19.1094px;">SG</td><td style="border:1px dashed rgb(187, 187, 187);width:44px;">Poin</td></tr><tr><td>1</td><td>Fafage Banua</td><td>4</td><td>4</td><td>0</td><td>0</td><td>16</td><td>12</td></tr><tr><td>2</td><td>Bintang Timur Surabaya</td><td>3</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>11</td><td>9</td></tr><tr><td>3</td><td>Pangsuma FC Kalbar</td><td>3</td><td>2</td><td>1</td><td>0</td><td>7</td><td>7</td></tr><tr><td>4</td><td>Nanzaby FC</td><td>4</td><td>2</td><td>0</td><td>2</td><td>2</td><td>6</td></tr><tr><td>5</td><td>Black Steel Papua</td><td>3</td><td>1</td><td>1</td><td>1</td><td>-4</td><td>4</td></tr><tr><td>6</td><td>Unggul FC Malang</td><td>3</td><td>1</td><td>0</td><td>2</td><td>5</td><td>3</td></tr><tr><td>7</td><td>Cosmo JNE FC</td><td>1</td><td>1</td><td>0</td><td>0</td><td>1</td><td>3</td></tr><tr><td>8</td><td>Halus FC</td><td>1</td><td>1</td><td>0</td><td>0</td><td>1</td><td>3</td></tr><tr><td>9</td><td>Moncongbulo FC</td><td>3</td><td>1</td><td>0</td><td>2</td><td>-2</td><td>3</td></tr><tr><td>10</td><td>Kuda Laut Nusantara FC</td><td>4</td><td>0</td><td>1</td><td>3</td><td>-7</td><td>1</td></tr><tr><td>11</td><td>Raybit FC</td><td>4</td><td>0</td><td>1</td><td>3</td><td>-16</td><td>1</td></tr><tr><td>12</td><td>Asahan FC</td><td>3</td><td>0</td><td>0</td><td>3</td><td>-14</td><td>0</td></tr></tbody></table></figure>Keterangan: Mn=Main, Mg=menang, S=Seri, K=Kalah,Jadwal dan Hasil PertandinganRegular Series Putaran PertamaPekan 1 (Solo)Sabtu, 4 Oktober 2025 <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-cosmo-jne-kalahkan-unggul-fc-bts-menang-besar">Unggul FC 3-4 Cosmo JNE</a> - 11.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-cosmo-jne-kalahkan-unggul-fc-bts-menang-besar">Moncongbulo 2-3 Fafage Banua</a> - 14.00 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-cosmo-jne-kalahkan-unggul-fc-bts-menang-besar">Raybit FC 1-4 Nanzaby FC</a> - 16.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-cosmo-jne-kalahkan-unggul-fc-bts-menang-besar">Kuda Laut Nusantara 4-7 Bintang Timur</a> - 19.00 WIBMinggu, 5 Oktober 2025 <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-black-steel-pangsuma-fc-menang-besar-derbi-jakarta-dramatis">Pangsuma FC 8-4 Asahan FC</a> - 11.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-black-steel-pangsuma-fc-menang-besar-derbi-jakarta-dramatis">Fafage Banua 4-1 Raybit FC</a> - 14.00 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-black-steel-pangsuma-fc-menang-besar-derbi-jakarta-dramatis">Kuda Laut Nusantara 2-3 Halus FC</a> - 16.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-black-steel-pangsuma-fc-menang-besar-derbi-jakarta-dramatis">Black Steel 4-1 Nanzaby FC</a> - 19.00 WIBPekan 2 (Malang)Sabtu, 11 Oktober 2025 <a href="https://www.skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-bts-bantai-black-steel-unggul-fc-pesta-11-gol">Kuda Laut Nusantara 1-4 Nanzaby FC</a> - 09.00 WIB <a href="https://www.skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-bts-bantai-black-steel-unggul-fc-pesta-11-gol">Black Steel 1-8 Bintang Timur</a> - 11.30 WIB <a href="https://www.skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-bts-bantai-black-steel-unggul-fc-pesta-11-gol">Moncongbulo 3-6 Pangsuma FC</a> - 14.00 WIB <a href="https://www.skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-bts-bantai-black-steel-unggul-fc-pesta-11-gol">Unggul FC 11-1 Raybit FC</a> - 16.30 WIB <a href="https://www.skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-bts-bantai-black-steel-unggul-fc-pesta-11-gol">Asahan FC 0-8 Fafage Banua</a> - 19.00 WIBMinggu, 12 Oktober 2025 <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-unggul-fc-dipermalukan-black-steel-berbagi-poin">Nanzaby FC 4-5 Bintang Timur</a> - 09.00 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-unggul-fc-dipermalukan-black-steel-berbagi-poin">Pangsuma FC 3-3 Black Steel</a> - 11.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-unggul-fc-dipermalukan-black-steel-berbagi-poin">Kuda Laut Nusantara 4-4 Raybit FC</a> - 14.00 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-unggul-fc-dipermalukan-black-steel-berbagi-poin">Asahan FC 1-3 Moncongbulo</a> - 16.30 WIB <a href="https://skor.id/post/hasil-pro-futsal-league-2025-2026-unggul-fc-dipermalukan-black-steel-berbagi-poin">Unggul FC 3-7 Fafage Banua</a> - 19.00 WIBPekan 3 (Tangerang)Sabtu, 18 Oktober 2025 Asahan FC vs Black Steel - 09.00 WIB Halus FC vs Pangsuma FC - 11.30 WIB Bintang Timur vs Cosmo JNE - 14.00 WIB Unggul FC vs Kuda Laut Nusantara - 16.30 WIB Raybit FC vs Moncongbulo - 19.00 WIBMinggu, 19 Oktober 2025 Asahan FC vs Halus FC - 09.00 WIB Unggul FC vs Nanzaby FC - 11.30 WIB Raybit FC vs Black Steel - 14.00 WIB Cosmo JNE vs Pangsuma FC - 16.30 WIB Fafage Banua vs Bintang Timur - 19.00 WIBPekan 4 (Tangerang)Sabtu, 25 Oktober 2025 Pangsuma FC vs Raybit FC - 09.00 WIB Halus FC vs Cosmo JNE - 11.30 WIB Fafage Banua vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Moncongbulo vs Nanzaby FC - 16.30 WIB Bintang Timur vs Asahan FC - 19.00 WIBMinggu, 26 Oktober 2025 Kuda Laut Nusantara vs Pangsuma FC - 09.00 WIB Cosmo JNE vs Moncongbulo - 11.30 WIB Raybit FC vs Asahan FC - 14.00 WIB Fafage Banua vs Nanzaby FC - 16.30 WIB Halus FC vs Bintang Timur - 19.00 WIBPekan 5 (Tangerang)Sabtu, 8 November 2025 Halus FC vs Unggul FC - 09.00 WIB Bintang Timur vs Pangsuma FC - 11.30 WIB Fafage Banua vs Black Steel - 14.00 WIB Nanzaby FC vs Asahan FC - 16.30 WIB Cosmo JNE vs Raybit FC - 19.00 WIBMinggu, 9 November 2025 Nanzaby FC vs Halus FC - 09.00 WIB Fafage Banua vs Pangsuma FC - 11.30 WIB Cosmo JNE vs Asahan FC - 14.00 WIB Black Steel vs Moncongbulo - 16.30 WIB Bintang Timur vs Unggul FC - 19.00 WIBPekan 6 (Tangerang)Sabtu, 15 November 2025 Asahan FC vs Unggul FC - 09.00 WIB Black Steel vs Cosmo JNE - 11.30 WIB Halus FC vs Fafage Banua - 14.00 WIB Kuda Laut Nusantara vs Moncongbulo - 16.30 WIBMinggu, 16 November 2025 Unggul FC vs Black Steel - 09.00 WIB Fafage Banua vs Cosmo JNE - 11.30 WIB Kuda Laut Nusantara vs Asahan FC - 14.00 WIB Halus FC vs Moncongbulo - 16.30 WIBPekan 7 (Tangerang)Sabtu, 22 November 2025 Kuda Laut Nusantara vs Black Steel - 09.00 WIB Halus FC vs Raybit FC - 11.30 WIB Cosmo JNE vs Nanzaby FC - 14.00 WIB Pangsuma FC vs Unggul FC - 16.30 WIB Moncongbulo vs Bintang Timur - 19.00 WIBMinggu, 23 November 2025 Halus FC vs Black Steel - 09.00 WIB Kuda Laut Nusantara vs Cosmo JNE -&nbsp; Pangsuma FC vs Nanzaby FC - 14.00 WIB Bintang Timur vs Raybit FC - 16.30 WIB Unggul FC vs Moncongbulo - 19.00 WIBLibur Paruh Musim sekaligus Bursa Transfer dan Disertai Ramadan-IdulfitriPekan 8 (Banjarbaru)Sabtu, 28 Maret 2026 Black Steel vs Halus FC - 09.00 WIB Unggul FC vs Asahan FC - 11.30 WIB Raybit FC vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Pangsuma FC vs Cosmo JNE - 16.30 WIB Fafage Banua vs Moncongbulo - 19.00 WIBMinggu, 29 Maret 2026 Pangsuma FC vs Kuda Laut Nusantara - 09.00 WIB Raybit FC vs Black Steel - 11.30 WIB Cosmo JNE vs Halus FC - 14.00 WIB Fafage Banua vs &nbsp;Asahan FC - 16.30 WIB Moncongbulo vs Unggul FC - 19.00 WIBPekan 9 (Jakarta)Sabtu, 18 April 2026 Moncongbulo vs Asahan FC - 09.00 WIB Pangsuma FC vs Halus FC - 11.30 WIB Nanzaby FC vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Black Steel vs Fafage Banua - 16.30 WIB Cosmo JNE vs Unggul FC - 19.00 WIBMinggu, 19 April 2026 Moncongbuo vs Halus FC - 09.00 WIB Nanzaby FC vs Raybit FC - 11.30 WIB Kuda Laut Nusantara vs Fafage Banua - 14.00 WIB Black Steel vs Unggul FC - 16.30 WIB Cosmo JNE vs Bintang Timur - 19.00 WIBPekan 10 (Jayapura)Sabtu, 25 April 2026 Nanzaby FC vs Moncongbulo - 09.00 WIB Bintang Timur vs Fafage Banua - 11.30 WIB Black Steel vs Pangsuma FC - 14.00 WIB Kuda Laut Nusantara vs Unggul FC - 16.30 WIBMinggu, 26 April 2026 Bintang Timur vs Nanzaby FC - 09.00 WIB Pangsuma FC vs Moncongbulo - 11.30 WIB Black Steel vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Fafage Banua vs Unggul FC - 16.30 WIBPekan 11 (Makassar)Sabtu, 2 Mei 2026 Halus FC vs Asahan FC - 09.00 WIB Bintang Timur vs Black Steel - 11.30 WIB Moncongbulo vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Nanzaby FC vs Unggul FC - 16.30 WIB Raybit FC vs Cosmo JNE - 19.00 WIBMinggu, 3 Mei 2026 Black Steel vs Asahan FC - 09.00 WIB Bintang Timur vs Kuda Laut Nusantara - 11.30 WIB Unggul FC vs Halus FC - 14.00 WIB Moncongbulo vs Raybit FC - 16.30 WIB Nanzaby FC vs Cosmo JNE - 19.00 WIBPekan 12 (Surabaya)Sabtu, 9 Mei 2026 Asahan FC vs Nanzaby FC - 09.00 WIB Moncongbulo vs Black Steel - 11.30 WIB Cosmo JNE vs Fafage Banua - 14.00 WIB Raybit FC vs Halus FC - 16.30 WIB Bintang Timur vs Pangsuma FC - 19.00 WIBMinggu, 10 Mei 2026 Nanzaby FC vs Black Steel - 09.00 WIB Moncongbulo vs Cosmo JNE - 11.30 WIB Asahan FC vs Pangsuma FC - 14.00 WIB Bintang Timur vs Halus FC - 16.30 WIB Fafage Banua vs Raybit FC - 19.00 WIBPekan 13 (Malang)Sabtu, 16 Mei 2026 Cosmo JNE vs Kuda Laut Nusantara - 09.00 WIB Asahan FC vs Bintang Timur - 11.30 WIB Unggul FC vs Raybit FC - 14.00 WIB Halus FC vs Nanzaby FC - 16.30 WIB Pangsuma FC vs Fafage Banua - 19.00 WIBMinggu, 17 Mei 2026 Asahan FC vs Cosmo JNE - 09.00 WIB Raybit FC vs Bintang Timur - 11.30 WIB Halus FC vs Kuda Laut Nusantara - 14.00 WIB Nanzaby FC vs Fafage Banua - 16.30 WIB Unggul FC vs Pangsuma FC - 19.00 WIBPlayoffs Series Final FourJumat, 5 Juni 2026 Peringkat 2 vs Peringkat 3 - 15.00 WIB Persingkat 1 vs Peringkat 4 - 18.30 WIBMinggu, 7 Juni 2026 Peringkat 4 vs Peringkat 1 - 15.00 WIB Persingkat 3 vs Peringkat 2 - 18.30 WIBPerebutan JuaraJumat, 12 Juni 2026 Menang Semifinal 1 vs Menang Semifinal 2 - 18.30 WIBMinggu, 14 Juni 2026 Menang Semifinal 2 vs Menang Semifinal 1 - 18.30 WIB<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/oEOVa1qn8j8?si=3mtDNiVNoN0C_76o" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Jadwal, hasil, dan klasemen Pro Futsal League 2025-2026 yang terus diperbaharui seiring berjalannya kompetisi.

Berita futsal terlengkap nasional dan internasional.

Futsal

Pro Futsal League 2025-2026: Jadwal, Hasil dan Klasemen Lengkap

SKOR.id - Pekan kedua Pro Futsal League 2025-2026 rampung digelar seiring dengan selesainya rangkaian pertandingan pada Minggu (12/10/2025).Empat laga beruntun tersaji dalam pelaksanaan hari kedua pekan kedua Pro Futsal League 2025-2026 yang digelar terpusat di GOR Ken Arok, Malang.Yakni Bintang Timur Surabaya harus bersusah payah mengalahkan Nanzaby FC, kemudian Pangsuma FC Kalbar dan Black Steel Papua berbagi satu poin.Lalu Kuda Laut Nusantara FC ditahan Raybit FC, Moncongbulo FC sukses mengalahkan Asahan FC, dan Unggul FC Malang dipermalukan Fafage Banua.Berikut ini Skor.id menyajikan rekap hasil singkat dari kelima pertandingan penutup atau hari kedua pekan kedua Pro Futsal League 2025-2026 tersebut:Nanzaby FC 4-5 Bintang Timur SurabayaDimulai pukul 09.00 WIB, Bintang Timur selaku juara bertahan mampu tancap gas sejak awal dengan gol Firman Adriansyah (menit 2) dan Syauqi Saud (4').Akan tetapi Nanzaby FC mampu bangkit dengan menciptakan dua gol melalui Joao Ortiz (13') dan Ramadhan Ibrahim (16'), babak pertama pun imbang 2-2.Pada paruh kedua, Bintang Timur secara mengejutkan dua kali tertinggal, meski selalu bisa menyamakan kedudukan dan akhirnya mengamankan kemenangan.Gol Nanzaby FC yang diborong Raka Febianto (34' dan 36'), dibalas dengan gol Marcus Gava (34' dan 39') serta bunuh diri dari Muhammad Rifaldi (38').Pangsuma FC Kalbar 3-3 Black Steel PapuaBlack Steel sejatinya mampu unggul cepat hingga dua gol, yang diciptakan oleh Vicinius Costa (2') dan Samuel Amos (8'). Namun, jarak bisa sempat diperkecil.Muhammad Fajriyan mencetak gol balasan (19') yang membuat babak pertama berakhir 1-2. Pada paruh kedua Fafage Banua kembali dibobol Vinicius (28').Namun Black Steel tak mampu mempertahankan keunggulan dua gol dan malah mampu disamakan. Gol penyeimbang diborong oleh Daniel Alves (29' dan 35').Kuda Laut Nusantara FC 4-4 Raybit FCKuda Laut Nusantara harus menelan pil pahit lantaran sejatinya bisa memimpin dua gol lebih dulu hingga menutup laga babak pertama dengan keunggulan 3-1.Gol diciptakan Dhandi Muhammad (2'), Mukarom Misluh (7'), dan Faris Riyadi (14'), yang sempat diperkecil Raybit FC berkat gol Muhammad Robby (13').Pada paruh kedua juga menambah gol via Rafly Zidny (35'), tapi lawan bangkit dengan parade gol Refani Putra (32'), Daniel Kelfin (34'), dan Robby (36').Asahan FC 1-3 Moncongbulo FCMoncongbulo FC sukses membuktikan diri atas lawannya sebagai tim yang lebih berpengalaman dengan unggul 1-0 melalui gol tunggal Subhan Faidasa (8').Keunggulan diperbesar lewat dua gol Alfred Reko (21' dan 23'), sedangkan satu-satunya gol balasan yang diciptakn Asahan FC dicetak Aidil Adha (23').Sejatinya kedua tim terus berupaya menyerang dan sama-sama memiliki peluang untuk menambah gol, namun serupa tak ada yang membuahkan hasil manis.Unggul FC Malang 3-7 Fafage BanuaSaling balas serangan terjadi sejak awal. Fafage Banua memimpin lebih dulu via gol Diego Rodrigo (5') yang bisa dibalas Adam Ahlan (9'). Parade gol berlanjut.Unggul FC dibobol dua kali oleh Muhammad Faturrahman (15' dan 17') serta Rizky Fauzan (19'), yang hanya mampu dibalas oleh Andres Dwi Persada (18').Memimpin 4-2 di babak pertama tak membuat Fafage Banua puas. Ada tiga gol tambahan melalui Alfajri Zikri (24'), Aldi Wanjaya (36'), Irfan Maulana (38').Sebaliknya Unggul FC hanya mampu menambah satu gol melalui Achmad Vicky (29') dan harus menahan malu dikalahkan di kandang sendiri dengan skor telak.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aLgOm6u_mBQ?si=CwrRU6QVHh98e7ls" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Rekap hasil lima pertandingan terakhir dalam pekan kedua Pro Futsal League 2025-2026 pada Minggu (12/10/2025).

Hasil Pro Futsal League 2025-2026: Unggul FC Dipermalukan, Black Steel Berbagi Poin

SKOR.id - Turnamen esports Counter-Strike 2 (CS2) dalam ajang Esports World Cup 2026 bersiap mengukir sejarah dengan skala dan hadiah yang belum pernah terjadi sebelumnya.Panitia resmi mengumumkan bahwa nomor CS2 akan diikuti oleh 32 tim dari seluruh dunia dan memperebutkan total hadiah fantastis senilai $2 juta, menjadikannya turnamen terbesar dalam sejarah kompetitif CS2.Turnamen ini akan berlangsung pada 12–23 Agustus 2026 di Esports Boulevard, Riyadh, Arab Saudi. Seluruh pertandingan akan digelar secara LAN, memberikan atmosfer kompetitif dan intens yang menjadi ciri khas turnamen CS tingkat dunia.Ini menjadi edisi pertama CS2 tampil di Esports World Cup dengan skala sebesar ini sejak debutnya pada 2024.Format dan Tahapan TurnamenTurnamen dibagi menjadi dua tahap utama. Stage 1 akan mempertemukan 32 tim dalam 4 grup yang masing-masing berisi 8 tim. Format yang digunakan adalah double elimination, dengan pertandingan pembuka menggunakan sistem Best-of-1, sedangkan sisa pertandingan akan Best-of-3.Dari Stage 1, 16 tim terbaik akan melaju ke Stage 2, yang menggunakan format single elimination bracket. Semua pertandingan di tahap ini akan dimainkan dengan sistem Best-of-3, sementara Grand Final akan menggunakan format Best-of-5, menambah ketegangan dan drama di puncak turnamen.Sistem Kualifikasi dan UndanganDari total 32 tim, 21 tim akan berasal dari Global VRS Rankings edisi Juni 2026. Satu slot diberikan untuk juara Asian Champions League 2026, sedangkan enam slot lainnya akan diisi oleh tim dari berbagai regional VRS — North America, South America, dan Asia. Empat slot terakhir akan diperebutkan melalui Open Qualifier di Riyadh, dengan hadiah tambahan $100.000.Hadiah FantastisTotal hadiah $2 juta ini menyamai rekor yang sebelumnya dipegang oleh PGL Stockholm Major 2021. Juara pertama akan membawa pulang $600.000, sedangkan runner-up mendapatkan $340.000. Hadiah juga akan diberikan hingga peringkat ke-32, menjamin seluruh peserta mendapatkan apresiasi.Dengan format megah, jumlah peserta besar, dan hadiah bersejarah, turnamen CS2 di Esports World Cup 2026 diprediksi menjadi salah satu momen paling monumental dalam dunia esports. Para penggemar Counter-Strike di seluruh dunia jelas tak ingin melewatkan ajang ini.<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/07uq4rgF90w" title="Dua Tahun Bersama PSSI, Mungkin Lupa! Ini yang Sudah Terjadi Dalam Sepak Bola Kita!! - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

CS2 dalam ajang Esports World Cup 2026 akan hadir dengan skala dan hadiah yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Esports

CS2 Bersiap Ukir Sejarah di Esports World Cup 2026

SKOR.id - Pertandingan kualifikasi Piala Dunia 2026 antara Tim nasional sepak bola Indonesia dan Irak diwarnai sejumlah keputusan kontroversial dari wasit asal Tiongkok, Ma Ning.Setidaknya ada tiga momen krusial dalam pertandingan ini menjadi sorotan karena dinilai sangat merugikan Indonesia.Menit 66Momen pertama terjadi pada menit ke-66 ketika pemain Irak nomor 4 melakukan pelanggaran terhadap penyerang Indonesia nomor 10 yang tengah melakukan serangan menjanjikan. Wasit hanya mengeluarkan kartu kuning dengan alasan pelanggaran SPA (Stopping a Promising Attack).Padahal, situasi ini sebenarnya memenuhi seluruh kriteria untuk pelanggaran DOGSO (Denying an Obvious Goal Scoring Opportunity). Arah serangan, posisi bola, jumlah pemain bertahan, dan peluang penguasaan bola semua mendukung situasi yang sangat berpotensi menjadi peluang satu lawan satu dengan kiper. Satu-satunya alasan wasit mungkin ragu adalah keberadaan satu bek Irak yang mengejar dari belakang. Namun kecepatan pemain Indonesia membuat syarat “jarak ke gawang” tetap terpenuhi. Dalam konteks hukum permainan, kartu merah semestinya diberikan.Menit 78Insiden kedua terjadi pada menit ke-78. Pemain Indonesia nomor 2 diganjar kartu kuning akibat pelanggaran. Namun tayangan dan analisis memperlihatkan bahwa justru pemain Irak nomor 23 yang melakukan tindakan reckless (menendang lawan secara sembrono). Keputusan ini keliru total — semestinya Indonesia mendapat free kick dan Irak menerima kartu kuning.Menit 90+9Momen ketiga dan paling krusial terjadi di masa injury time. Wasit menganggap tindakan pemain Indonesia nomor 2 sebagai permainan berbahaya di kotak penalti Irak, padahal pemain Irak sendiri yang menundukkan kepala dan membuat kontak. Setelah itu, pemain Irak nomor 4 melakukan pelanggaran berupa penggunaan tangan ke wajah lawan, dan akhirnya mendapat kartu kuning kedua.Yang menjadi masalah, wasit melanjutkan permainan dengan indirect free kick untuk Irak — padahal seharusnya penalti untuk Indonesia karena pelanggaran tangan oleh Irak terjadi di kotak penalti. Situasi ini seharusnya bisa dikoreksi lewat VAR, tetapi hal tersebut tidak dilakukan.<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/07uq4rgF90w" title="Dua Tahun Bersama PSSI, Mungkin Lupa! Ini yang Sudah Terjadi Dalam Sepak Bola Kita!! - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Wasit Ma Ning membuat sejumlah keputusan kontroversial yang dianggap merugikan para pemain Timnas Indonesia pada laga tersebut.

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Deretan Keputusan Kontroversial Wasit Ma Ning di Laga Timnas Indonesia vs Irak

SKOR.id - Dewa United Banten bakal kehilangan salah satu pilar andalan mereka untuk IBL 2026.Ya, Lester Prosper, pemain naturalisasi yang telah menjadi tulang punggung Dewa United dalam beberapa musim terakhir, mengumumkan bahwa dia takkan turun di kasta tertinggi basket Indonesia tersebut tahun depan.Bukan keinginannya, tapi sosok yang akrab disapa Uncle itu mengaku terganjal aturan baru yang diterapkan pihak liga.Seperti diketahui, IBL sudah mengeluarkan regulasi untuk musim 2026. Setiap tim kini hanya bisa mendaftarkan 14 talenta lokal dan maksimal tiga pemain asing, termasuk naturalisasi atau heritage.Tambahan lagi, di antara tiga pemain asing tersebut, dua tidak boleh memiliki postur lebih dari dua meter (200 cm).&nbsp;Dengan demikian, Lester Prosper (2,08 m) bakal tersisih dari skuad Dewa United Banten. Sebab, jawara IBL 2025 sudah punya Joshua Ibarra (2,11 m) sebagai center utama.<figure class="media"><oembed url="https://www.instagram.com/p/DPoXXvJkZSn"></oembed></figure>"Terima kasih kepada semua fans yang luar biasa, saya tidak akan berpatisipasi di IBL tahun ini (2026) karena perubahan aturan. Tapi, saya akan tetap melihat kalian dari sisi lapangan," ujar Lester Prosper via Instagram pribadinya."Saya bersyukur atas semua musim yang pernah kita lalui. Terima kasih juga untuk organisasi terhebat di dunia, Dewa United Banten, yang bisa saya sebut keluarga dan rumah. Sampai jumpa, saya cinta kalian selamanya. Satu (titel) lagi akan datang untuk saudara-saudara saya," tambahnya.Lester Prosper gabung Dewa United Banten pada 2023, dan berperan besar dalam kesuksesan tim dalam dua musim terakhir.Pada IBL 2024, dia berkontribusi rata-rata 17,2 poin, 9,5 rebound, dan 1,5 assist dalam 26 laga di musim reguler.&nbsp;Kemudian, dalam lima laga playoffs, pemain kelahiran Republik Dominika itu mencetak rata-rata double-double dengan 15,4 poin dan 10,6 rebound.Lanjut IBL 2025, Lester tetap mampu memberikan dampak nyata dalam 23 penampilan di musim reguler dengan 15,4 poin dan 10,0 rebound per gim.&nbsp;Memasuki playoff, dari babak pertama hingga final, Lester menyumbang 12,6 poin, 6,3 rebound, 1,3 assist, dan 1,1 steal per gim untuk mengantarkan Dewa United Banten juara.Musim depan, Anak Dewa akan kehilangan sosoknya di jantung pertahanan serta tembakan perimeter yang kerap memecah kebuntuan.Namun, ada indikasi bahwa Lester Prosper hanya absen di IBL 2026. Dia disebut masih bisa membela Dewa United Banten di Basketball Champions League (BCL) Asia 2026.Belum ada keterangan resmi dari manajemen klub mengenai hal tersebut.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aLgOm6u_mBQ?si=CwrRU6QVHh98e7ls" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Pebasket Dewa United Banten, Lester Proper, mengumumkan bahwa dia takkan main di IBL 2026.

Basketball

Terganjal Aturan Baru, Lester Prosper Takkan Perkuat Dewa United Banten di IBL 2026

SKOR.id - Hero tank Mobile Legends: Bang Bang, Gatot Kaca, kini hadir dengan wajah baru yang jauh lebih mematikan.Setelah mengalami rework besar dari Moonton, Gatot Kaca tidak lagi sekadar hero tank murni. Ia kini menjelma menjadi tank/fighter dengan potensi damage yang sangat tinggi, menjadikannya ancaman besar di Land of Dawn.Perubahan ini membuat Gatot Kaca mampu bersaing ketat dengan hero EXP Lane meta seperti Uranus, Thamuz, dan Esmeralda.Ia memiliki ketahanan luar biasa, skill area berskala besar, serta crowd control yang sangat mengganggu dalam team fight.Kekuatan utamanya terletak pada pasif Iron Bone, yang mengubah HP loss menjadi physical defense. Selain itu, Gatot Kaca juga mengumpulkan rage yang memperkuat basic attack miliknya, membuatnya tidak hanya tangguh bertahan tapi juga menyakitkan saat menyerang.Untuk memaksimalkan potensi Gatot Kaca, build item harus seimbang antara magical damage dan defense. Berikut build rekomendasi 2025:Arcane Boots – Memberikan magical penetration untuk damage awal yang signifikan.Holy Crystal – Menambah magic power dalam jumlah besar.Lightning Truncheon – Cocok untuk skill area Gatot Kaca.Blood Wings – Memberi tambahan HP dan magic power, meningkatkan daya tahan.Starlium Scythe – Menyediakan spell vamp untuk sustain.Glowing Wand – Efektif melawan hero tank dengan HP tinggi.Jika ingin bermain sebagai jungler, kamu bisa mengganti sepatu dengan Ice Retribution agar rotasi lebih agresif.Sedangkan untuk EXP Lane, build hybrid damage dan defense akan membuat Gatot Kaca mampu bertahan sekaligus memberi tekanan besar pada musuh.Battle Spell dan EmblemBattle spell terbaik untuk Gatot Kaca adalah Revitalize, sangat berguna untuk bertahan di tengah team fight. Alternatif lainnya adalah Flicker, memberikan mobilitas ekstra saat ingin masuk atau keluar dari pertempuran.Untuk emblem, ada dua pilihan:Tank Emblem: Firmness (Tier 1), Inspire (Tier 2), dan Concussive Blast (Talent).Magic Assassin Emblem: Mastery (Tier 1), Observation (Tier 2), dan Magic Worship (Talent).Kedua set emblem ini bisa disesuaikan dengan gaya bermain dan kebutuhan tim. Dengan build dan strategi yang tepat, Gatot Kaca kini bukan hanya “tameng” tim, melainkan juga mesin damage yang bisa membalikkan keadaan. Hero ini layak menjadi pilihan utama bagi pemain EXP Lane maupun jungler agresif di meta 2025.<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/07uq4rgF90w" title="Dua Tahun Bersama PSSI, Mungkin Lupa! Ini yang Sudah Terjadi Dalam Sepak Bola Kita!! - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Gatotkaca menjadi salah satu hero META dan sering digunakan di skena kompetitif Mobile Legends.

Rekomendasi Build Hero Mobile Legends Gatotkaca

SKOR.id - Kabar gembira datang untuk para penggemar esports Tanah Air dan dunia. Moonton resmi mengumumkan bahwa gim andalan mereka, Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), akan menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan di Esports World Cup 2026.Tak hanya itu, MLBB juga akan kembali hadir di ajang yang sama pada tahun 2027, menegaskan posisinya sebagai salah satu esports paling populer secara global.Langkah ini memperkuat eksistensi MLBB di kancah internasional. Sebelumnya, gim ini sukses menjadi sorotan utama di Esports World Cup 2025, mencatatkan rekor fantastis dalam hal jumlah penonton. Berdasarkan data dari Esports Charts, MLBB menjadi cabang game paling banyak ditonton sepanjang turnamen.Dengan menggabungkan data dari dua ajang besar — Mobile Legends: Bang Bang Southeast Asia Cup 2025 (MSC 2025) dan Mobile Legends: Bang Bang Women's Invitational 2025 (MWI 2025) — MLBB berhasil mencatat 3 juta penonton secara bersamaan (peak viewers). Tak hanya itu, total waktu tonton juga mencapai 50,3 juta jam, angka yang menunjukkan betapa besarnya daya tarik MLBB di kalangan penggemar esports dunia.Tiger Xu, Global Head of MLBB Esports dari Moonton Games, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian ini.“Menjadi bagian dari EWC 2026 adalah bentuk pengakuan atas popularitas MLBB di kancah esports global,” ujarnya.Xu juga menambahkan bahwa kerja sama dengan Esports World Cup Foundation bukan sekadar soal penyelenggaraan turnamen, melainkan langkah strategis untuk membangun masa depan esports. “Bagi kami, ini bukan sekadar mengadakan turnamen. Kerja sama ini adalah cara kami membangun ekosistem esports, menciptakan pertumbuhan sehat, dan menetapkan standar terbaik,” lanjutnya.Kehadiran MLBB di EWC 2026 dan 2027 juga akan semakin memperkuat daya tarik turnamen multi-event tersebut. Dengan basis penggemar yang sangat besar, MLBB berpotensi kembali menjadi salah satu cabang paling ramai ditonton seperti tahun sebelumnya.Dengan komitmen Moonton dan EWC Foundation, masa depan MLBB di ranah kompetitif global terlihat semakin cerah. Esports World Cup pun diprediksi akan menjadi ajang yang semakin besar dan berpengaruh, terutama bagi komunitas Mobile Legends di seluruh dunia.<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/07uq4rgF90w" title="Dua Tahun Bersama PSSI, Mungkin Lupa! Ini yang Sudah Terjadi Dalam Sepak Bola Kita!! - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Mobile Legends: Bang Bang (MLBB), akan menjadi salah satu cabang yang dipertandingkan di Esports World Cup 2026.

Kembali Dipercaya di Esports World Cup, Ini Komentar Pihak Moonton

SKOR.id - Kekalahan Timnas Indonesia dari Timnas Irak dalam lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 menyisakan polemik besar.Bukan sekadar soal skor akhir, laga di King Abdullah Sports City pada Sabtu (11/10) disebut menjadi bukti kelamnya praktik kotor dalam sepakbola Asia.Pengamat sepakbola senior, Fritzs Simandjuntak, menilai Asian Football Confederation (AFC) telah berubah dari federasi sepak bola menjadi “sarang mafia”.Menurutnya, pertandingan Indonesia vs Irak memperlihatkan bagaimana wasit tak lagi netral, melainkan sekadar alat dari kekuatan politik dan finansial di Timur Tengah.“Sudah saatnya kita buka mata. AFC bukan lagi federasi, tapi sarang mafia sepak bola. Wasit-wasitnya bukan pengadil, tapi operator pesanan dari kekuasaan Timur Tengah,” tegas Fritzs dalam pernyataannya di Jakarta, Minggu (12/10/2025).Sorotan tajamnya tertuju pada wasit asal Cina, Ma Ning, yang memimpin jalannya laga. Fritzs menilai keputusan-keputusan sang pengadil penuh kejanggalan dan merugikan Timnas Indonesia.Salah satu momen krusial terjadi di masa injury time, ketika pemain Irak, Zaid Tahseen, menyikut Kevin Diks di kotak penalti.Meski Tahseen diganjar kartu merah, Ma Ning tidak memberikan penalti. Sebaliknya, ia justru menyalahkan Diks karena dianggap memancing emosi lawan.Sebelumnya, Tahseen juga hanya mendapat kartu kuning meski melanggar Ole Romeny sebagai pemain terakhir — pelanggaran yang secara aturan seharusnya berbuah kartu merah.Lebih aneh lagi, sistem VAR tidak pernah digunakan sepanjang pertandingan meski banyak insiden kontroversial. “Dalam laga dengan tensi tinggi, VAR seharusnya aktif. Ini bukan kelalaian, ini sabotase,” ujar Fritzs.Fritzs juga mengungkap dugaan adanya “kompensasi khusus” untuk Ma Ning. Ia mengaitkan rekam jejak sang wasit di Piala Asia 2023, di mana Ma Ning memberikan tiga penalti untuk Timnas Qatar dalam final melawan Timnas Yordania.“Itu bukan kebetulan, itu pola. Wasit bisa diarahkan,” ujarnya.Lebih jauh, Fritzs menuding AFC telah menjadi alat kekuasaan Timur Tengah. “Wasit bisa disuap, diarahkan, dan dikendalikan. Ini bukan sekadar merusak pertandingan, tapi menghancurkan masa depan sepakbola Asia. Kita akan semakin tertinggal dari Eropa, Amerika Latin, bahkan Afrika,” tegasnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="695" height="391" src="https://www.youtube.com/embed/07uq4rgF90w" title="Dua Tahun Bersama PSSI, Mungkin Lupa! Ini yang Sudah Terjadi Dalam Sepak Bola Kita!! - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Sorotan tajamnya tertuju pada wasit asal Cina, Ma Ning yang memimpin laga Timnas Indonesia vs Irak.

liga jerman, liga inggris, liga italia, liga champions, liga spanyol

Bola Internasional

Pengamat Sebut AFC Sarang Mafia, Wasit Jadi Boneka Timur Tengah

SKOR.id - Kegagalan Timnas Indonesia mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026 membuat masa depan Patrick Kluivert tak pasti.Mayoritas suporter yang kecewa menuntutnya mundur, sementara PSSI juga belum memutuskan apa yang terjadi selanjutnya.Patrick Kluivert sejatinya ditunjuk menggantikan Shin Tae-yong untuk menggaransi satu tempat bagi Garuda di Piala Dunia 2026.Namun, setelah mencapai putaran keempat babak kualifikasi, tim asuhannya tak mampu memenuhi ekspektasi.Timnas Indonesia dua kali dihajar Arab Saudi dan Irak sehingga harus puas finis sebagai juru kunci Grup B putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.Kini, Patrick Kluivert pun hanya bisa pasrah dan menanti kelanjutan nasibnya sebagai juru taktik Garuda."Belum ada rencana, kami harus mengevaluasi apa yang kami lalui terlebih dulu," ujar pelatih asal Belanda tersebut."Saya belum bisa memberikan jawaban. Saya tidak tahu, benar-benar tidak tahu apa yang akan terjadi," dia menambahkan.Dikontrak pada Januari lalu, Patrick Kluivert sejatinya masih punya waktu hingga 2027 untuk menjalankan tugasnya.Namun, dalam beberapa bulan saja, kepuasan suporter atas kinerja eks striker AC Milan dan Barcelona itu sudah menukik jauh.Keberhasilan melaju ke putaran keempat sempat memberi nafas, tapi apa yang ditampilkan saat melawan Arab Saudi dan Irak kembali membangkitkan gelombang kritik.Terutama laga pertama, di mana keputusannya menurunkan susunan pemain yang kurang tepat berujung kekalahan fatal.Dalam pembelaan Kluivert, dia menilai para pemain sudah memberikan usaha sekuat tenaga. Meskipun hasilnya memang belum sesuai harapan."Saya pikir suporter Indonesia bisa bangga terhadap para pemain dan semua yang bekerja keras untuk mewujudkan mimpi ini. Sangat sulit rasanya melihat dari dalam, seberapa keras mereka berusaha. Setiap orang punya pendapat, tapi mereka tidak tahu seberapa keras kami bekerja," ujarnya.Gagal ke Piala Dunia 2026 membuat Timnas Indonesia tak punya lagi target yang bisa dikejar dalam waktu dekat.Mungkin pada November mendatang mereka akan melakoni dua uji coba internasional. Setelah itu, ada Piala AFF 2026 pada pertengahan tahun depan.Namun, tentu saja levelnya tak sama dengan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang sangat kompetitif.Baru pada 2027 Jay Idzes dan kawan-kawan akan merasakan lagi pertarungan dengan tim-tim terbaik Asia di Piala Asia 2027. Tapi, apakah pelatihnya masih Patrick Kluivert? Hanya PSSI yang bisa menjawab.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/aLgOm6u_mBQ?si=CwrRU6QVHh98e7ls" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Kegagalan Timnas Indonesia mencapai target lolos ke Piala Dunia 2026 membuat masa depan Patrick Kluivert tak pasti.

Gagal Penuhi Target ke Piala Dunia 2026, Patrick Kluivert Bicara Masa Depannya di Timnas Indonesia  

Column 1

Column 2

Column 3

fb.svg

twitter.svg

instagram.svg

tiktok.svg

youtube.svg

Social Media

new_log_e1f6c0b833.svg

Column 4

Column 5

Column 6

Column 7

Klub Sepak Bola Bikin Tim ESports, Cari Apa? - Eskor

Persiapan Indonesia Jelang Piala Dunia U-20 - SKORthisweek

Mengapa Bulutangkis Populer di Indonesia? -  SKORvault

Enak Nggak Sih Jadi Volunteer Piala Dunia Qatar?

Eksklusif Indra Sjafri: Sepak Bola Indonesia Perlu Perbaiki 5 Pilar!

Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya

Cristiano Ronaldo Bukan Legenda Manchester United

Lomba Lari Aneh Bersama Thunderlight Jakarta - BattleSKOR

RRQ Ganti Pelatih, Jadi Makin Moncer? - eSkor

Final Proliga 2023 hingga Kebangkitan Persik Kediri di Liga 1 Indonesia -  Skorthisweek

PUBG Mobile ada sistem “Partner”, PMPL apa kabar? -  #eSkor

Raphael Maitimo Ternyata Anak Vespa - #Skorday

CS2 si Valorant "Killer"? - Eskor

PSM Juara Liga 1 2022-2023, Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia - skorthisweek

Bikin Marah Ananda Mikola - Pembalap Indonesia - WHATTHESKOR

Drawing Indonesia di SEA Games 2023 Hingga Arsenal Terancam Gagal Juara - SKORTHISWEEK

MPL ID S11: ONIC "Nyaris" Sempurna - ESKOR

Putra Sutopo, Sosok di Balik Masih Ramenya Rental PS - #ESKOR

Adaptasi Pemain Muslim di Liga Inggris hingga Peraturan Khusus Selama Puasa -  #SKORTHISWEEK

Erick Thohir Ternyata Sneaker Head - SKORBOARD

Orang Biasa Mencoba Yoga untuk Pertama Kalinya, Yoga In The Dark - TRYSKOR

Indonesia Lolos Semifinal Sea Games 2023 - SkorThisWeek

Nonton Bareng Shonan Bellmare vs Hokaido Consadole  Sapporo - SKORLIVE

Bali Major 2023, Pembuktian Indonesia? - ESKOR

Mencoba Pole Dance, bukan Sekadar Seksi - #TRYSKOR

Putra Sutopo, Sosok di Balik Masih Ramenya Rental PS - ESKOR

Best of DISKORD 2023 Part 1: Ratu Tisha, Mohamad Prapanca, Roman Weidenfeller

Pemain Bola yang Punya "Hubungan Mesra" dengan Pelatihnya - SKORTHISWEEK

Yakin Esports Indonesia Emas? Yakinlah!!! - eSkor

Grup WA Anti STY, Argentina Bakal ke Indonesia - DISKORD

Audit Keuangan PSSI, Bocor di Mana? Liga 1 Perlu Marquee Player? - DISKORD

Erick Thohir (Ketum PSSI) Ternyata Sneaker Head - SKORBOARD

Indonesia vs Argentina belum Batal! - DISKORD

Jadwal Liga Indonesia Bikin Susah Klub Eropa ke Sini? - DISKORD

Legenda Pembalap Indonesia: Ananda Mikola - SKORBOARD

Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2023, Sesuai Ekspektasi? - ESKOR

Tangan Emas Indra Sjafri, Kisah Kemenangan Indonesia vs Thailand - DISKORD

Mencoba Pole Dance, bukan Sekadar Seksi - TRYSKOR

Kerusuhan di Liga El Salvador hingga Manchester City Juara | SKORTHISWEEK

Kisah Klub Jepang yang Akan Buka Sekolah di Indonesia - SKORINSIDER

Muhammad Ferarri Dapet Tawaran dari Klub Eropa! - SKORBOARD

Messi Fix Datang ke Indonesia - SKORTHISWEEK

Pesta Ulang Tahun Ke-30 J.League di Indonesia

Bye VCT 2023 League, Hello Masters Tokyo - ESKOR

Tangis Ibrahimović - SKORTHISWEEK

VCL ID Split 2, Perjalanan BOOM ke Franchise League Dimulai!! - ESKOR

Messi Batal ke Indonesia hingga Trebel Manchester City - SKORTHISWEEK

Ada yang Baru di MPL Indonesia Season 12? Afa Iya?? - ESKOR

Liga Indonesia Bakal Make VAR hingga Puasa Gelar di Indonesia Open 2023 - SKORTHISWEEK

Ngomongin Gelar Juara MSC 2023 ONIC Esports - ESKOR

Jadwal Piala Dunia U17 Bentrok dengan Coldplay hingga Satgas Mafia Bola - SKORTHISWEEK

ONIC Makin Dominan, RRQ Pulang Duluan?? | ESKOR

Abdul Kadir, Legenda FIFA Satu-Satunya dari Indonesia | SKORVAULT

Liga 1 Akhirnya Dimulai hingga Drawing Piala Dunia U17 - SKORTHISWEEK

Liga Esports Nasional, Apa yang Kurang? - ESKOR

Tindakan Rasisme di Liga 1 hingga Kontroversi JIS - SKORTHISWEEK

Bali Major 2023 = Hajatan??? - ESKOR

Cara Menjual Liga Indonesia untuk Pariwisata

"Who Am I?" with UNI Bandung & KKO Solo - battleskor

Adu Cepat Cermat Pemain ASIOP - battleskor

Aldila Sutjiadi Lolos ke Semifinal Wimbledon - diskorvery

Mbappe Jadi Incaran Arsenal? - diskorvery

David De Gea Resmi Hengkang dari Manchester United - diskorvery

Keseruan Opening TopSkor Cup Championship 2023 - skorlive

  Battle Selebrasi Messi & Mbappe - battleskor

Battle Makan Aice Ice Cream - battleskor

Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Lagi? - diskorvery

  Orang Indonesia Punya Klub Liga Inggris? - diskorvery

anggapan FIBA di Indonesia - skorfans

Rasisme Terjadi di Esport! - diskorvery

Tanggapan Marco Simic Balikan sama Persija - skorfans

Elon Musk Mau Beli Apex Legends? - diskorvery

Tebak Pemain NBA - kenaskor

PSG Datangkan Milan Skriniar Secara Gratis? - diskorvery

Tebak Pemain IBL - kenaskor

Game Online Tidak Bisa Dipause - skorskit

ackmania: GBK Harga Mati - skorfans

Emblem Terbaru di MLBB - diskorvery

Lima Pemain Sepak Bola dengan Transfer Termahal Sepanjang Masa - diskorvery

PSSI Berkolaborasi bersama Garuda Select - breakingskor

Ekspetasi Besar untuk Mason Mount - breakingskor

Harga Outfit Penonton IBL 2023 - skorfans

1,9 Triliun Demi Stadion Berstandar FIFA - breakingskor

Rule Offside Baru - diskorvery

Jasa Blunder Keliling - skorskit

Pengecekan Jakarta International Stadium Untuk Piala Dunia U17 - breakingskor

Plesetan Pemain Basket - kenaskor

Dominik Szoboszlai Resmi Gabung ke Liverpool - diskorvery

Suasana Laga Persija di Gelora Bung Karno - skorlive

SNI Buat di Industri Video Game - diskorvery

Outfit Penonton IBL - skorfans

3 Points Challenge - kenaskor

Botfrag + Cewek tapi Disuruh On Mic - skorskit

This or That Pemain NBA - kenaskor

Apakah Victor Wembanyama Ikut ke Indonesia - skorfans

This or That Klub NBA - kenaskor

  Klub Terbaik NBA - diskorvery

Tebak Singkatan dalam Sepak Bola - kenaskor

Valorant New Agent, Deadlock! - eskorpatch

This or That woth Ronaldo Kwateh - kenaskor

  Lima Calon Peraih Ballon d'Or 2023 - diskorvery

Real Madrid Siapin Nomor Punggung Buat Mbappe - diskorvery

India Pernah Enggak Boleh Ikut Piala Dunia? - diskorvery

Manchester United Mending Beli Asnawi - skorskit

Keadaan Roster RRQ dan Albertt Pindah ke Onic - diskorvery

Victor Osimhen Bakal Pindah ke Manchester United? - diskorvery

Tekel Misterius - diskorvery

Komentaskor with Fans Part 2 - komentaskor

  Messi Kalau Main di Liga 1 - kenaskor

FNatic The Champion Valorant Masters Tokyo - diskorvery

  This or That Pemain IBL - kenaskor

This or That with Antonio da Costa - kenaskor

Gombalin Fans Bulu Tangkis - kenaskor

Pelatih Argentina Gengsi - breakingskor

Roster Update Alter Ego buat MPL ID S12 - diskorvery

Indonesian Basketball League 2023 - skorlive

Komentaskor bareng Fans - komentaskor

Harga Outfit Penonton Indonesia Open 2023 - skorfans

  Coldplay Opening Piala Dunia U-17, Bisa Enggak? - breakingskor

MPRX Lolos Melaju ke PMSL Fall 2023 - diskorvery

This or That with Debby Susanto - kenaskor

Valoran New Mode Team Death Match - eskorpatch

AC Milan Lepas Pemain Kunci - breakingskor

Manchester United Salah Post Foto - diskorvery

This or That Pemain Timnas Indonesia vs Timnas Argentina - kenaskor

Follback Hasil Sleding - diskorvery

Tebak Tato Pemain Timnas Argentina - kenaskor

Pemain Chelsea Pindah ke Arab Saudi! - breakingskor

Dewa United Resmi Menjadi Kontestan MPL - breakingskor

Tebak Rambut Pemain Timnas Argentina - kenaskor

Pemain Timnas Indonesia Tukeran Jersey dengan Pemain Timnas Argentina - diskorvery

Messi Kalau Main di Klub Liga 1 - kenaskor

  Tiga Juara Dunia Tunduk dari ONIC di MSC 2023 - diskorvery

Lemparan Maut Arhan bikin Martinez Pucet! - skorlive

  STW Bahagia dengan Hasil Asnawi - breakingskor

  Pendapat Supporter dan Request Tim Elite Lagi - skorfans

Pendapat Supporter Terkait Messi Tidak Datang ke Indonesia - skorfans

Keseruan nonton langsung Indonesia vs Argentina - skorlive

Peringkat Klub Baru Messi, Inter Miami, di Bawah Persija dan Persib? - diskorvery

This or That Badminton Player - kenaskor

Skor co creators network

THE LATEST