- Berikut profil Timnas Maroko, yang akan bertanding di Piala Dunia 2022.
- Maroko berada di Grup F bersama Belgia, Kroasia, dan Kanada.
- Ini menjadi partisipasi keenam Maroko di Piala Dunia setelah debut pada 1970.
SKOR.id - Timnas Maroko akan tampil di Piala Dunia 2022, sebagai kontestan di Grup F. Ini merupakan penampilan kedua berturut-turut setelah di edisi sebelumnya mereka hanya mampu bertahan di babak grup.
Skuad Vahid Halilhodzic menyegel tempat di Qatar usai mengalahkan Republik Kongo dengan agregat kemenangan 5-2 di babak playoff kualifikasi pada Maret silam.
Maroko mencapai playoff dengan memuncaki grup yang berisi Guinea-Bissau, Guinea, dan Sudan. Mereka merengkuh 18 poin dari maksimal 18.
Ini akan menjadi penampilan keenam Maroko di Piala Dunia. The Atlas Lions, julukan Maroko, debut di Piala Dunia 1970 dan langsung tersingkir di babak penyisihan grup, demikian pula dengan di 1994, 1998, dan 2018.
Maroko menembus babak 16 besar pada edisi 1986 di Meksiko, dan hanya kalah tipis 0-1 oleh Jerman Barat.
Di Piala Dunia 2022 Qatar, Maroko akan bersaing dengan tim-tim kuat seperti Belgia dan Kroasia, namun bukan tak mungkin tim Vahid Halilhodzic menjadi paket kejutan Bersama Kanada.
Perjalanan ke Piala Dunia 2022
Maroko memulai perjalanan ke Qatar dari putaran dua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Afrika. Mereka berada di Grup I Bersama Maroko, Guinea-Bissau, Guinea, dan Sudan.
Dari enam pertandingan dengan format kendang dan tandang, Maroko tampil dominan. The Atlas Lions berhasil melaju ke putaran selanjutnya setelah mengumpulkan 18 poin.
Sebanyak 10 gol berhasil digelontorkan Maroko dari enam laga yang diemenangi, dan hanya satu kali kemasukan.
Superioritas Maroko berlanjut di babak playoff, dengan format kendang tandang. Meski secara mengejutkan ditahan Kongo 1-1 pada pertemuan pertama, Maroko berhasil menang telak 4-1 di laga kendang, 29 Maret lalu.
Kemenangan agregat 5-1 akhirnya sukses mengantar Maroko sebagai salah satu dari lima wakil Afrika yang tampil di Piala Dunia 2022.
Pelatih: Vahid Halilhodzic
Maroko dilatih oleh pelatih kawakan, Vahid Halilhodzic. Pria 69 tahun ini ditunjuk menukangi timnas Maroko pada Agustus 2019.
Vahid Halilhodzic merupakan pelatih berpengalaman yang sudah malang melintang di berbagai klub dan timnas.
Dia mengawali karier kepelatihan di klub Maroko, Raja Casablanca, pada 1997. Di sana Halilhodzic meraih gelar Liga Champions Afrika pada musim pertamanya.
Halilhodzic juga pernah membesut beberapa tim Prancis, yaitu Lille, Rennes, Paris Saint-Germain, dan Nantes.
Namun, Vahid Halilhodzic terkenal sebagai sosok kontroversial yang berseteru dengan sejumlah pemain.
Dia mendapat kritik pedas dari media Jepang ketika melatih timnas selama tiga tahun pada 2015 sampai 2018 karena strategi bermain dan pemilihan skuad.
Halilhodzic juga kembali membuat keputusan kontroversi dengan meninggalkan pemain Chelsea, Hakim Ziyech di Piala Afrika beberapa waktu lalu, karena dianggap indisipliner.
Sang pelatih mengatakan Hakim Ziyech tidak akan kembali ke timnas Maroko selama ia memimpin. Hal ini membuat pemain 28 tahun itu akhirnya mengumumkan pensiun dari timnas di usia produktif.
Pemain Bintang: Achraf Hakimi
Setelah Hakim Ziyech memutuskan pensiun dari timnas usai tak dipanggil untuk Piala Afrika 2021, maka perhatian publik akan berpusat pada Achraf Hakimi dan Youssef En-Nesyri.
Achraf Hakimi kini membela Paris Saint-Germain sejak musim panas tahun lalu, setelah dibeli dari Inter Milan.
Meski posisinya sebagai bek, Achraf Hakimi termasuk pemain haus gol. Bersama PSG, dia mencetak empat gol dan enam assist dari 32 penampilan musim lalu.
Dari delapan pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022, Achraf Hakimi hanya satu kali duduk di bench, dan sisanya tampil penuh. Dia ikut mencetak gol dalam kemenangan 4-1 Maroko atas Kongo.
Pengalaman Achraf Hakimi di level klub sangat dibutuhkan Maroko untuk menghadapi tekanan saat Piala Dunia nanti.
Prestasi Piala Dunia: Tidak Ada
Ini akan menjadi penampilan keenam Maroko di Piala Dunia. The Atlas Lions, julukan Maroko, debut di Piala Dunia 1970 dan langsung tersingkir di babak penyisihan grup.
Hal yang sama juga terjadi ketika mereka menjadi kontestan Piala Dunia di tiga edisi lainnya, yakni pada 1994, 1998, dan 2018.
Maroko menembus babak 16 besar pada edisi 1986 di Meksiko, dan hanya kalah tipis 0-1 oleh Jerman Barat.
Itu menjadi satu-satunya pencapaian Maroko lolos dari babak penyisihan grup Piala Dunia. Melihat penampilan the Atlas Lions sepanjang kualifikasi, mencuat harapan mereka tampil lebih baik pada edisi kali ini di Qatar.
Skuad
MAROKO
Kiper
Yassine Bounou (Sevilla)
Munir Mohamedi (Al Wehda)
Ahmed Reda Tagnaouti (Wydad Casablanca)
Belakang
Achraf Hakimi (Paris Saint-Germain)
Noussair Mazraoui (Bayern Munchen)
Nayef Aguard (West Ham)
Badr Benoun (Qatar SC)
Romain Saiss (Besiktas)
Yahya Attiyat Allah (Wydad Casablanca)
Jawad El Yamiq (Valladolid)
Achraf Dari (Brest)
Tengah
Sofyan Amrabat (Fiorentina)
Abdelhamid Sabiri (Sampdoria)
Selim Amallah (Standard Liege)
Azzedine Ounahi (Angers)
Bilal El Khannouss (Genk)
Yahya Jabrane (Wydad Casablanca)
Depan
Hakim Ziyech (Chelsea)
Amine Harit (Marseille)
Abde Ezzalzouli (Osasuna)
Zakaria Aboukhlal (Toulouse)
Sofiane Boufal (Angers)
Ilias Chair (Queens Park Rangers)
Youssef En-Nesyri (Sevilla)
Walid Cheddira (Bari)
Abderrazak Hamed Allah (Al-Ittihad)
Berita Piala Dunia 2022
Profil Tim Grup F Piala Dunia: Kanada
Profil Tim Grup F Piala Dunia 2022: Belgia