SKOR.id - Berikut ini profil Timnas Spanyol, kontestan Euro 2024. La Furia Roja akan tampil di ajang Piala Eropa untuk ke-12 kalinya di Jerman, tempat digelarnya Euro 2024.
Timnas Spanyol berada di Grup B dalam putaran final Euro 2024 bersama Italia, Kroasia, dan Albania. Melihat tiga lawan-lawan mereka, pasukan Luis de la Fuente akan dinantikan perlawanan yang sulit.
Kroasia dan Italia bertabur bintang Eropa, sedangkan Albania tim yang mulai memperlihatkan taringnya, kembali lagi tampil di ajang ini setelah kali pertama lolos pada Euro 2016.
Sejumlah nama bintang Albania seperti Elsad Hysaj (Lazio), Marash Kumbulla (Sassuolo), Armando Broja (Fulham), atau Kristjan Asllani (Inter Milan), bermain di klub Eropa.
Dengan situasi tersebut, Spanyol dapat dikatakan berada di grup yang sangat menyulitkan bahkan dapat dikategorikan sebagai "grup neraka".
Timnas Spanyol akan memulai fase grup dengan laga menghadapi Kroasia pada 15 Juni 2024 pukul 23.30 WIB.
Laga kedua menghadapi Italia pada 21 Juni 2024 pukul 02.00 WIB, dan laga ketiga lawan Albania pada 25 Juni 2024 pukul 02.00 WIB.
Bersama Italia, Spanyol merupakan tim besar yang pernah menyandang status sebagai juara. La Furia Roja mengangkat trofi Piala Eropa pada 1964, 2008, dan 2012.
Piala kejuaraan sebelumnya yaitu Euro 2020 (2021), langkah Timnas Spanyol hanya sampai semifinal.
Mereka juga nyaris meraih gelar UEFA Nations League 2021 karena takluk dari Prancis, 1-2. Namun, Spanyol akhirnya berhasil tampil sebagai juara di ajang UEFA Nations League pada 2022-2023 lalu.
Kini, Spanyol akan mencoba kembali untuk merengkuh gelar Piala Eropa. Spanyol lolos ke Euro 2024 dengan status juara grup dalam kualifikasi Grup B. Kepastian tersebut mereka raih pada 15 Oktober 2023 lalu.
Dalam 8 pertandingan kualifikasi, Spanyol meraih 7 kemenangan dan 1 kali kalah dengan mengoleksi 21 poin.
Mereka juga memiliki produktivitas yang tinggi yaitu total 25 gol dan hanya kemasukan 5 gol.
Alvaro Morata dan Joselu merupakan pencetak gol terbanyak Timnas Spanyol dalam kualifikasi, masing-masing menorehkan 4 gol.
Pelatih: Luis de la Fuente
Luis de la Fuente bukanlah pelatih tersohor di dunia atau Eropa. Jejak kariernya di klub di level teratas sebagai pelatih kepala hanya di Alaves.
Namun, tugasnya hanya sebentar, Diangkat pada 13 Juli 2011, Luis de la Fuente dipecat hanya empat bulan kemudian, tepatnya 17 Oktober 2011.
Itulah satu-satunya catatan karier pelatih berusia 62 tahun ini di level top, selebihnya, dia "hanya" melatih tim muda di Bilbao Athletic.
Meski demikian, dalam karier sebagai pemain, Luis de la Fuente masuk dalam jajaran mantan bintang Athletic Bilbao.
Dia salah satu bintang yang membawa tim wilayah Basque ini juara La Liga dua kali dan Piala Raja satu kali.
Dan, jika ada pelatih yang memiliki kemampuan, pengalaman, atau mengetahui akar rumput sepak bola Spanyol, Luis de la Fuente lah orangnya.
Dia yang membawa Timnas U-19 Spanyol juara Piala Eropa 2015, lalu juara Piala Eropa untuk U-21 pada 2019.
Bersama Timnas U-23, nyaris meraih medali emas (meraih perak) pada 2020.
Dari semua itu, tentu saja dia yang membawa Spanyol juara UEFA Nations League pada 2022-2023 lalu.
Pemain Bintang: Lamine Yamal
Luis de la Fuente pernah menegaskan bahwa karier kepelatihannya datang atau dimulai dari melatih tim muda.
Karena itu, dia memberikan porsi yang lebih serius kepada para pemain muda. Wajar jika kemudian di skuad Spanyol saat ini mulai bermunculan para pemain masa depan.
Salah satunya adalah Lamine Yamal. Bintang Barcelona yang masih berusia 16 tahun ini akan dinantikan aksinya di Euro 2024.
Publik dunia sudah mengetahui dan tidak asing lagi dengan sejumlah bintang top Spanyol saat ini seperti Alvaro Morata.
Namun demikian, aksi Lamine Yamal di panggung internsional sekelas Euro tentu akan sangat berbeda.
Lamine Yamal merupakan bintang jebolan akademi Barcelona, La Masia. Pemain yang saat ini masih berusia 16 tahun, merupakan pemegang rekor gol termuda dalam sejarah Spanyol.
Lamina Yamal mencatat rekor tersebut ketika mengoyak gawang Georgia pada 8 September 2023 di kualifikasi Euro 2023, dalam usia 16 tahun 57 hari.
Bersama Timnas Spanyol, Lamina Yamal telah bermain dalam 6 pertandingan dengan mencetak 2 gol.
Lamine Yamal memiliki kekuatan dalam permainan kaki kirinya, punya kemampuan dalam menggiring bola, serta mampu menciptakan peluang.
Lamina Yamal kerap bermain di sayap kanan namun bisa tampil sebagai penyerang.
Profil Tim Spanyol
Nama Asosiasi: Real Federacion Española de Fútbol (RFEF)
Berdiri: 29 September 1913
Julukan: La Roja, La Furia Roja
Presiden: Pedro Rocha (sementara)
Pelatih: Luis de la Fuente
Kapten: Alvaro Morata
Tampil di Piala Eropa: 12
Gelar:
Juara Piala Dunia 2010
Juara PialaEropa 1964, 2008, 2012
Juara Nations Legaue 2023
Medali Emas Olimpiade 1992
Skuad Sementara Spanyol
Kiper
David Raya
Alex Remiro
Unai Simon
Belakang
Marc Cucurella
Alex Grimaldo
Robin Le Normand
Aymeric Laporte
Dani Carvajal
Jesus Navas
Pedro Porro
Daniel Vivian
Pau Cubarsí
Tengah
Martin Zubimendi
Mikel Merino
Fabian Ruiz
Álex Baena
Rodri
Oihan Sancet
Depan
Alvaro Morata
Gerard Moreno
Dani Olmo
Nico Williams
Joselu
Pablo Sarabia
Lamine Yamal
Mikel Oyarzabal