SKOR.id - Peraih penghargaan individu di Liga 2 2024-2025 telah diumumkan setelah mendapat kepastian tim yang menjadi juara, runner-up, dan peringkat ketiga.
Gelar Best Player atau Pemain Terbaik Liga 2 2024-2025 diraih Rafael Rodrigues ‘Rafinha’ (PSIM Yogyakarta) dan Top Skor ada Ramai Rumakiek (Persipura Jayapura).
Nama pertama sejatinya juga bersaing memenangkan gelar Pencetak Gol Terbanyak, sebab hanya selisih satu gol dengan Ramai Rumakiek; 20 berbanding 21 gol.
Rafinha memang bersinar pada Liga 2 2024-2025 bersama PSIM hingga membuat tim berjuluk Laskar Mataram itu akhirnya promosi ke Liga 1 dan menjadi kampiun.
Namun untuk kiprahnya di sepak bola Indonesia, sejatinya lebih dulu ditemukan oleh PSCS Cilacap. Berikut ini Skor.id menyajikan profil singkat dari sang pemain:
Memiliki nama lengkap Rafael de Sa Rodrigues, Rafinha berasal dari Brasil, tepatnya lahir di Kota Recife pada 23 Maret 1992, atau sekarang berusia 32 tahun.
Karier sepak bolanya dididik di Rio de Jainero bersama America Football Club (America RJ) dan lanjut ke CFZ do Rio hingga naik kelas ke level senior pada 2010.

Ia banyak menghabiskan waktunya dengan membela klub-klub asal negaranya di lintas kompetisi, hingga memutuskan ke luar negeri, langsung menuju Asia Tenggara.
Rafinha merapat ke Liga Laos 2018-2019, di periode pertengahan musim dengan bergabung ke Lao Toyota pada 3 Februari 2019, tetapi tidak bertahan lama.
Semusim berselang ia pindah ke Watbot City di Thailand pada 22 Januari 2020, lalu balik lagi ke Laos di 24 Maret 2021 untuk bergabung ke FC Chanthabouly.
Sempat pindah ke Master 7 pada 1 Januari 2022, Rafinha kembali ke Thailand dengan gabung Muang Loei United pada 20 Juli 2022 dan tak juga bertahan lama.
Ia balik ke Master 7 di 24 April 2023, dan akhirnya menjajal kompetisi negara baru yakni Liga Indonsesia, tepatnya gabung ke PSCS di Liga 2 pada 19 Agustus 2023.
Penampilan impresif bisa ditunjukkan bersama klub berjuluk Hiu Selatan, namun belum cukup untuk dapat menyelamatkan tim dari degradasi di Liga 2 2023-2024.
Sembilan gol dan satu assist dicetak dari 17 pertandingan (1.462 menit main), atau 7 dan 2 gol (1 assist) dari 12 dan 5 laga di babak pendahuluan dan play-off degradasi.
Turun ke Liga Nusantara membuat PSCS harus melepas Rafinha yang kemudian didatangkan PSIM dan berbuah manis sebab kian subur di Liga 2 2024-2025.
Ia punya 12 gol dari 15 pertandingan (1.160 menit main) pada babak pendahuluan, dan 7 gol dari enam laga (474) di babak 8 besar yang membawa tim promosi ke Liga 1.
Satu gol lainnya terjadi di final Liga 2 2024-2025 menghadapi Bhayangkara FC yang berlangsung hingga babak tambahan. Musim ini tak ada yang disumbangkan.
Sebagai striker, Rafinha sejatinya hanya memiliki tinggi badan sebesar 170 meter. Tapi ia punya kecepatan dan teknik tinggi yang juga bisa jadi penyerang sayap.
Meski begitu, ia jarang bertahan lama di sebuah klub dan belum bisa memastikan tetap di PSIM, walaupun manajemen klub berniat untuk mempertahankannya.