SKOR.id - Barito Putera sedang menjalani pemusatan latihan (TC) di Yogyakarta jelang bergulirnya Liga 1 2024-2025.
Selama satu bulan lebih anak asuh Rahmad Darmawan berlatih bersama di Yogyakarta untuk mempererat chemistry antarpemain.
Tak hanya latihan bersama, dalam satu bulan tersebut Barito Putera juga sudah melangsungkan beberapa uji coba.
Hal tersebut bisa menjadi gambaran keseriusan tim berjulukan Laskar Antasari itu untuk bersiap menghadapi Liga 1 musim baru.
Capaian Musim Lalu
Perjalanan Barito Putera di Liga 1 musim 2023-2024 bisa dibilang tak semulus yang diinginkan manajemen.
Selama berjalannya Liga 1 2023-2024, Barito Putera tercatat tak mampu mempertahankan kemenangan lebih dari dua kali.
Hasilnya pada 34 pertandingan yang dijalani musim lalu, Laskar Antasari hanya puas mengakhiri musim berada di posisi ke-10.
Dengan mengumpulkan 46 poin, Barito Putera hanya mampu mengoleksi 11 kemenangan, 13 seri, dan 10 laga berakhir dengan kekalahan.
Namun, setidaknya Laskar Antasari masih bisa eksis untuk berlaga di Liga 1 2024-2025 mendatang.
Sementara itu, pelatih Rahmad Darmawan juga masih dipercaya manajemen Barito Putera untuk menjadi nakhoda tim di musim depan.
Analisis Kekuatan Per Lini
Jelang Liga 1 2024-2025, Barito Putera cukup aktif dalam mendatangkan pemain baru. Kali ini penggawa yang didatangkan juga bervariasi dari semua posisi.
Di posisi penjaga gawang ada dua nama yang sempat menjadi andalan Timnas Indonesia, Muhammad Ridho dan Satria Tama.
Keduanya bisa saja menjadi pemain pilihan utama dan kedua, Rahmad Darmawan untuk mengisi barisan pertahanan terakhir tim.
Kemudian beberapa pemain asing dan senior juga didatangkan untuk memeperkuat lini pertahanan Laskar Antasari. Seperti Moon Chi-sung (Korea Selatan), Lucao (Brasil), hingga Novan Setya Sasongko.
Kolaborasi apik antara pemain lokal dan asing untuk menjaga kekuatan lini pertahanan tim sepertinya menjadi tujuan dari Rahmad Darmawan.
Pada posisi gelandang, pemain kawakan Bayu Pradana kemungkinan akan ditemani oleh eks andalan Persib Bandung, Levy Madinda.
Dengan mempunyai pengalaman, kuat dalam membantu pertahanan, dan piawai dalam meramu serangan, Bayu dan Levy akan menjadi duet apik di lini tengah.
Kemudian dengan kolaborasi pemain yang mempunyai kecepatan serta akselerasi, Natanael Siringoringo.
Terakhir di posisi penyerang, tercatat ada tiga pemain yang bisa bergantian untuk diandalkan menggedor lini pertahanan lawan. Mereka adalah Bagus Kahfi, Murilo, dan Youssef Ezzejjari.
Profil Barito Putera
Julukan: Laskar Antasari
Kelahiran: 21 April 1988
Home Ground: Stadion Demang Lehman
Presiden: Hasnuryadi Sulaiman
Suporter: Bartman (Barito Mania)
Daftar Pemain Barito Putera
Kiper: 88 Muhammad Ridho, 1 Nor Halid, Satria Tama, Danda Rama
Bek: 2 Bagas Kaffa, 3 Yuswanto Aditya, 4 Muhammad Helmi, 16 Alexandro Kamuru, 19 Ilham Mahendra, 28 Buyung Ismu, 29 Iqbal Gwijangge, 85 Muhamad Firly, Lucao, Novan Sasongko, Moon Chi-sung, Chechu Meneses
Gelandang: 13 Bayu Pradana, 14 Nazar Nurzaidin, 17 Ferdiansyah, 24 Aditiya Daffa, 26 Rizky Pora, 27 Reza Zuhro, 66 Abdul Aziz, 77 Natanael Siringoringo, Levy Madinda, Lucas Morelatto, Tegar Infantrie, Rafi Syarahil, Alif Jaelani
Penyerang: 20 Bagus Kahfi, 31 Murilo, 98 Eksel Runtukahu, 99 Beri Santoso, Aimar Iskandar, Afdal Yusra, Alhaji Gero, Youssef Ezzejjari
*) Angka di depan nama adalah nomor punggung
Staf Kepelatihan Barito Putera
Pelatih Kepala: Rahmad Darmawan
Asisten Pelatih: Sofyan Morhan, Isnan Ali
Pelatih Fisik: Nurcholis Majid
Pelatih Kiper: Luis Fernando Vitorino (Brasil)
Analis: Arnold Raharja