SKOR.id - Bali United berambisi merebut kembali gelar juara Liga 1 yang sudah dua musim lepas dari genggaman mereka.
Namun, tantangan kali ini akan lebih berat setelah kepergian sederet bintang dari Pulau Dewata.
Pelatih Stefano Cugurra mesti bisa meramu skuad kompetitif di tengah gempuran rival yang kian bertaji.
Capaian Musim Lalu
Performa Bali United sejatinya meningkat jika dibandingkan Liga 1 2022-2023, di mana mereka cuma finis di tangga kelima.
Musim lalu, pasukan Stefano Cugurra bisa merangsek ke peringkat ketiga dan lolos Championship Series Liga 1 2023-2024.
Sayang, perjuangan mereka antiklimas.
Pada fase tersebut, Ricky Fajrin dan kawan-kawan kalah di semifinal dari Persib Bandung, sebelum tersungkur kembali oleh Borneo FC pada perebutan peringkat ketiga.
Petualangan di kancah Asia pun sama mengecewakannya. Bali United karam di fase grup Piala AFC 2023-2024.
Analisis Kekuatan Per Lini
Keputusan berani diambil manajemen Bali United dengan melepas sejumlah pemain yang menjadi pilar tim dalam beberapa musim terakhir.
Mulai dari top scorer sepanjang masa, Ilija Spasojevic, playmaker Eber Bessa, hingga deretan pemain lokal macam Jajang Mulyana, Fadil Sausu, Ramdani Lestaluhu, Haudi Abdillah, Ardi Idrus, dan Ryuji Utomo.
Jefferson Assis yang menjadi pencetak gol terbanyak musim lalu juga tak dipertahankan, sama halnya dengan Mohammed Rashid.
Kini, skuad Bali United terlihat agak tipis. Di bawah mistar, mereka cuma punya dua kiper senior, yakni Adilson Maringan dan Fitrul Dwi Rustapa.
Jantung pertahanan juga kurang dalam, dengan Elias Dolah dan rekrutan anyar, Bagas Adi, saja yang berusia matang.
Teco, sapaan akrab Stefano Cugurra, sepertinya akan sering mengandalkan darah muda macam Kadek Arel dan Komang Tri.
Lini tengah mendapat suntikan cukup baik dengan kedatangan tiga gelandang asing, Mitsuru Maruoka, Kenzo Nambu, dan Brandon Wilson. Dua pertama sudah lumayan familier dengan sepak bola Indonesia.
Tantangannya sekarang adalah bagaimana mereka bisa segera membentuk chemistry.
Lini depan, di sisi lain, terasa sangat kosong. Eks PSM Makassar, Everton Nascimento, datang sebagai bomber anyar, tapi dia tak punya deputi yang memadai.
Bakal sangat repot jika striker asal Brasil itu cedera atau sedang kehilangan performa.
Prediksi di Liga 1 2024-2025
Bali United adalah Bali United. Sejak muncul di kancah sepak bola tanah air pada 2015, mereka konsisten di papan atas Liga 1, bahkan mampu tiga kali juara.
Namun, belakangan para suporter mulai gerah dengan taktik Stefano Cugurra yang tak memperlihatkan perkembangan.
Kehilangan gelar dalam dua musim terakhir menjadi pemicu, performa buruk di Piala Presiden 2024 juga menambah tekanan.
Pekan-pekan awal Liga 1 2024-2025 bakal menjadi kunci bagi Teco untuk menjawab keraguan.
Dia mesti bisa meyakinkan penggemar bahwa Bali United asuhannya tetap kekuatan besar yang patut diperhitungkan.
Profil Bali United
Julukan: Serdadu Tridatu
Kelahiran: 15 Februari 2015
Home Ground: Stadion Kapten I Wayan Dipta
Presiden/CEO: Yabes Tanuri
Suporter: Semeton Dewata
Daftar Pemain Bali United
Kiper: 1 Adilson Maringa (Brasil), 95 Fitrul Dwi Rustapa
Bek: 4 Elias Dolah (Thailand), 5 Bagas Adi, 22 Novri Setiawan, 24 Ricky Fajrin, 26 Komang Tri, 33 Made Andhika, 44 Kadek Arel, 66 Gede Agus
Gelandang: 6 Brandon Wilson (Australia), 7 Sidik Saimima, 8 Mitsuru Maruoka (Jepang), 18 Kadek Agung, 28 Gede Sunu, 39 Kenzo Nambu (Jepang), 47 Rahmat Arjuna, 55 Made Tito, 71 Luthfi Kamal, 72 I Nyoman Adi Wirya
Penyerang: 11 Yabes Roni, 17 Taufik Hidayat, 37 Privat Mbarga (Kamerun), 41 Irfan Jaya, 91 Muhammad Rahmat, 99 Everton Nascimento (Brasil)
*) Angka di depan nama adalah nomor punggung
Staf Kepelatihan Bali United
Pelatih Kepala: Stefano Cugurra (Brasil)
Asisten Pelatih: I Gde Mahatma Dharma
Pelatih Fisik: Stefano Impagliazzo (Brasil), Muhammad Rasyid
Pelatih Kiper: Marcelo da Silva Pires (Brasil)
Analis: Fery Muchlas