- Berikut ini adalah profil klub dinalis J.League YBC Levain Cup 2021, Nagoya Grampus.
- Arsene Wenger adalah pelatih Nagoya Grampus sebelum menakhodai Arsenal.
- Grampus pernah satu kali juara kasta teratas J.League.
SKOR.id - Berikut ini adalah profil klub finalis J.League YBC Levain Cup 2021, Nagoya Grampus.
Nagoya Grampus berdiri pada tahun 1939 sebagai klub sepak bola perusahaan Toyota Motor sebelum berganti nama jadi Nagoya Grampus Eight pada 1991 lalu.
Berasal dari Nagoya di Prefektur Aichi, nama klub diambil dari dua simbol paling terkenal dari kota ini.
Grampus diambil dari lambang dua lumba-lumba grampus emas yang ada di atas Kastil Nagoya, dan Maru-Hachi (Circle-Eight), simbol resmi kota ini.
Di luar Jepang, Grampus dikenal sebagai klub yang sempat diasuh Arsene Wenger sebelum melatih Arsenal.
Saat itu, Wenger berhasil membawa Nagoya Grampus juara Piala Kaisar 1996 dan jadi runner-up J.League 1995.
Di dalam tim asuhan Wenger, ada dua pemain penting, Dragan Stojkovic dan juga legenda timnas Inggris, Gary Lineker.
Stojkovic kembali ke Grampus sebagai pelatih dan membawa mereka meraih satu-satunya gelar J1 League hingga saat ini kala juara pada 2010 lalu.
Perubahan besar memang terjadi di tim ini pada 2008 saat menunjuk Stojkovic serta mengubah nama tim, dari "Nagoya Grampus Eight" menjadi hanya "Nagoya Grampus".
Musim 2016 jadi musim terburuk, mereka harus terdegradasi ke kasta kedua, meski kemudian langsung promosi musim berikutnya.
Musim ini, Nagoya Grampus akan ditukangi pria asal Italia yang pernah melatih Cagliari, Sagan Tosu, hingga F.C.Tokyo, Massimo Ficcadenti.
Kiper timnas Australia, Mitchell Langerak, masih akan jadi andalan, selain dua pemain asing asal Brasil: Gabriel Xaveir dan Mateus.
Ingat kiper terbaik (kedua) di Jepang, Ken Wakashimazu? Dalam Manga Captain Tsubasa, ia diceritakan sebagai salah satu pemain Nagoya Grampus.
Profil Nagoya Grampus:
Nama: Nagoya Grampus
Julukan: Grampus
Asal: Nagoya, Prefektur Aichi
Berdiri: 1939 (sebagai Toyota Motor)
Kandang: Toyota Stadium (40.647 penonton)
Pelatih: Massimo Ficcadenti
Prestasi Terbaik: J1 League (2010), Piala Kaisar (1995, 1999), Piala Super Jepang (1996, 2011)
SIARAN LANGSUNG GRATIS @J_League_En BULAN INI!
Sepanjang bulan Oktober 2021, akan ada 9 laga yg disiarkan melalui kanal YouTube J.League International
*Hint: Bakal ada laga yang disiarkan dengan komentator BERBAHASA INDONESIA ????
Cari tahu selengkapnya: https://t.co/yUKCKBgRPo pic.twitter.com/2XVPq3qkgv— SKOR.id (@skorindonesia) September 30, 2021
Berita J.League Lainnya:
Irfan Bachdim: Memori Terbaik di J.League dan Saran untuk Pemain Indonesia
Final J.League YBC Levain CUP 2021 Akhir Pekan Ini, Disiarkan Gratis dengan Komentator Indonesia