SKOR.id - Penunjukan Fabian Hurzeler sebagai pelatih Brighton and Hove Albion, membuat dirinya menjadi peltih termuda dalam sejarah Liga Inggris (Premier League).
Fabian Hurzeler sebelumnya mencuri perhatian, ketika menjadi pelatih St. Pauli klub kasta kedua Liga Jerman (2. Bundesliga) pada Desember 2022.
Selanjutnya Fabian Hurzeler berhasil membawa St. Pauli promosi ke kasta tertinggi Bundesliga, setelah finis di peringkat pertama dengan koleksi 69 poin, hasil dari 34 pertandingan.
Sebelum ditunjuk sebagai pelatih tetap St. Pauli, pria yang merupakan jebolan akademi Bayern Munchen itu pernah menjabat sebagai asisten pelatih dan caretaker di klub tersebut.
"Selama menjabat sebagai asisten pelatih dan pelatih sementara, Fabian telah menunjukkan bahwa ia mengatasi tantangan dengan cara yang sangat terstruktur dan menawarkan solusi konkret," ujar direktur olahraga St. Pauli, Andreas Bornemann.
Fabian Hurzeler berhasil menang dalam 10 laga beruntun di 2. Bundesliga dan menjadi catatan rekor di kompetisi tersebut.
Keberhasilan membawa St. Pauli promosi ke kasta tertinggi Liga Jerman, mengobati penantian tim yang ia latih sejak tahun 2011.
Brighton pun akhirnya menunjuk Fabian Hurzeler sebagai suksesor Roberto De Zerbi, dan mulai menangani The Seagulls pada musim 2024-2025.
Profil Singkat Fabian Hurzeler
Fabian Hurzeler lahir di Houston, Texas, Amerika Serikat pada 26 Februari 1993, dari seorang ayah dari Swiss, dan Ibu dari Jerman.
Meski lahir di Amerika Serikat, sejak ia berusia dua tahun keluarganya telah pindah ke Jerman.
Pria berusia 31 tahun itu pernah bergabung dengan akademi SV Helios Daglfing di tahun 2004, sebelum bermain untuk skuad muda Bayern Munchen.
Selanjutnya Hurzeler pindah ke tim Hoffenheim dan TSV 1860 Munchen dan membela tim kedua mereka.
Hurzeler kemudian mengambil kursus kepelatihan, yang ke depan akan membuat kariernya semakin dikenal luas.
Pada tahun 2016, ia mulai menikmati peran sebai pemain dan pelatih saat membela FC Pipinsried.
Kariernya di dunia kepelatihan mengalami peningkatan, ia terpilih menjadi asisten pelatih tim U-20 dan U-18 Jerman di bawah Timo Schultz, hingga akhirnya mendapat jabatan yang sama di St. Pauli pada 2020.
Sempat menjadi pelatih interim, Hurzeler diangkat menjadi pelatih utama St. Pauli dua pekan kemudian.
Ketika berusia 29 tahun 337 hari, Hurzeler menjadi pelatih termuda kedua di Bundesliga pada milenium ini, setelah Julian Nagelsman (28 tahun 205 hari).
Kini bersama Brighton, Hurzeler juga menjadi pelatih tetap termuda di Premier League, saat mempimpin timnya menang 3-0 atas Everton.
Bahkan pemain Brighton, James Miller, berusia tujuh tahun 53 hari lebih tua dibandingkan Hurzeler.
Kini Brighton menjadi pempimpin klasemen Liga Inggris di pekan pertama musim 2024-2025, akan menarik menanti kiprah Fabian Hurzeler di musim ini.