- PFL MMA musim reguler akan dimulai pada 20 April 2022.
- Publik Indonesia bisa menyaksikan siaran langsung di Mola TV.
- PFL adalah salah satu ajang MMA dengan peningkatan performa terbaik saat ini.
SKOR.id - Rabu (6/3/2022), Professional Fighters League (PFL) mengumumkan kerja sama dengan Mola TV.
Ajang mix martial arts (MMA) tersebut melakukan kerja sama eksklusif dengan Mola TV sebagai pemilik hak siar selama beberapa tahun ke depan.
Layanan Over The Top (OTT) itu akan menayangkan setiap pertarungan PFL Challenger Series 2022, berikut dengan Musim reguler, Playoffs dan PFL World Championship.
Adapun musim reguler PFL 2022 dijadwalkan tayang mulai 20 April 2022.
Selain menayangkan pertarungan secara langsung, Mola juga akan mempersembahkan konten original dan arsip dari musim 2019 hingga 2021.
Tayangan eksklusif tersebut hanya akan ditayangkan di lima negara, yakni Inggris, Indonesia, Singapura, Malaysia dan Italia.
Senior Vice President (SVP) International, James Frewin, mengaku bangga bisa menggaet Mola TV sebagai mitra penyiaran duel petarung MMA kelas dunia.
"Professional Fighters League (PFL) dengan bangga mengumumkan kerja sama beberapa tahun kedepan dengan Mola TV yang akan dimulai dari PFL Challenger Series 2022 hingga 2023," ujar James Frewin dalam rilisnya.
"Kami sangat senang dengan ekspansi global dan memberi para penggemar MMA sebuah pengalaman tayangan unik dengan akses penuh seluruh laganya."
"Dan, acara yang sebelumnya belum pernah terjadi, inovatif dan tayangan yang konsisten menampilkan para petarung-petarung kelas dunia," dia menambahkan.
Mirwan Suwarso dari Mola TV pun menyambut baik pertarungan MMA terbesar kedua di dunia karena menyuguhkan talenta-talenta terbaik.
"Mixed Martial Arts (MMA) adalah olah raga yang paling pesat pertumbuhannya di dunia dan PFL salah satu ajang promosi MMA tercepat pertumbuhannya," ujarnya.
"Kami sangat bersemangat dapat menampilkan tayangan dari acara laga mereka, serta membawa acara MMA berkualitas di Indonesia," imbuh Mirwan.
PFL yang pertama dan satu-satunya memakai format olah raga sebenarnya di mana para petarung elite dunia tampil dalam musim regular, playoff dan championship.
Empat petarung dari masing-masing divisi dengan poin terbanyak di musim regular akan berlaga di playoff dengan sistem win-or-go-home (menang atau pulang).
Kemudian dilanjutkan laga terbesar di MMA, PFL World Championship. Pemenang akan mengantongi hadiah satu juta dolar AS atau setara Rp14,36 miliar.
Berita MMA Lainnya:
Tekad Besar Adrian Mattheis demi Ambisi Menembus 5 Besar ONE Championship
Dua Gelar Juara Dunia Bakal Diperebutkan di ONE: Eersel vs Sadikovic