SKOR.id – Dengan berakhirnya masa pandemi Covid-19, Grimaldi Forum di Monte Carlo, Monako, akan kembali menjadi tuan rumah undian pembagian grup Liga Champions 2023-2024 pada Kamis (31/8/2023) mulai pukul 18:00 sore waktu setempat atau 23:00 WIB.
Seluruh 32 klub akan segera mengetahui siapa lawan-lawan mereka di fase grup kompetisi sepak bola tertinggi di Eropa, yang bahkan sering disebut yang terbaik di dunia.
Sesuai aturan undian Liga Champions dari Persatuan Asosiasi-asosiasi Sepak Bola Eropa (UEFA), 32 tim akan dibagi ke dalam empat pot unggulan. Pot 1 berisi dua klub juara kompetisi Eropa musim lalu (Liga Champions dan Liga Europa) dan enam kampiun liga domestik.
Sementara, pot 2 sampai 4 berisi klub yang ditentukan berdasarkan peringkat koefisien klub UEFA. Sesuai aturan pula, di satu grup tidak boleh ada dua klub yang berasal dari negara (asosiasi sepak bola) yang sama.
Berikut pembagian pot undian Liga Champions 2023-2024:
Pot 1: Sevilla (Spanyol), Man City (Inggris), Barcelona (Spanyol), Napoli (Italia), Bayern (Jerman), PSG (Prancis), Benfica (Portugal), Feyenoord (Belanda)
Pot 2: Real Madrid (Spanyol), Man United (Inggris), Inter (Italia), Dortmund (Jerman), Atletico (Spanyol), Leipzig (Jerman), Porto (Portugal), Arsenal (Inggris)
Pot 3: Shakhtar Donetsk (Ukraina), Salzburg (Austria), PSV (Belanda), Milan (Italia), Braga (Portugal), Lazio (Italia), Crvena zvezda (Serbia), Copenhagen (Denmark)
Pot 4: Young Boys (Swiss), Real Sociedad (Spanyol), Galatasaray (Turki), Celtic (Skotlandia), Newcastle (Inggris), Union Berlin (Jerman), Royal Antwerp (Belgia), Lens (Prancis)
Tantangan bagi Juara Bertahan Man City
Musim ini, untuk kali pertama Manchester City datang ke Liga Champions dengan status juara bertahan. Dengan status pemegang trofi si Kuping Besar itulah, Man City masuk di pot 1.
Keuntungan berada di pot 1 bagi Manchester City adalah terhindar bertemu lebih awal dengan para kampiun liga domestik, yakni Paris Saint-Germain (PSG), FC Bayern Munchen, FC Barcelona, SSC Napoli, SL Benfica, dan Feyenoord. Juga tidak dengan juara Liga Europa Sevilla FC.
Namun, menjadi unggulan teratas – dan favorit – tidak menjamin hasil undian akan lebih mudah bagi Man City. Di pot 2 ada juara Liga Champions terbanyak (14) Real Madrid, bersama dengan rivalnya Atletico Madrid.
Mantan pemenang Liga Champions seperti Inter Milan, yang juga finalis musim lalu, Borussia Dortmund, dan FC Porto, jelas juga tidak bisa dianggap enteng.
Dari pot 3, klub-klub seperti AC Milan—semifinalis musim lalu—dan Shakhtar Donetsk bukanlah tipe tim yang mudah menyerah. Dari pot 4, Celtic dan Real Sociedad dipastikan bakal membuktikan sepasang pertandingan menarik jika mereka berada di grup yang sama dengan Man City.
Man City bakal menjadi penghuni grup neraka bila hasil undian malam nanti menempatkan mereka satu grup dengan Real Madrid; Inter, Milan atau Lazio; dan Celtic atau Galatasaray.
Seperti diketahui, skuad arahan pelatih Pep Guardiola telah banyak berubah sejak mengangkat trofi di Istanbul, Turki—dengan mengalahkan Inter, 1-0—kurang dari tiga bulan lalu.
Pemain-pemain tua namun berpengalaman seperti Riyad Mahrez dan Ilkay Gundogan sudah pergi. Sebagai pengganti, wajah-wajah segar datang dalam bentuk Mateo Kovacic (gelandang tengah), Jeremy Doku (sayap kanan), dan Josko Gvardiol (bek tengah).
Pot 2 Mematikan, 3 dan 4 Bisa Mengejutkan
Penempatan sejumlah klub elite di pot 2 dan 3 memang berpotensi memunculkan banyak grup maut dari hasil undian Liga Chaampions pada malam nanti.
Reputasi Real Madrid dan Atletico di Liga Champions sudah jelas. Namun, penghuni pot 2 lainnya: Inter, Arsenal, Man United, Dortmund, Leipzig, dan bahkan Porto pun bisa menjadi lawan yang sangat sulit dan bisa mematikan bagi rival-rival satu grupnya nanti.
Klub-klub dari pot 3 dan 4 juga bisa saja nantinya keluar sebagai juara grup, seperti yang dialami Barcelona (yang tersingkir di fase grup) musim lalu saat bersaing dengan Bayern dan Inter plus Viktoria Plzen.
Milan dan SS Lazio diprediksi bakal menjadi tim paling kuat dari pot 3. Namun, Shakhtar (yang akan berkandang di Hamburg karena perang di Ukraina), Salzburg, PSV Eindhoven , Sporting Braga, Red Star (Crvena zvezda), dan FC Copenhagen bisa menjadi batu sandungan.
Dari pot 4, kekuatan yang paling ditakuti adalah Newcastle United, yang untuk kali pertama lolos ke fase grup Liga Champions sejak 2002-2003.
Usai dibeli konsorsium asal Arab Saudi pada Oktober 2021, The Magpies langsung membangun kekuatan dengan mendatangkan sejumlah pemain top dunia. Salah satunya merekrut gelandang bertahan Italia, Sandro Tonali, dari AC Milan pada transfer musim panas ini.
Kehebatan Newcastle di Liga Inggris terbukti membuat sejumlah “langganan peserta” Liga Champions beberapa musim terakhir seperti Chelsea (juara 2012 dan 2021), Liverpool (2019), dan Tottenham Hotspur harus gigit jari karena tidak mampu turun.
Oleh karena itu, mungkin bakal ada kombinasi jahat bila Barcelona, Dortmund atau Leipzig, Milan, dan Newcastle, nantinya berada dalam satu grup di Liga Champions musim ini.
Adapun klub-klub sekelas Young Boys, RC Lens, dan Royal Antwerp asuhan pelatih Mark van Bommel, Union Berlin, Celtic, dan Galasataray SK, mungkin hanya akan berharap memiliki cerita seperti Cinderella di Liga Champions musim ini.
Jadwal Setiap Fase di Liga Champions 2023-2024, Setelah Undian Penentuan Grup:
Grup
- Matchday 1: 19-20 September 2023
- Matchday 2: 3-4 Oktober 2023
- Matchday 3: 24-25 Oktober 2023
- Matchday 4: 7-8 November 2023
- Matchday 5: 28-29 November 2023
- Matchday 6: 12-13 Desember 2023
Dua tim teratas di setiap grup melaju ke babak 16 besar. Tim peringkat ketiga setiap grup akan maju ke babak play-off sistem gugur Liga Eropa UEFA, dengan menghadapi runner-up grup Liga Eropa untuk memperebutkan tempat di babak 16 besar.
Fase-fase Knockout dan Final
- 16 besar: 13-14, 20-21 Februari dan 5-6, 12-13 Maret 2024
- Perempat final: 9-10 dan 16-17 April 2024
- Semifinal: 30 April-1 Mei dan 7-8 Mei 2024
- Final: 1 Juni 2024 di Stadion Wembley, London, Inggris