SKOR.id – Pemain berusia 21 tahun itu resmi bergabung dengan skuad treble winners musim lalu, pada Kamis (24/8/2023) malam lalu. Ia diikat kontrak lima tahun oleh Man City dari klub Divisi I Liga Prancis Stade Rennais FC (Rennes).
Doku, yang juga pemain internasional Belgia, menjadi pemain ketiga—setelah duo Kroasia, Mateo Kovacic dan Josko Gvardiol—yang direkrut pelatih Josep “Pep” Guardiola pada bursa transfer musim panas ini.
Apa sebetulnya keistimewaan Doku hingga Guardiola dan Man City mau menggelontorkan 60 juta euro (sekira Rp990,7 miliar) untuk mendapatkan tanda tangannya?
Tembus Skuad Senior Belgia pada Usia 18 Tahun
Lahir di Antwerpen, Belgia, 27 Mei 2002, Doku adalah anak kedua dari empat bersaudara. Ia memiliki seorang kakak laki-laki dan dua adik perempuan.
Doku dibesarkan di lingkungann keluarga atlet. Ayahnya, David, adalah mantan atlet atletik sedangkan kakaknya Jefferson pernah menjadi bagian dari Akademi RSC Anderlecht.
Rumah Doku yang hanya butuh 6 menit berkendara menuju kandang Royal Antwerp, Stadion Bosuil, membuat dirinya tidak asing dengan sepak bola. Doku bahkan kerap mendengar suara fans Royal Antwerp saat turun di kandangnya.
Setelah membela Beerschot, Doku masuk Akademi Anderlecht dan melewati berbagai jenjang usia hingga masuk tim senior RSC Anderlecht pada Juli 2019. Bakat besarnya membuat Rennes menariknya pada awal Oktober 2020.
Perkembangan teknik dan gaya permainan Doku yang pesat di Anderlecht dan Rennes membuatnya pernah memperkuat tim nasional Belgia di level U-15, U-16, U-17, dan U-21. Doku pun dipromosikan ke tim senior Belgia pada usia 18 tahun.
Dia melakukan debutnya melawan Denmark di UEFA Nations League pada 5 September 2020. Tiga hari kemudian dia mencetak gol senior pertamanya untuk Belgia dalam kemenangan 5-1 atas Islandia.
Dribel Fenomenal
Doku menarik perhatian internasional karena kemampuannya membawa bola (dribel) dengan percaya diri dan gaya.
Selama Euro 2020, Doku yang saat itu berusia 19 tahun, tampil dalam kekalahan 1-2 Belgia dari Italia di perempat final. Meski demikian, Doku menyelesaikan delapan dribel, sebuah rekor remaja dalam sejarah kompetisi.
Untuk mantan klubnya Rennes, Doku mencetak rekor liga baru untuk dribel sukses terbanyak dalam satu pertandingan, 12 kali, saat melawan Bordeaux.
Kemiripan dengan Kevin De Bruyne
Pernah dipuji sebagai The Belgian Flash oleh pencari bakat, Doku dikenal karena kecepatannya dalam melakukan dribel di Liga Prancis (Ligue 1). Statistik impresif Doku diakuinya belajar dari Kevin De Bruyne saat turun di laga internasional.
Doku memiliki rata-rata 6,5 take-on sukses (dribel melewati lawan) per 90 menit, menjadikannya salah satu gelandang terbaik dari lima liga top Eropa.
Mirip dengan De Bruyne, statistik operan/umpan kunci Doku juga menarik perhatian. Jika De Bruyne mencatatkan rata-rata 3,57 umpan kunci di Etihad, Doku rata-rata 2,09 umpan kunci selama memperkuat Rennes.
Pengakuan dari Banyak Pihak Akan Kehebatannya
Sejumlah nama terkenal telah blak-blakan membicarakan bakat Jeremy Doku yang tak terbantahkan. Mantan pelatih Belgia Roberto Martinez menggambarkannya sebagai “bakat luar biasa yang sangat kuat dalam satu lawan satu”.
Legenda Arsenal FC dan timnas Prancis Thierry Henry, yang menjadi asisten Martinez pada 2021-2022, menyebut Doku sebagai “pemain luar biasa”, setelah bekerja dengannya.
“Saat Anda berhadapan dengannya, hanya ada satu hal yang harus dilakukan: berdoa,” kata Henry, pelatih baru timnas Prancis U-21, menggambarkan kehebatan Doku.
Bahkan, penyerang Paris Saint-Germain (PSG) yang terkenal dengan kecepatan berlarinya, Kylian Mbappe, telah menunjukkan kekagumannya atas kecepatan Jeremy Doku.
“Sepanjang lima tahun berkarier sebagai seorang profesional, saya belum pernah melihat seseorang dari posisi diam lalu berlari dengan kekuatan sebesar itu,” ucap Mbappe.
Pengalaman di Kompetisi Eropa
Kendati baru berusia 21 tahun, Jeremy Doku sudah berpengalaman turun di kompetisi Eropa dengan pernah bertanding di tiga liga buatan UEFA.
Pada musim pertamanya di Rennes, saat baru 18 tahun, Doku turun di semua enam pertandingan Liga Champions. Semusim kemudian, 2021-2022, Doku dimainkan di tiga pertandingan Liga Konferensi (Conference League), termasuk satu di fase kualifikasi.
Terkini, musim 2022-2023 lalu, Doku bermain di empat pertandingan Liga Europa bersama Rennes dengan membuat dua assist.
Warisan Belgia di Manchester City
Meskipun daftar bintang Belgia di Man City tidak panjang, Jeremy Doku diprediksi bakal menjadi salah satu bintang yang sangat dibanggakan mulai musim ini.
Doku akan menjadi pemain senior Belgia keenam yang direkrut The Citizens dengan mengikuti jejak Daniel Van Buyten, Geert De Vlieger, Emile Mpenza, mantan kapten Man City Vincent Kompany, dan tentu saja rekan setim barunya Kevin De Bruyne.