- Roberto Duran yang kini berusia 69 tahun tengah dalam perawatan di rumah sakit di Panama.
- Meski begitu, sang anak menuturkan bahwa kondisi paru-paru Roberto Duran dalam keadaan baik.
- Duran menjadi petinju kebanggan Panama dengan pernah menjadi juara di empat divisi berbeda.
SKOR.id - Kabar kurang menyenangkan datang dari Roberto Duran. Mantan juara dunia tinju di empat divisi berbeda itu positif terjangkit virus corona (Covid-19).
Melansir CBS Sports, Minggu (27/6/2020), Roberto Duran, legenda tinju Panama yang kini berusia 69 tahun tengah dalam perawatan di rumah sakit di negaranya.
Kabar ini terungkap setelah putra Roberto Duran, Robin Duran, mengumumkan melalui akun Instagram, Kamis (25/6/2020) waktu setempat.
Baca Juga: Mencatat 6 Kekalahan, Ini 5 Petinju yang Berhasil Taklukkan Mike Tyson
"Hasil tes ayah baru saja kami terima dan dokter mengonfirmasi ia positif Covid-19," kata Robin Duran.
"Terima kasih Tuhan saat ini ayah tidak mengalami gejala selain flu. Ia tidak dalam perawatan intensif atau menggunakan respirator, hanya di bawah pengawasan."
Robin Duran juga menuturkan bahwa kondisi paru-paru ayahnya dalam keadaan baik. "Tidak ada indikasi yang parah. Kami meyakini ayah akan baik-baik saya," ucapnya.
Duran menjadi petinju kebanggan Panama. Ia melakukan debut tinju profesional pada 1968, saat masih berusia 16 tahun.
Sejak saat itu, ia telah melakoni 119 pertarungan, dengan rincian 103 kali menang, 70 di antaranya lewat knockout (KO), dan 16 kali kalah.
Selama berkarier sebagai petinju profesional, Roberto Duran tercatat pernah menjadi juara dunia di empat kelas berbeda.
Kali pertama ia meraih gelar juara dunia kelas ringan (61,23 kg) WBA pada 26 Juni 1972 melawan Ken Buchanan dari Inggris. Kala itu Duran menang TKO ronde 13 dari 15 ronde.
Setelah itu, Duran tercatat menjadi juara dunia kelas welter (66,7 kg) WBC pada 1980, welter super (69,85 kg) WBA di 1983, dan menengah (72,5 kg) WBC pada 1989.
Obrolan Hangat dengan Ketua Umum PSSI Bikin Shin Tae-yong Berubah Sikaphttps://t.co/YK8DAkwzo8— SKOR Indonesia (@skorindonesia) June 27, 2020
Pada Oktober 2001, Roberto Duran memutuskan pensiun dari kancah tinju dunia.
Pertarungan Duran - yang dijuluki Manos de Piedra (si Tangan Batu) - yang paling diingat penggemar adalah melawan Sugar Ray Leonard sebanyak dua kali kelas welter.
Pertama, Roberto Duran menang pada 20 Juni 1980 untuk merebut sabuk WBC. Lalu, Leonard membalas dalam duel ulang dengan kemenangan TKO, lima bulan kemudian.
Terkait virus corona yang menjangkiti Roberto Duran, Panama telah mencatat 29.037 kasus infeksi Covid-19 dengan 564 kematian.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Tinju Lainnya:
Pertina Tegaskan Pelaku Pencabulan Siswi Berusia 15 Tahun di Karanganyar Bukan Pelatih Tinju
Tubuh Mulai Menyusut, Andy Ruiz Jr Bakal Lebih Kuat Bertinju