Pimpinan Klasemen Terus Berubah, Dustin Johnson Dekati Gelar PGA Championship 2020

Muhammad Ramdan

Editor:

  • Memasuki babak final, Dustin Johnson secara keseluruhan mengantongi 201 pukulan atau sembilan di bawah par.
  • Ia berpeluang meraih gelar mayor kedua sekaligus revans di PGA Championship tahun lalu.
  • Sementara, Brooks Koepka juga masih memiliki kans cetak hattrick.

SKOR.id - Dalam tiga hari, pimpinan klasemen sementara PGA Championship 2020 terus mengalami perubahan. Kali ini, giliran pegolf Amerika Serikat (AS) Dustin Johnson yang berada di puncak.

Hasil ini tak lepas dari penampilan pegolf 36 tahun itu di TPC Harding Park, San Francisco, AS, Sabtu (8/8/2020) waktu setempat. Dustin Johnson sukses mencetak 65 pukulan atau lima di bawah par. Ia juga mengantongi delapan birdie.

Meskipun begitu kesalahan sempat terjadi pada hole 6 ketika ia melakukan bogey. Bahkan di hole 9, Dustin Johnson justru double bogey.

Namun hal tersebut tak berpengaruh pada hasil akhir yang menempatkannya di puncak klasemen sementara. Dustin Johnson secara keseluruhan mengantongi 201 pukulan atau sembilan di bawah par (-9).

Dengan hasil ini, Dustin Johnson memiliki peluang untuk meraih titel mayor kedua setelah US Open 2016.

Lebih dari itu, ia juga dapat menebus kegagalan tahun lalu ketika hanya mampu menjadi runner-up di PGA Championship usai kalah dua pukulan dari sang pemenang, Brooks Koepka, yang mengemas total 272 pukulan (-8).

“Saya pernah berada dalam situasi seperti ini. Semoga saja hasilnya bisa berbeda untuk gelar pertama PGA Championship,” ujar Dustin Johnson.

“Dari beberapa kesalahan masa lalu di turnamen mayor, saya kira pengalaman tersebut akan berbicara banyak di final nanti," ia menambahkan.

TPC Harding Park seperti lapangan mayor lainnya, menantikan aksi terbaik yang ditentukan di 9 hole terakhir. Sayangnya, tanpa penonton yang menjadi saksi kemenangan mayor pertama 2020, rasa itu sedikit berbeda bagi Johnson.

"Kondisi lapangan akan sangat sulit, green-nya begitu firm dan sangat cepat. Saya sangat siap jika lapangan memberikan tantangan seperti itu, tetapi memang cukup menyedihkan saat menang mayor tetapi tidak dapat merayakannya bersama penonton,” katanya.

Putaran terakhir PGA Championship juga menjadi kesempatan Brooks Koepka untuk meraih gelar ketiga secara beruntun.

Setelah 2018 dan 2019, Koepka ingin mematahkan hattrick yang belum pernah diraih pegolf manapun sejak Peter Thomson di the Open 1954-1956.

Koepka saat ini berada di posisi T4, tertinggal dua pukulan dari Dustin Johnson. Peluangnya cukup besar untuk mendekat.

Sementara, Scottie Scheffler dan Cameron Champ berbagi tempat di urutan kedua dengan sama-sama tertinggal satu pukulan dari pemimpin klasemen sementara.

Pegolf asal Cina, Li Haotong, yang sempat membuka peluang menjadi pegolf Asia kedua peraih mayor sejak Yang Yong-Eun di PGA Championship 2009, terlempar ke posisi T13 karena melakukan 73 pukulan atau tiga di atas par pada hari ketiga.

Ikuti juga InstagramFacebookYouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.

Berita Golf Lainnya: 

PGA Championship 2020: Pimpin Klasemen, Pegolf Cina Li Haotong Berpeluang Catat Sejarah

Jason Day dan Brendon Todd Pimpin Klasemen Sementara PGA Championship 2020

Pegolf John Daly Putuskan Absen dari PGA Championship

 

Source: PGA Tour

RELATED STORIES

Menangi The Masters 2020, Dustin Johnson Wujudkan Impian Masa Kecil

Menangi The Masters 2020, Dustin Johnson Wujudkan Impian Masa Kecil

Dustin Johnson mewujudkan impian masa kecil dengan memenangi The Masters 2020. Tak hanya itu, ia juga mematahkan rekor under par.

Skor co creators network
RIGHT_ARROW
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
PLAY_ICON
RIGHT_ARROW

THE LATEST

Lebanon. (Hendy Andika/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnya Main Kasar Lawan Timnas Indonesia, Kapten Lebanon Minta Maaf

Kapten Lebanon, Mohamad Haidar, menegaskan timnya tidak ingin berseteru dengan pemain mana pun.

Rais Adnan | 09 Sep, 01:40

Bek Timnas Indonesia, Jay Idzes. (Grafis Yusuf/Skor.id)

Timnas Indonesia

Jay Idzes: Timnas Indonesia Bisa Mainkan Banyak Sistem

Kapten Timnas Indonesia itu menegaskan timnya memiliki banyak pemain berkualitas.

Rais Adnan | 09 Sep, 01:07

Patrick Kluivert (Pelatih Timnas Indonesia). (Jovi Arnanda/Skor.id)

Timnas Indonesia

Patrick Kluivert Ungkap Faktor yang Buat Timnas Indonesia Sulit Cetak Gol ke Gawang Lebanon

Patrick Kluivert menuturkan timnya sudah mendominasi pertandingan lawan Lebanon, tapi belum bisa mencetak gol.

Rais Adnan | 09 Sep, 00:51

Suporter Timnas Indonesia. (Foto: Mario Sonatha/Grafis: Rahmat Ari Hidayat/Skor.id)

Timnas Indonesia

Ada Suporter Wafat di Laga Timnas Indonesia vs Lebanon, PSSI Sampaikan Duka Cita

Salah satu suporter, Djalu Ariel Fristianto, meninggal dunia lantaran kesehatannya ketika menyaksikan laga Timnas Indonesia vs Lebanon.

Rais Adnan | 09 Sep, 00:09

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. (Foto: Firas Naufal/Grafis: Skor.id)

Timnas Indonesia

Diimbangi Lebanon, Erick Thohir Nilai Persaingan Antarpemain Timnas Indonesia Makin Kompetitif

Ketum PSSI, Erick Thohir, menuturkan formasi yang diterapkan Patrick Kluivert di Timnas Indonesia mulai konsisten.

Rais Adnan | 08 Sep, 23:55

livoli divisi utama 2025

Other Sports

Livoli Divisi Utama 2025: Jadwal, Hasil, dan Klasemen

Jadwal, hasil, dan klasemen Livoli Divisi Utama 2025 yang terus diperbarui seiring berjalannya kompetisi.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 21:23

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti

Badminton

Hong Kong Open 2025 Tandai Era Baru Ganda Putri Indonesia

Tiga ganda putri anyar dan satu pasangan reuni akan memulai perjuangan mewakili Indonesia di turnamen internasional.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 21:16

hong kong open 2025

Badminton

Daftar Wakil Indonesia di Hong Kong Open 2025, Ubed Siap Debut di BWF Super 500

Mohammad Zaki Ubaidillah menjadi satu dari 12 wakil Indonesia yang akan tampil di Hong Kong Open 2025.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 19:47

Timnas Indonesia vs Timnas Lebanon (Indonesia vs Lebanon) dalam laga uji coba internasional di Surabaya pada 8 September 2025. (Yudhy Kurniawan/Skor.id)

Timnas Indonesia

Timnas Indonesia Ditahan Imbang Lebanon, Adrian Wibowo Debut

Adrian Wibowo masuk di babak kedua dan melepaskan umpan berbahaya yang nyaris berbuah gol.

Gangga Basudewa | 08 Sep, 15:33

chris putra - binaraga

Culture

Evolene Dukung Chris Putra Jadi Pengusaha, All In Kasih Keras Raih Suntikan Investasi

Brand All In Kasih Keras milik binaragawan Indonesia, Chris Putra, dapat suntikan investasi dari Evolene Group.

Teguh Kurniawan | 08 Sep, 14:33

Load More Articles