4242899535.jpeg

Nusantara

liga 1, timnas, timnas indonesia, persib, persija, arema, persebaya

Bola Nasional

Piala AFF 2020: Bedah Kekuatan Timnas Singapura

SKOR.id - Perenang belia Liquor Harrison Andoko mencatat prestasi membanggakan di SEA Games 2025.Remaja 18 tahun itu berhasil memecahkan rekor nasional nomor 4 x 200 m gaya bebas estafet putra bersama rekan-rekannya.Liquor bahu-membahu dengan Made Aubrey Jaya, M. Akbar Putra Taufik, dan Nicholas Karel Subagyo untuk mencatatkan waktu 7:27.17 di di Swimming Pool, Sports Authority of Thailand, Bangkok, Kamis (11/12/2025).Torehan tersebut meningkat tajam dari rekor nasional sebelumnya yang sudah bertahan selama tiga tahun, yakni 7:32.73.Meski belum berhasil membawa pulang medali, tapi ini sinyal positif bagi masa depan renang Indonesia.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/liquor_renang_729d13f1dd.jpg" alt="liquor harrison sea games"><figcaption>Aksi perenang muda Indonesia, Liquor Harrison Andoko, di SEA Games 2025. (Dok. Istimewa)</figcaption></figure>Performa apik Liquor Harrison Andoko di SEA Games 2025 tak lepas pula dari peran PT Bank Central Asia Tbk (BCA).Sebagai informasi, Liquor merupakan penerima beasiswa student athlete dari program Bakti BCA yang mendukung keberlangsungan pendidikan dan kariernya sebagai atlet.Ini merupakan salah satu komitmen BCA dalam mendukung generasi muda Indonesia untuk berprestasi di bidang akademik maupun olahraga.&nbsp;"BCA bangga dapat mendukung Liquor Harrison Andoko menorehkan berbagai prestasi di kancah global, termasuk pada ajang SEA Games Thailand 2025," kata EVP Corporate Communications &amp; Social Responsibility BCA, Hera F. Haryn."Dukungan ini bukan hanya tentang beasiswa, tetapi juga tentang memberikan kesempatan bagi generasi muda Indonesia untuk mengembangkan potensi terbaik mereka, baik di bidang akademik maupun olahraga."&nbsp;"Kami berharap Liquor dapat terus menginspirasi anak muda Indonesia untuk berani bermimpi besar dan berprestasi di panggung dunia," tambahnya.BCA, melalui program Bakti BCA, memberikan dukungan beasiswa student athlete kepada Liquor yang mencakup biaya pendidikan, biaya hidup, buku, dan kebutuhan lainnya.Dukungan ini memaksimalkan potensi Liquor dalam berpartisipasi pada kompetisi renang nasional maupun internasional, sembari menempuh pendidikan di University of Indianapolis, Amerika Serikat.&nbsp;Dengan demikian, dia juga bisa mengasah karier olahraga di NCAA (National Collegiate Athletic Association) yang menjadi salah satu jalur resmi menuju Olimpiade 2028 di Los Angeles.BCA percaya Liquor dapat menjadi salah satu representasi Indonesia yang membanggakan di kancah olahraga internasional, serta menginspirasi lebih banyak anak muda untuk terus maju dan mengharumkan nama bangsa."Saya datang ke SEA Games Thailand 2025 dengan tekad untuk memberikan hasil terbaik bagi Indonesia. Setiap latihan dan pertandingan adalah kesempatan untuk membuktikan diri sekaligus mengasah kemampuan menuju target yang lebih besar di masa depan," kata Liquor.&nbsp;"Saya sangat berterima kasih atas dukungan penuh dari BCA melalui program Bakti BCA, yang telah memberikan saya kesempatan untuk menempuh pendidikan sekaligus berkarier sebagai atlet."&nbsp;"Dukungan ini menjadi motivasi tambahan bagi saya untuk terus berjuang dan mengharumkan nama bangsa sekaligus menginspirasi generasi muda di Indonesia," dia memungkasi.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/HigZ9BDFKvo?si=u44AqS3aWyguzBiT" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tampil di nomor 4 x 200 m gaya bebas estafet putra, perenang Liquor Harrison Andoko ikut catat rekor nasional pada SEA Games 2025.

Semua berita terkini tentang tenis, voli, MMA, renang, atletik, WSBK, Formula E, dan masih banyak lainnya.

Other Sports

Perenang Muda Liquor Harrison Andoko Pecahkan Rekor Nasional Bersama Timnya di SEA Games 2025

SKOR.id - Timnas futsal Indonesia akan melanjutkan perjuangannya pada futsal putra SEA Games 2025 di Thailand dengan bersua Malaysia pada Kamis (18/12/2025) sore.Duel Timnas futsal Indonesia vs Malaysia digelar di Nonthaburi Sports Complex Gymnasium, Nonthaburi, mulai jam 16.00 WIB. Link live streaming laga ada pada akhir tulisan.Bentrokan ini diprediksi menjadi ujian sulit bagi Garuda, Timnas futsal Indonesia, yang kian sulit situasinya dalam mengejar target membawa pulang Medali Emas ke Tanah Air.Tim asuhan Hector Souto itu baru mengalami kekalahan 0-1 dari Timans futsal Vietnam, usai mengawali kiprahnya di SEA Games 2025 dengan menang 5-1 atas Myanmar.Hasil itu membuat Timnas futsal Indonesia wajib menang dalam pertandingan melawan Malaysia, jika ingin menjaga peluang untuk menjadi juara atau meraih Medali Emas.Garuda berada di peringkat keempat klasemen futsal putra SEA Games 2025 dengan tiga poin, serupa Timnas futsal Vietnam di atasnya, tertinggal tiga dari Malaysia-Thailand.Sementara itu Timnas futsal Malaysia memulai bentrokan nanti dengan kondisi yang sebaliknya, sedang dalam kepercayaan diri tinggi setelah menunjukkan kebangkitannya.Mengawali kiprahnya dengan kekalahan telak 1-7 dari Timnas futsal Thailand, tim berjuluk Harimau Malaya meraih kemenangan atas Vietnam dan Myanmar skor 4-2 dan 8-1.Mereka juga memiiki modal bagus lainnya yakni pada sosok pelatih Rakhpol Sainetngam yang "tahu" para pemain Garuda karena berstatus eks-pelatih Black Steel Papua.Timnas futsal Malaysia juga tentu akan tampil habis-habisan karena duel lawan Indonesia menjadi pertandingan terakhirnya pada cabang olahraga futsal putra SEA Games 2025.Rapor Lima Pertemuan Terbaru Kedua Tim:16/05/2022 - Malaysia 0-3 Indonesia 04/04/2022 - Indonesia 5-1 Malaysia 21/10/2019 - Malaysia 2-3 Indonesia 06/11/2018 - Indonesia 5-7 Malaysia 22/08/2017 - Indonesia 0-5 MalaysiaHasil Lima Pertandingan Terakhir Timnas Futsal Indonesia:17/12/2025 - Vietnam 1-0 Indonesia 15/12/2025 - Indonesia 5-1 Myanmar 01/11/2025 - Indonesia 3-1 Australia 21/09/2025 - Indonesia 2-3 Latvia 20/09/2025 - Indonesia 5-1 BelandaHasil Lima Pertandingan Terakhir Timnas Futsal Malaysia:17/12/2025 - Malaysia 8-1 Myanmar 16/12/2025 - Malaysia 4-2 Vietnam 15/12/2205 - Thailand 7-1 Malaysia 24/09/2025 - Malaysia 0-4 Iran 22/09/2025 - Malaysia 7-1 BangladeshPerkiraan Susunan PemainTimnas Futsal Indonesia Starter: Ahmad Habiebie; Rizki Xavier, Iqbal Iskandar, Firman Ardiansyah, Israr Megantara; Pengganti: Muhammad Nizar; Ardiansyah Nur, Dewa Rizki, Romi Humandri, Reza Gunawan, Wendy Brian, Syauqi Saud, Samuel Eko, Evan Soumilena; Pelatih: Hector SoutoTimnas Futsal Malaysia Starter: Syaifuddin Syukri; Muhammad Faris, Mohamad Awalluddin, Syahir Iqbal, Ahmad Harith; Pengganti: Zainulzahin; Khairul Effendy, Mahadir Harahap, Shahrul Niezam, Ekmal Shahrin, Ridzwan Bakri, Mohamad Danial, Syawal Sabaruddin, Firdaus Ambiah, Muhammad Saad; Pelatih: Rakhpol SainetngamPrediksi Skor.id: Timnas futsal Indonesia 3-2 Timnas futsal Malaysia<a href="https://www.visionplus.id/webclient/info/STND6659387575008545?delivery=DLVY5958213264004666&amp;type=LTV&amp;pageId=4030">Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Malaysia pada Futsal Putra SEA Games 2025</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ezf-HOFp2vM?si=5hGfHVmJXMWe3TYs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Laga futsal putra SEA Games 2025, Kamis (18/12/2025) sore, Timnas futsal Indonesia dan Malaysia terdesak untuk menang.

Berita futsal terlengkap nasional dan internasional.

Futsal

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Indonesia vs Malaysia di SEA Games 2025

SKOR.id - Akuatik Indonesia mampu memberikan hasil positif dalam perolehan medali di SEA Games 2025 Thailand.Tercatat, Akuatik Indonesia menyelesaikan SEA Games 2025 dengan total raihan 11 medali, yakni tiga emas, tiga perak, dan lima perunggu.Capaian tersebut diartikan legenda renang Indonesia, Richard Sam Bera, sebagai suatu kemajuan dan melihat bahwa tim akuatik saat ini menuju generasi emas.Salah satu atlet yang dinilainya akan menjadi tulang punggung renang Indonesia di masa depan adalah Jason Donovan Yusuf, yang berhasil mengoleksi dua medali emas di SEA Games 2025."Sejauh ini yang kita lihat sangat menonjol, hasil dari Jason Donovan. Dari sudut pandang saya, tentu gembira bahwa kita juga berhasil memiliki kembali individu yang bisa merebut dua medali emas," ujar Richard Sam Bera."Itu penting untuk memotivasi dan kalau kita lihat secara keseluruhan gaya punggung ini kita lumayan menguasai di kolam renangnya. Jadi tradisi ini perlu kita pertahankan bahkan tingkatkan lagi sehingga kejayaan indonesia kembali seperti dulu," tambahnya.Diketahui, pada SEA Games 2025, Jason Donovan Yusuf menjadi yang terbaik di nomor 100 meter gaya punggung dan 50 meter gaya punggung putra."Kalau dilihat dari prestasinya dia , agak mirip dengan saya dulu. Makanya saya bilang tadi di awal bahwa ini perlu dipertahankan. Bagus untuk Jason di pertama ini, tapi kuncinya adalah dipertahankan di SEA Games selanjutnya, bahkan ditingkatkan sehingga kejayaan atau dominasi renang itu bisa kembali," lanjut Richard.Sebagai informasi, Richard Sam Bera adalah legenda renang Indonesia yang dikenal sebagai perenang paling sukses dengan segudang prestasi.&nbsp;Itu termasuk medali Olimpiade, Asian Games, dan dominasi di&nbsp;SEA Games&nbsp;(23 emas), yang membuatnya menjadi ikon renang Indonesia era 1980-2000an.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/Tim_akuatik_Indonesia_podium_8012e1f877.jpeg" alt="Atlet Akuatik Indonesia"><figcaption>Dua atlet renang Indonesia, Jason Donovan Yusuf (emas) dan Farrel Armandio Tangkas (perak) menaiki podium usai tampil maksimal pada nomor 100m Gaya Punggung Putra di SEA Games 2025 Thailand. (Dok. Istimewa)</figcaption></figure>Richard juga menilai di Asia Tenggara tim Singapura masih menjadi lawan cukup tangguh di pesta olahraga Asia Tenggara ini.&nbsp;Namun, dengan regenerasi yang sudah terlihat berjalan baik, ia optimistis Indonesia bisa kembali berjaya di akuatik."Ada beberapa memang yang dicuri oleh Singapura, memang dominasi masih dari sana. Itu yang harus kita tingkatkan lagi sehingga Indonesia kembali diperhitungkan sebagai kekuatan akuatik di Asia Tenggara," ujar Richard."Saya katakan di sektor gaya punggung ini sudah lumayan bagus, tinggal yang lainnya perlu ditingkatkan lagi," dia memungkasi.Sementara, Jason Donovan mengaku sangat senang bisa turut andil menyumbangkan medali untuk Indonesia, terlebih ini adalah pengalaman pertamanya di ajang SEA Games."Buat saya tentu lega banget bisa menyelesaikan SEA Games yang pertama ini dan mendapat hasil yang bagus, bisa menutup tahun ini dengan baik," ucap Jason.Ia juga bersyukur selama SEA Games 2025 banyak dukungan yang datang sehingga menjadi lecutan motivasi bagi dirinya.&nbsp;Salah satunya tentu dukungan dari sang legenda, Richard Sam Bera."Perasaanya bangga bisa bertemu dengan Koh Richard (Sam Bera) sebagai legenda (renang) Indonesia. Dia memberikan saya banyak motivasi untuk ke depannya, semoga bisa menyamakan atau mungkin melebihi dari prestasinya Koh Richard," lanjut Jason.Jason menambahkan target selanjutnya dia akan melakukan persiapan matang untuk menatap Asian Games 2026."Target ke depan mungkin di Asian Games (2026). Saya mau mengejar waktu terbaik saja, jadi target saya ingin mengalahkan diri sendiri," pungkasnya.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/SrlzkkivHU8?si=c2WJ9whRrH9M-ZuV" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Legenda renang Indonesia, Richard Sam Bera, menilai prestasi tim Akuatik Indonesia di SEA Games 2025 bukti regenerasi berjalan baik.

Richard Sam Bera Sebut Akuatik Indonesia Menuju Generasi Emas

SKOR.id - Mimpi Timnas Putri Indonesia untuk membawa pulang medali perunggu dari SEA Games 2025 kandas.Pada laga perebutan peringkat ketiga sepak bola putri kontra Thailand di Stadion Chonburi, Rabu (17/12/2025) sore, Garuda Pertiwi menderita kekalahan 0-2.Dua gol yang bersarang ke gawang Indonesia berasal dari aksi Sornsai Pitsamai (17') dan Aupachai Pattaranan (43').Ini merupakan kali ketiga Timnas Putri Indonesia gagal merebut medali perunggu di SEA Games setelah edisi 1997 dan 2001.Namun, tetap ada sisi positif dari performa tim asuhan Akira Higashiyama kali ini.Dibandingkan pertemuan pertama dengan Thailand di fase grup, mereka sudah jauh lebih baik.Iris de Rouw dan kawan-kawan mampu membendung mayoritas serangan tuan rumah, sembari menciptakan beberapa peluang berbahaya.Seandainya lebih tenang dan lebih klinis, besar peluang Timnas Putri Indonesia mengimbangi Thailand dan membawa laga ke perpanjangan waktu.Jalannya pertandinganJual beli serangan terjadi pada awal laga, Timnas Putri Indonesia mampu beberapa kali membahayakan lini belakang Thailand.Salah satunya lewat Marsela Awi yang lolos dari jebakan offside, tapi penyelesaian akhirnya kurang memuaskan.&nbsp;Kemudian, ada pula sontekan jarak dekat Remini Rumbewas setelah kiper Thailand gagal menangkap bola set piece dengan sempurna. Sayang, upaya itu juga belum menemui sasaran.Thailand juga banyak mendapatan peluang emas. Namun, sebagian mampu diselamatkan kiper Indonesia, Iris de Rouw.Tuan rumah baru mampu memecah kebuntuan pada menit ke-17. Berawal dari sepak pojok, bola liar jatuh ke kaki Rush Rhianne.Gelandang bernomor punggung itu segera melepas tembakan, tapi bola sempat membentur Sornsai Pitsamai sebelum masuk ke gawang.Unggul satu gol, Thailand lebih nyaman menguasai permainan. Mereka juga kian gencar melakukan tekanan.Namun, Indonesia juga bertahan dengan baik, terutama Iris de Rouw yang sigap di bawah mistar.Hanya kesalahan yang kemudian membuat penjaga gawang berdarah Belanda itu harus kebobolan untuk kali kedua.Tepatnya menit ke-43, kesalahan dari Zahra Muzdalifah memberi celah bagi pemain Thailand merebut bola.Dengan cepat, Mongkoldee Jiraporn memberikannya kepada Aupachai Pattaranan yang bebas di kotak penalti. Pemain nomor 21 itu pun cerdik menceploskan bola di sudut sempit.Selepas jeda, Timnas Putri Indonesia lebih segar dengan masuknya beberapa pemain pengganti.Baru dua menit, Rosdillah Siti Nurrohmah hampir mencetak gol saat mendapat umpan di depan gawang. Sayang, tembakannya melebar.&nbsp;Pada paruh akhir, Aulia Al Mabruroh juga berkesempatan mencatatkan namanya di papan skor.Sudah lolos sendirian, sepakannya justru terlalu dekat dengan kiper dan bisa dimentahkan.Susunan pemain utamaThailand: Thongmongkol Chotmanee; Sornsai Pitsamai, Intaraprasit Supapron, Jeeratanapavibul Panittha, Sontisawat Pluemjai, Mongkoldee Jiraporn, Rodthong Chatchawan, Srangthaisong Sunisa, Rush Rhianne, Aupachai Pattaranan, Ngosuwan Natalie;Pelatih: Nuengrutai SrathongvianIndonesia: Iris de Rouw; Gea Yumanda, Remini Rumbewas, Emily Nahon, Zahra Muzdalifah, Helsya Maeisyaroh, Felicia de Zeeuw, Sheva Imut, Reva Octaviani, Marsela Awi, Isa Warps;Pelatih: Akira Higashiyama<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/HigZ9BDFKvo?si=u44AqS3aWyguzBiT" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Timnas Putri Indonesia kalah 0-2 dari Thailand pada laga perebutan medali perunggu SEA Games 2025, Rabu (17/12/2025).

Timnas Indonesia, timnas U-22, Timnas U-23, timnas U-16, timnas U-19

Timnas Indonesia

Kalah dari Thailand, Timnas Putri Indonesia Gagal Bawa Pulang Medali Perunggu SEA Games 2025

SKOR.id - Timnas futsal Indonesia mengalami kekalahan 0-1 dari Vietnam dalam laga lanjutan futsal putra SEA Games 2025, Rabu (17/12/2025) sore.Bertempat di Nonthaburi Sports Complex Gymnasium, Nonthaburi, Thailand, gol kemenangan Timnas futsal Vietnam dicetak Nguyen Minh Tri menit ke-11.Garuda, julukan Timnas futsal Indonesia, sejatinya punya banyak peluang tapi terus terhalang tembok di bawah mistar, kiper melakukan belasan penyelematan.Hasil ini jadi kemenangan perdana Timnas futsal Vietnam dan sebaliknya untuk Indonesia merupakan kekalahan pertama. Persaingan pun jadi semakin ketat.Timnas futsal Indonesia masih ada di peringkat kedua klasemen sementara futsal putra SEA Games 2025 karena selisih gol, poin serupa Vietnam dan Malaysia.Jalannya PertandinganTimnas futsal Vietnam langsung mengambil inisiatif dominasi bola dan terus menyerang sejak laga dimulai, menyulitkan, namun tak bisa membuahkan hasil.Ada teror yang ditebar melalui Nhan Gia Hung dan peluang emas yang gagal dimaksimalkan Nguyen Da Hai karena penampilan impresif Ahmad Habiebie.Perlahan Timnas futsal Indonesia mulai bisa keluar dari tekanan seiring dengan pergantian paketan tim, meskipun masih sulit untuk bisa menciptakan peluang.Kesempatan emas dimiliki melalui serangan balik yang gagal dimaksimalkan Samuel Eko. Garuda lalu dapat mendominasi penguasaan bola dan menekan.Kiper Timnas futsal Vietnam, Pham Van Tu, juga unjuk gigi dengan berbagai penyelamatan. Tekanan tinggi dilakukan, upaya Trinh Cong Dai masih melebar.Tim asuhan Giustozzi Diego Raul akhirnya mampu mencetak gol melalui Nguyen Minh Tri pada menit ke-11 dengan memanfaatkan skema tendangan bebas.Gempuran terus dilakukan Garuda, tepi mengalami kebuntuan. Peluang Syauqi Saud dan Reza Gunawan digagalkan Pham Van Tu, Israr Megantara melenceng.Timnas futsal Vietnam bukan tanpa peluang. Upaya Nguyen Manh Dung ditepis Ahmad Habiebie, Wendy Brian menyapu di garis gawang, dan ada kena mistar.Saling balas serangan terjadi jelang turun minum. Pham Van Tu menggagalkan peluang Samuel Eko, Ardiansyah Nur, Israr Megantara, dan Syauqi Saud.Babak KeduaTimnas futsal Indonesia langsung tampil agresif saat pertandingan dilanjut, ada dua ancaman yang ditebar Reza Gunawan tapi bisa digagalakan Pham Van Tu.Gempuran tidak kunjung membuahkan hasil, dan malah ada teror dari serangan balik melalui Nguyen Thinh Phat yang masih dapat ditepis oleh Ahmad Habiebie.Ardiansyah Nur sempat memiliki peluang emas usai ada kesalahan lawan, tetapi Pham Van Tu bisa mengagalkannya. Saling balas serangan kemudian terjadi.Dobel penyelamatan dilakukan sang penjaga gawang dalam membendung upaya Reza Gunawan dan Israr Megantara. Tempo permainan pun perlahan menurun.Para pemain Timnas futsal Vietnam mulai berjatuhan, mengalami masalah pada kakinya. Garuda terus kesulitan membongkar rapatnya pertahanan lawannya.Serangan balik sempat mengancam, yakni melalui Duong Ngoc Linh yang bisa ditepis Ahmad Habiebie. Timnas futsal Indonesia terus mendominasi permainan.Gempura terus dilakukan. Teror dari Iqbal Iskandar masih melenceng. Power play dilakukan tim asuhan Hector Souto di waktu tersisa kurang dari lima menit.Wendy Brian menjadi kiper terbang, kepungan terus dilakukan. Peluang emas gagal dimaksimalkan Samuel Eko. Kesalahan sempat terjadi yang jadi ancaman.Upaya Timnas futsal Vietnam dari jauh membentur tiang gawang. Penyelematan kembali dilakukan Pham Van Tu jelang bubaran dan akhirnya laga berakhir 1-0.Susunan PemainTimnas Futsal Vietnam Starter: Pham Van Tu; Nguyen Da Hai, Vu Ngoc Anh, Tu Minh Quang, Nhan Gia Hung; Pengganti: Tran Van Luong; Tran Quang Nguyen, Duong Ngoc Linh, Nguyen Manh Dung, Pham Duc Hoa, Nguyen Minh Tri, Trinh Cong Dai, Nguyen Thinh Phat, Dinh Cong Vien; Pelatih: Giustozzi Diego RaulTimnas Futsal Indonesia Starter: Ahmad Habiebie; Rizki Xavier, Iqbal Iskandar, Firman Ardiansyah, Israr Megantara; Pengganti: Muhammad Nizar; Ardiansyah Nur, Dewa Rizki, Romi Humandri, Reza Gunawan, Wendy Brian, Syauqi Saud, Samuel Eko, Evan Soumilena; Pelatih: Hector Souto<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ezf-HOFp2vM?si=5hGfHVmJXMWe3TYs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Hasil dan jalannya pertandingan Timnas futsal Indonesia pada futsal putra SEA Games 2025 Thailand, Rabu (17/12/2025) sore.

Kiper Vietnam Tangguh, Timnas Futsal Indonesia Alami Kekalahan Perdana di SEA Games 2025

SKOR. id - Tim panahan Indonesia berhasil menorehkan prestasi gemilang bagi SEA Games 2025 di Thailand dengan mengamankan medali emas.Panahan Indonesia mengawali perolehan medali via tim recurve beregu putra dan putri yang mengawinkan medali emas untuk mengharumkan Merah Putih.Medali emas pertama dipersembahkan tim recurve beregu putri yang diperkuat Diananda Choirunisa, Ayu Mareta Dyasari, dan Rezza Octavia.Pada partai puncak, Indonesia berhasil menundukkan Malaysia dengan skor 5–3. Sedangkan perebutan perunggu, Vietnam mengalahkan Thailand 6-0.Adapun tim recurve beregu putra yang terdiri dari Ahmad Khoirul Baasith, Arif Dwi Pangestu, dan Riau Ega Agata Salsabilla tidak kalah impresif.Menghadapi Vietnam, Indonesia memastikan medali emas dengan kemenangan telak 6–0. Medali perunggu dimenangkan Malaysia atas Thailand, skor 5-3.Kepala pelatih Tim Recurve Indonesia, Hendra Setiawan, menyebut capaian ini sebagai momen bersejarah sekaligus buah dari proses panjang yang dijalani tim."Alhamdulillah, hampir satu tahun kami berlatih dan kerja keras itu tidak sia-sia. Anak-anak tampil luar biasa, mereka menunjukkan kematangan dan kesiapan," ucapnya."Mereka benar-benar mengeluarkan apa yang sudah kami latih, dan bisa tampil di saat yang tepat. Insyaallah ini best performance mereka di SEA Games," Hendra Setiawan menjelaskan.Sementara itu Arif Dwi Pangestu dan Rezza Octavia menyebut cukup puas dengan penampilannya, meskipun kondisi angin di lapangan disebut sedikit tricky."Alhamdulillah, terima kasih pemerintah, terima kasih Bapak Presiden. Soal bonus belum kepikiran, ditabung dulu saja," ucap Rezza Octavia."Belum tahu rencana ke depannya, yang penting pasti akan berguna. Terima kasih," Arif Dwi Pangestu menambahkan sekaligus memungkasi.Tim panahan Indonesia masih memiliki potensi untuk menambah medali emas SEA Games 2025 di nomor individual recure putra dan putri.Serta ada perebutan perunggu di nomor mixed double recurve serta nomor compound, yang semua baru akan dimainkan Kamis (18/12/2025).<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ezf-HOFp2vM?si=5hGfHVmJXMWe3TYs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Tim panahan Indonesia beregu meraih medali emas SEA Games 2025 usai mengalahkan Malaysia dan Vietnam (putri-putra).

SEA Games 2025: Panahan Indonesia Sukses Kawinkan Medali Emas pada Beregu Recurve

SKOR.id - Komite Disiplin FIFA resmi menjatuhkan sanksi kepada Timnas Malaysia yang merupakan imbas dari memainkan pemain tidak sah.Timnas Malaysia dihukum FIFA dengan dinyatakan kalah 0-3 dalam tiga pertandingan internasional friendly match kategori FIFA Matchday A atau Tier 1."Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mengonfirmasi telah menerima keputusan terbaru dari Komite Disiplin FIFA," tulis FAM dalam siaran resminya."Terkait hukuman atas pelanggaran memainkan pemain yang tidak memenuhi syarat," lanjut pihak PSSI-nya Malaysia itu pada Rabu (17/12).Keputusan terkait sanksi diambil dalam pertemuan Komite Disiplin FIFA yang digelar pada 12 Desember 2025, yang dipimpin oleh Wakil Ketua Komite Disiplin FIFA, Jorge Palacio.Dalam sidang tersebut, FAM dinyatakan melanggar Pasal 19 Kode Disiplin FIFA (Edisi 2025), karena Timnas Malaysia menurunkan pemain yang tidak memenuhi syarat dalam tiga pertandingan internasional Tier 1.Adapun tiga pertandingan yang dimaksud adalah Timnas Malaysia vs Tanjung Verde di Stadion Sepak Bola Kuala Lumpur, Kuala Lumpur, pada 29 Mei 2025.Kemudian Timnas Malaysia vs Singapura di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, pada 4 September 2025, dan ketiga Malaysia vs Palestina di Stadion Sultan Ibrahim, Johor, 8 September 2025.<figure class="image"><img src="https://assets-skorid.s3.ap-southeast-1.amazonaws.com/FIFA_7cd218a17c.jpeg" alt="Cover FIFA"><figcaption>Induk sepak bola dunia, FIFA. (Grafis: Deni Sulaeman/Skor.id)</figcaption></figure>Semula, pada pertandingan kandang tersebut, tim berjuluk Harimau Malaya secara beruntun mendapatkan hasil imbang 1-1 dan menang 2-1 serta 1-0.Berdasarkan putusan terbaru, Komite Disiplin FIFA menetapkan bahwa Timnas Malaysia dinyatakan kalah dengan skor 0-3 dalam ketiga laga tersebut.Selain itu, FAM juga dijatuhi hukuman denda sebesar CHF 10.000 atau sekitar Rp29 juta. Sebagai respons, FIFA diminta mengeluarkan penjelasan secara tertulis sebelum Malaysia mengambil langkah lanjutan."FAM menyatakan akan mengajukan permohonan tertulis kepada Komite Disiplin FIFA untuk memperoleh penjelasan lengkap mengenai dasar keputusan tersebut sebelum mempertimbangkan langkah selanjutnya yang akan diambil," tulis FAM.Adapun tujuh pemain yang dianggap tidak sah membela Timnas Malaysia adalah nama-nama yang sempat beredar terkait pemalsuan dokumen naturalisasi.Mereka adalah Gabriel Felipe Arrocha, Facundo Tomas Garces, Rodrigo Julian Holgado, Imanol Javier Machuca, Joao Vitor Brandao Figueiredo, Jon Irazabal Iraurgui, dan Hector Alejandro Hevel Serrano.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ezf-HOFp2vM?si=5hGfHVmJXMWe3TYs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

FAM juga dijatuhi hukuman denda dan respons, FIFA diminta mengeluarkan penjelasan secara tertulis.

World

Imbas Pemain Tidak Sah, FIFA Resmi Hukum Timnas Malaysia dengan Tiga Kekalahan 0-3

SKOR.id - Timnas futsal putri Indonesia akan menjalani laga final cabang olahraga futsal putri SEA Games 2025 dengan melawan Vietnam pada Kamis (18/12/2025) sore.Duel Timnas futsal putri Indonesia vs Vietnam digelar di Bangkokthonburi University Gymnasium, Bangkok, mulai jam 16.30 WIB. Link live streaming ada pada akhir tulisan.Bentrokan ini diprediksi menjadi ujian sulit bagi Garuda Pertiwi, julukan Timnas futsal putri Indonesia, dalam merealisasikan mimpi membawa pulang Medali Emas ke Tanah Air.Pasalnya Timnas futsal putri Vietnam tampil sangat tangguh sejauh bergulirnya futsal putri SEA Games 2025, dengan menjadi satu-satunya tim yang selalu meraih kemenangan.Salah satunya bahkan ketika menghadapi Timnas futsal putri Indonesia di fase grup yakni menang 3-1, yang sekaligus menjadi pertandingan pembuka cabang olahraga tersebut.Setelahnya tim asuhan Nguyen Dinh Hoang mengalahkan Timnas futsal putri Myanmar di fase grup dengan skor 4-2 kemudian menang 1-0 atas Filipina dalam duel semifinal.Kendati begitu, Timnas futsal putri Indonesia diyakini tidak akan mudah untuk dikalahkan. Sebagai informasi, duel kedua tim sebelumnya pun ketat dan kedua kiper unjuk gigi.Garuda Pertiwi punya modal sangat bagus untuk revans. Pada semifinal, mereka menyingkirkan Timnas futsal putri Thailand selaku tuan rumah dan tim unggulan dengan dramatis.Tim asuhan Luis Estrela menang adu penalti 7-6 setelah bentrokan berakhir seri 4-4 hingga babak tambahan. Itu mempertegas kebangkitan usai juga menang atas Myanmar 4-0.Rapor Lima Pertemuan Terakhir Kedua Tim:12/12/2025 - Vietnam 3-1 Indonesia 18/11/2024 - Vietnam 5-0 Indonesia 09/03/2018 - Vietnam 2-1 Indonesia 27/08/2017 - Indonesia 1-2 Vietnam 17/12/2013 - Indonesia 1-3 VietnamHasil Lima Pertandingan Terakhir Timnas Futsal Putri Vietnam:16/12/2025 - Vietnam 1-0 Filipina 14/12/2025 - Myanmar 2-4 Vietnam 12/12/2025 - Vietnam 3-1 Indonesia 02/12/2025 - Cina 1-2 Vietnam 30/11/2025 - Cina 2-2 VietnamHasil Lima Pertandingan Terakhir Timnas Futsal Putri Indonesia:16/12/2025 - Thailand 4-4 Indonesia 13/12/2025 - Indonesia 4-0 Myanmar 12/12/2025 - Vietnam 3-1 Indonesia 13/05/2025 - Cina 6-0 Indonesia 11/05/2025 - Indonesia 5-1 BahrainPerkiraan Susunan PemainTimnas Futsal Putri Vietnam Starter: Tran Thi Hai Yen; Tran Nguyet Vi, Le Thi Thanh Ngan, Nguyen Phuong Anh, Bui Thi Trang; Pengganti: Ngo Nguyen Thuy Linh; Nguyen Thi Van Anh, Tran Thi Thu Xuan, A Dat Rin To, Tran Thi Thuy, Trang, Dinh Thi Ngoc Han, K'Thua, Bien Thi Hang, Lam Thi Xuan; Pelatih: Nguyen Dinh HoangTimnas Futsal Putri Indonesia Starter: Sella Salsadila; Novita Murni, Dhea Febrina, Fitri Rosdiana, Agnes Matulapelwa; Pengganti: Fitry Amelya; Asselah Terecita, Dinar Kartika, Anastasia Olin, Diah Tri Lestari, Fitri Sundari, Suciana Yuliani, Ikeu Rosita, Nisma Francida; Pelatih: Luis EstrelaPrediksi Skor.id: Timnas futsal putri Vietnam 2-2 Timnas futsal putri Indonesia<a href="https://www.visionplus.id/webclient/info/STND5957846914001408?delivery=DLVY5957848101000153&amp;type=LTV&amp;pageId=4030">Link Live Streaming Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam pada Perebutan Medali Emas Futsal Putri SEA Games 2025</a><div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/Ezf-HOFp2vM?si=5hGfHVmJXMWe3TYs" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Final atau perebutan medali emas cabang olahraga futsal putri SEA Games 2025 pada Kamis (18/12/2025) sore.

Prediksi dan Link Live Streaming Timnas Futsal Putri Indonesia vs Vietnam di SEA Games 2025

SKOR.id - New York Knicks resmi menyandang status juara NBA Cup 2025 setelah menaklukkan San Antonio Spurs dengan skor 124-113 dalam laga final yang berlangsung Selasa (16/12/2025) waktu setempat.Kemenangan ini bukan hanya memastikan trofi NBA Cup ketiga sejak turnamen tersebut diperkenalkan, tetapi juga menjadi pernyataan kuat bahwa Knicks layak diperhitungkan lebih jauh pada musim NBA 2024/2025.Dalam pertandingan tersebut, Knicks menunjukkan karakter dan mental juara. Mereka sempat tertinggal dengan selisih dua digit poin, namun mampu bangkit dan membalikkan keadaan berkat permainan kolektif serta pertahanan yang solid. Keberhasilan ini terasa semakin istimewa karena diraih di tengah berbagai tantangan, termasuk performa kurang maksimal dari bintang utama mereka, Jalen Brunson.Brunson menjalani malam yang sulit dengan catatan akurasi tembakan 11 dari 27 percobaan. Meski demikian, sang guard tetap memberikan kontribusi penting lewat kepemimpinan di lapangan, distribusi bola, serta kemampuannya mengatur tempo permainan saat Knicks mulai mengejar ketertinggalan. Peran Brunson dalam menjaga ketenangan tim terbukti krusial ketika momentum mulai berpihak pada Knicks di paruh kedua laga.Selain itu, Knicks juga harus menghadapi situasi menegangkan ketika Karl-Anthony Towns sempat mengalami cedera dan harus meninggalkan lapangan sementara. Absennya Towns sempat memunculkan kekhawatiran, mengingat perannya yang vital di sektor dalam dan kontribusinya dalam mencetak angka maupun menjaga area paint. Namun, pemain-pemain Knicks lainnya mampu mengisi kekosongan tersebut dengan baik, menunjukkan kedalaman skuad yang menjadi salah satu kekuatan utama mereka musim ini.Kemenangan atas Spurs menegaskan konsistensi Knicks sepanjang turnamen NBA Cup 2025. Mereka tampil disiplin, agresif, dan mampu beradaptasi dengan berbagai situasi pertandingan. San Antonio Spurs sendiri memberikan perlawanan sengit, terutama melalui permainan cepat dan semangat para pemain muda mereka. Namun, pengalaman dan kematangan Knicks pada akhirnya menjadi pembeda.Dengan gelar ini, New York Knicks resmi bergabung dengan Los Angeles Lakers (2023) dan Milwaukee Bucks (2024) sebagai tim yang pernah menjuarai NBA Cup. Prestasi tersebut menjadi tonggak penting bagi Knicks, yang dalam beberapa musim terakhir terus menunjukkan perkembangan signifikan sebagai penantang serius di NBA.<div class="raw-html-embed"><iframe width="716" height="403" src="https://www.youtube.com/embed/8KDeqHN_6pA" title="Arya Sinulingga Jawab Soal Mafia dan Tim Kepelatihan&nbsp;Terbaik - #DISKORD" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

New York Knicks Juara NBA Cup 2025 usai menang 124-113 atas San Antonio Spurs.

Berita Terkini NBA hari ini terupdate, update basket NBA

New York Knicks Sejajarkan Diri dengan Lakers dan Bucks

SKOR.id - Salah satu cerita paling menarik di La Liga musim ini adalah performa Espanyol. Espanyol kini duduk di peringkat lima klasemen dengan 30 poin dari 16 pertandingan.Mereka sedang dalam tren positif, setelah meraih empat kemenangan beruntun. Skuad asuhan Manolo Gonzalez berhasil mengalahkan Sevilla 2-1, Celta Vigo 1-0, Rayo Vallecano 1-0, dan Getafe 1-0.Gol penentu dari Leandro Cabrera berhasil mengamankan tiga poin di Coliseum, Sabtu malam waktu setempat.Kini dengan Espanyol yang mencatatkan tiga clean sheet beruntun, Los Pericos baru kebobolan 16 gol dalam 16 laga. Hanya Villarreal yang kebobolan lebih sedikit (13 gol), itu pun dengan jumlah satu pertandingan lebih sedikit.Ini menjadi catatan bersejarah bagi klub. Terakhir kali Espanyol menang dalam empat pertandingan La Liga secara beruntun adalah pada musim 2008-2009, saat mengalahkan Racing Club, Real Sporting, Real Betis, dan Valencia, di bawah asuhan Mauricio Pochettino.Manolo Gonzalez memahami makna pencapaian ini, usai kemenangan melawan Real Betis, ia mengatakan pesan penting."Saya bangga dengan tim ini. Memenangkan empat pertandingan berturut-turut itu sangat sulit dan saya sangat senang dengan citra yang kami tunjukkan. Kami selalu beradaptasi dengan jalannya pertandingan dan mampu bersaing dengan baik. Tim punya keinginan besar untuk berjuang dan itu terlihat hari ini. Selain kemenangan yang tentu paling penting dalam sepak bola saya senang dengan citra yang ditunjukkan tim. Kami terbukti sangat sulit dikalahkan," ujar Manolo Gonzalez.Catatan ini merupakan kebangkitan bagi pelatih dan klub. Pada musim 2024-2025, Los Pericos haru sberjuang menghindari degradasi hingga pekan terakhir. Kemenangan 2-0 atas Las Palmas memastikan mereka bertahan di kasta tertinggi Liga Spanyool.Kala itu dalam 16 pertandingan yang telah dilalui, mereka hanya meraih 14 poin, sehingga tekanan terhadap pelatih sangat besar. Kini dengan koleksi 30 poin menjadi catatan awal musim terbaik kedua dalam sejarah klub. Hanya di musim 1995-1996 mereka meraih poin lebih banyak di tahap ini, 34 poin, sebelum akhirnya finis di posisi keempat.Mampukah Espanyol Lolos ke Eropa?Melihat situasi ini, Espanyol masih berpeluang lolos ke kompetisi Eropa. Posisi kelima memungkinkan mereka tampil di Liga Eropa, meski masih berpotensi untuk tampil di Liga Champions.Hal itu terjadi musim lalu, saat performa klub Spanyol di Eropa membuat La Liga menambah satu slot Liga Champions, yang diraih Villarreal sebagai peringkat kelima.Meski jika La Liga tak mendapat lima tiket muusim ini, para pendukung Espanyol masih tetap bisa bermimpi, apalagi timnya hanya berjarak empat poin dari Atletico Madrid di peringkat empat, dan masih memainkan satu laga lebih sedikit.Manolo Gonzalez memilih untuk tetap membumi, karena target utama klub adalah mengamankan diri dari degradasi."Saya sangat senang dan tenang. Yang saya inginkan adalah tim terus berada di jalur ini. Kami harus terus bersaing dengan baik dan melihat sejauh mana kami bisa melangkah. Setelah mencapai 42 poin, barulah kami akan mempertimbangkan sejauh mana target kami," ujar Manolo Gonzalez.Terakhir kali Espanyol tampil di kompetisi Eropa adalah pada Liga Europa musim 2019-2020 saat mencapai babak 32 besar. Espanyol tentu ingin kembali merasakan atmosfer persaingan di Eropa.Ujian berikutnya bagi Espanyol adalah mempertahankan tren kemenangan melawan Athletic Bilbao di San Mames sebelum jeda Natal.<div class="raw-html-embed"><iframe width="560" height="315" src="https://www.youtube.com/embed/rGhKNZZt_q8?si=4OSFIbSCG9qODtX_" title="YouTube video player" frameborder="0" allow="accelerometer; autoplay; clipboard-write; encrypted-media; gyroscope; picture-in-picture; web-share" referrerpolicy="strict-origin-when-cross-origin" allowfullscreen=""></iframe></div>

Espanyol tampil gemilang di La Liga musim ini, berpeluang kembali ke kompetisi Eropa.

La Liga

Espanyol Gemilang di La Liga, Mimpikan Kompetisi Eropa

Column 1

Column 2

Column 3

fb.svg

twitter.svg

instagram.svg

tiktok.svg

youtube.svg

Social Media

new_log_e1f6c0b833.svg

Column 4

Column 5

Column 6

Column 7

Klub Sepak Bola Bikin Tim ESports, Cari Apa? - Eskor

Persiapan Indonesia Jelang Piala Dunia U-20 - SKORthisweek

Mengapa Bulutangkis Populer di Indonesia? -  SKORvault

Enak Nggak Sih Jadi Volunteer Piala Dunia Qatar?

Eksklusif Indra Sjafri: Sepak Bola Indonesia Perlu Perbaiki 5 Pilar!

Designer Jersey Timnas Indonesia, Ini Orangnya

Cristiano Ronaldo Bukan Legenda Manchester United

Lomba Lari Aneh Bersama Thunderlight Jakarta - BattleSKOR

RRQ Ganti Pelatih, Jadi Makin Moncer? - eSkor

Final Proliga 2023 hingga Kebangkitan Persik Kediri di Liga 1 Indonesia -  Skorthisweek

PUBG Mobile ada sistem “Partner”, PMPL apa kabar? -  #eSkor

Raphael Maitimo Ternyata Anak Vespa - #Skorday

CS2 si Valorant "Killer"? - Eskor

PSM Juara Liga 1 2022-2023, Piala Dunia U-20 Batal Digelar di Indonesia - skorthisweek

Bikin Marah Ananda Mikola - Pembalap Indonesia - WHATTHESKOR

Drawing Indonesia di SEA Games 2023 Hingga Arsenal Terancam Gagal Juara - SKORTHISWEEK

MPL ID S11: ONIC "Nyaris" Sempurna - ESKOR

Putra Sutopo, Sosok di Balik Masih Ramenya Rental PS - #ESKOR

Adaptasi Pemain Muslim di Liga Inggris hingga Peraturan Khusus Selama Puasa -  #SKORTHISWEEK

Erick Thohir Ternyata Sneaker Head - SKORBOARD

Orang Biasa Mencoba Yoga untuk Pertama Kalinya, Yoga In The Dark - TRYSKOR

Indonesia Lolos Semifinal Sea Games 2023 - SkorThisWeek

Nonton Bareng Shonan Bellmare vs Hokaido Consadole  Sapporo - SKORLIVE

Bali Major 2023, Pembuktian Indonesia? - ESKOR

Mencoba Pole Dance, bukan Sekadar Seksi - #TRYSKOR

Putra Sutopo, Sosok di Balik Masih Ramenya Rental PS - ESKOR

Best of DISKORD 2023 Part 1: Ratu Tisha, Mohamad Prapanca, Roman Weidenfeller

Pemain Bola yang Punya "Hubungan Mesra" dengan Pelatihnya - SKORTHISWEEK

Yakin Esports Indonesia Emas? Yakinlah!!! - eSkor

Grup WA Anti STY, Argentina Bakal ke Indonesia - DISKORD

Audit Keuangan PSSI, Bocor di Mana? Liga 1 Perlu Marquee Player? - DISKORD

Erick Thohir (Ketum PSSI) Ternyata Sneaker Head - SKORBOARD

Indonesia vs Argentina belum Batal! - DISKORD

Jadwal Liga Indonesia Bikin Susah Klub Eropa ke Sini? - DISKORD

Legenda Pembalap Indonesia: Ananda Mikola - SKORBOARD

Timnas Esports Indonesia di SEA Games 2023, Sesuai Ekspektasi? - ESKOR

Tangan Emas Indra Sjafri, Kisah Kemenangan Indonesia vs Thailand - DISKORD

Mencoba Pole Dance, bukan Sekadar Seksi - TRYSKOR

Kerusuhan di Liga El Salvador hingga Manchester City Juara | SKORTHISWEEK

Kisah Klub Jepang yang Akan Buka Sekolah di Indonesia - SKORINSIDER

Muhammad Ferarri Dapet Tawaran dari Klub Eropa! - SKORBOARD

Messi Fix Datang ke Indonesia - SKORTHISWEEK

Pesta Ulang Tahun Ke-30 J.League di Indonesia

Bye VCT 2023 League, Hello Masters Tokyo - ESKOR

Tangis Ibrahimović - SKORTHISWEEK

VCL ID Split 2, Perjalanan BOOM ke Franchise League Dimulai!! - ESKOR

Messi Batal ke Indonesia hingga Trebel Manchester City - SKORTHISWEEK

Ada yang Baru di MPL Indonesia Season 12? Afa Iya?? - ESKOR

Liga Indonesia Bakal Make VAR hingga Puasa Gelar di Indonesia Open 2023 - SKORTHISWEEK

Ngomongin Gelar Juara MSC 2023 ONIC Esports - ESKOR

Jadwal Piala Dunia U17 Bentrok dengan Coldplay hingga Satgas Mafia Bola - SKORTHISWEEK

ONIC Makin Dominan, RRQ Pulang Duluan?? | ESKOR

Abdul Kadir, Legenda FIFA Satu-Satunya dari Indonesia | SKORVAULT

Liga 1 Akhirnya Dimulai hingga Drawing Piala Dunia U17 - SKORTHISWEEK

Liga Esports Nasional, Apa yang Kurang? - ESKOR

Tindakan Rasisme di Liga 1 hingga Kontroversi JIS - SKORTHISWEEK

Bali Major 2023 = Hajatan??? - ESKOR

Cara Menjual Liga Indonesia untuk Pariwisata

LaLiga

"Who Am I?" with UNI Bandung & KKO Solo - battleskor

Adu Cepat Cermat Pemain ASIOP - battleskor

Aldila Sutjiadi Lolos ke Semifinal Wimbledon - diskorvery

Mbappe Jadi Incaran Arsenal? - diskorvery

David De Gea Resmi Hengkang dari Manchester United - diskorvery

Keseruan Opening TopSkor Cup Championship 2023 - skorlive

  Battle Selebrasi Messi & Mbappe - battleskor

Battle Makan Aice Ice Cream - battleskor

Indonesia Gagal Jadi Tuan Rumah Lagi? - diskorvery

  Orang Indonesia Punya Klub Liga Inggris? - diskorvery

anggapan FIBA di Indonesia - skorfans

Rasisme Terjadi di Esport! - diskorvery

Tanggapan Marco Simic Balikan sama Persija - skorfans

Elon Musk Mau Beli Apex Legends? - diskorvery

Tebak Pemain NBA - kenaskor

PSG Datangkan Milan Skriniar Secara Gratis? - diskorvery

Tebak Pemain IBL - kenaskor

Game Online Tidak Bisa Dipause - skorskit

ackmania: GBK Harga Mati - skorfans

Emblem Terbaru di MLBB - diskorvery

Lima Pemain Sepak Bola dengan Transfer Termahal Sepanjang Masa - diskorvery

PSSI Berkolaborasi bersama Garuda Select - breakingskor

Ekspetasi Besar untuk Mason Mount - breakingskor

Harga Outfit Penonton IBL 2023 - skorfans

1,9 Triliun Demi Stadion Berstandar FIFA - breakingskor

Rule Offside Baru - diskorvery

Jasa Blunder Keliling - skorskit

Pengecekan Jakarta International Stadium Untuk Piala Dunia U17 - breakingskor

Plesetan Pemain Basket - kenaskor

Dominik Szoboszlai Resmi Gabung ke Liverpool - diskorvery

Suasana Laga Persija di Gelora Bung Karno - skorlive

SNI Buat di Industri Video Game - diskorvery

Outfit Penonton IBL - skorfans

3 Points Challenge - kenaskor

Botfrag + Cewek tapi Disuruh On Mic - skorskit

This or That Pemain NBA - kenaskor

Apakah Victor Wembanyama Ikut ke Indonesia - skorfans

This or That Klub NBA - kenaskor

  Klub Terbaik NBA - diskorvery

Tebak Singkatan dalam Sepak Bola - kenaskor

Valorant New Agent, Deadlock! - eskorpatch

This or That woth Ronaldo Kwateh - kenaskor

  Lima Calon Peraih Ballon d'Or 2023 - diskorvery

Real Madrid Siapin Nomor Punggung Buat Mbappe - diskorvery

India Pernah Enggak Boleh Ikut Piala Dunia? - diskorvery

Manchester United Mending Beli Asnawi - skorskit

Keadaan Roster RRQ dan Albertt Pindah ke Onic - diskorvery

Victor Osimhen Bakal Pindah ke Manchester United? - diskorvery

Tekel Misterius - diskorvery

Komentaskor with Fans Part 2 - komentaskor

  Messi Kalau Main di Liga 1 - kenaskor

FNatic The Champion Valorant Masters Tokyo - diskorvery

  This or That Pemain IBL - kenaskor

This or That with Antonio da Costa - kenaskor

Gombalin Fans Bulu Tangkis - kenaskor

Pelatih Argentina Gengsi - breakingskor

Roster Update Alter Ego buat MPL ID S12 - diskorvery

Indonesian Basketball League 2023 - skorlive

Komentaskor bareng Fans - komentaskor

Harga Outfit Penonton Indonesia Open 2023 - skorfans

  Coldplay Opening Piala Dunia U-17, Bisa Enggak? - breakingskor

MPRX Lolos Melaju ke PMSL Fall 2023 - diskorvery

This or That with Debby Susanto - kenaskor

Valoran New Mode Team Death Match - eskorpatch

AC Milan Lepas Pemain Kunci - breakingskor

Manchester United Salah Post Foto - diskorvery

This or That Pemain Timnas Indonesia vs Timnas Argentina - kenaskor

Follback Hasil Sleding - diskorvery

Tebak Tato Pemain Timnas Argentina - kenaskor

Pemain Chelsea Pindah ke Arab Saudi! - breakingskor

Dewa United Resmi Menjadi Kontestan MPL - breakingskor

Tebak Rambut Pemain Timnas Argentina - kenaskor

Pemain Timnas Indonesia Tukeran Jersey dengan Pemain Timnas Argentina - diskorvery

Messi Kalau Main di Klub Liga 1 - kenaskor

  Tiga Juara Dunia Tunduk dari ONIC di MSC 2023 - diskorvery

Lemparan Maut Arhan bikin Martinez Pucet! - skorlive

  STW Bahagia dengan Hasil Asnawi - breakingskor

  Pendapat Supporter dan Request Tim Elite Lagi - skorfans

Pendapat Supporter Terkait Messi Tidak Datang ke Indonesia - skorfans

Keseruan nonton langsung Indonesia vs Argentina - skorlive

Peringkat Klub Baru Messi, Inter Miami, di Bawah Persija dan Persib? - diskorvery

This or That Badminton Player - kenaskor

Intip Latihan Timnas Argentina di Gelora Bung Karno, Jakarta - breakingskor

Skor co creators network

THE LATEST