Petenis Indonesia Jadi Kampiun di Turnamen WTA, Pertama sejak 2003

Prestasi membanggakan diraih petenis Indonesia, Jessy Rompies.
Turun di nomor ganda putri, Jessy Rompies berhasil menjadi kampiun turnamen WTA 125, Thoreau Tennis Open 2021.
Jessy Rompies masih akan menjajal peruntungannya di turnamen ITF World Tennis Tour W100 Landisville.

SKOR.id - Petenis Indonesia, Jessy Rompies, akhirnya "pecah telur" dengan meraih gelar perdana di turnamen WTA di Amerika Serikat, Minggu (8/8/2021).

Turun di nomor ganda putri, Jessy Rompies berhasil menjadi juara turnamen WTA 125 Thoreau Tennis Open 2021 di Concord, Amerika Serikat.

Hi Skorer, jangan lupa untuk segera download app Skor.id biar enggak ketinggalan update dan bisa meraih banyak hadiah menarik.

Berpasangan dengan petenis Thailand, Peangtarn Plipuech, Jessy mengalahkan pasangan Maitane Arconada (Amerika Serikat)/Catrina Busca (Spanyol) di partai puncak.

Setelah melakoni duel alot, Peangtarn Plipuech/Jessy Rompies yang sempat tertinggal di set pertama akhirnya menang dengan skor akhir 3-6, 7-6(5), 10-8.

"Seneng banget, akhirnya bisa juara level WTA," uajr Jessy usai laga, seperti dikutip dari Antara.

"Lega rasanya bisa all-out hari ini meski main dua kali langsung, semifinal dan final. It's worth it," tuturnya menambahkan.

Tak hanya menjadi titel WTA pertama, kemenangan ini juga memberikan tambahan 160 poin yang turut berpengaruh pada peringkat dunia.

Jessy Rompies juga berhak atas hadiah sebesar 2.500 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp36 juta setelah memenangi turnamen itu.

Dalam perjalanan menuju final, Jessy/Plipuech mampu menyuguhkan penampilan menawan.

Turun sebagai non-unggulan, mereka mampu menumbangkan pasangan lain yang jauh lebih kuat.

Pada babak pertama, Jessy/Plipuech menang mudah atas wakil Amerika Serikat, Brittany Collens/Victoria Hu, dengan skor 6-1, 6-0.

Kejutan besar terjadi di perempat final. Mereka berhasil menyingkirkan unggulan ketiga, Kateryna Bondarenko (Ukraina)/Tatjana Maria (Jerman) dalam dua set langsung 7-5, 6-3.

Sementara di babak semifinal, Jessy/Plipuech menumbangkan Galina Voskoboeva (Kazakhstan)/Vera Zvonareva (Rusia) dengan skor 4-6, 6-1, 11-9.

Adapun kali terakhir petenis Indonesia tampil sebagai juara di turnamen WTA terjadi pada September 2003 di Bali.

Lihat postingan ini di Instagram

Sebuah kiriman dibagikan oleh Tennis Indonesia (@tennisindonesiaofficial)

Kala itu, Angelique Widjaja yang berpasangan dengan petenis Vanezuela, Maria Vento, menjadi juara seusai menumbangkan Nicole Pratt (Australia)/Emilie Loit (Prancis).

Perjalanan Jessy menorehkan prestasi di Negeri Paman Sam masih akan berlanjut. Ia akan kembali berlaga di turnamen ITF Word Tennis Tour W100 Landisville.

"Ini langsung ke sana karena Earth haus main kualifikasi tunggal besok (Senin). Sekitar enam jam perjalanan pakai mobil," ujar Jessy.

Selain Jessy, petenis Tanah Air lainnya, Aldila Sutjiadi juga bakal meramaikan turnamen Koser Jeweler Tennis Challenge dengan hadiah toral 100.000 dolar AS (sekitar Rp1,4 miliar).

Follow dan subscribe akun media sosial Skor.id di Instagram, Facebook, Twitter, YouTube, LinkedIn, TikTok, dan Helo.