- Penggemar Trabzonspor di Turki menjadi perbincangan di Twitter.
- Kemenangan ketujuh Trabzonspor sangat dikenang.
- Fans merayakannya dengan menakjubkan setelah 38 tahun pertama.
SKOR.id - Penggemar Trabzonspor di Turki menjadi perbincangan di Twitter sepakbola setelah merayakan kemenangan gelar Super Lig pada akhir pekan menjadi viral.
Hasil imbang 2-2 melawan Antalyaspor pada Sabtu lalu, mengantar Trabzonspor unggul sembilan poin dari rival Fenerbache dengan tiga pertandingan tersisa.
Namun, karena Trabzonspor memiliki rekor head-to-head yang lebih baik, tim berjuluk 'Laut Hitam' merayakan kejuaraan Super Lig ketujuh dalam sejarah klub sejak 1984 setelah menang lima kali berturut-turut dari musim 1975-1976 dan seterusnya.
Dengan gaya khas sebagai penduduk negara yang dikenal dengan dukungan penuh semangatnya, Trabzonspor memenuhi harapan dengan menampilkan adegan pesta liar yang telah menjadi viral dengan satu klip yang sudah dilihat delapan juta kali.
Pesta dimulai di Medical Park Stadium pada waktu penuh ketika para pendukung menyerbu lapangan untuk mengerumuni mantan bintang Napoli Marek Hamsik dan kembang api dinyalakan.
Namun, setelah di jalan-jalan kota Trabzon, apa yang hanya bisa digambarkan sebagai rave massal pun terjadi.
Saat ribuan penggemar berkumpul dan melambaikan ponsel mereka bersamaan dengan lampu yang dinyalakan, klakson dibunyikan dan MC membuat penonton semakin bersemangat saat menyanyikan lagu-lagu hits lokal.
We support Trabzonspor and this frankly incredible title winning rave now. pic.twitter.com/gHH7uAtdvj— MUNDIAL (@MundialMag) May 2, 2022
Dengan laser yang juga menggelegar dan beberapa duduk di tiang lampu untuk mendapatkan tampilan yang lebih baik dari aksi yang dipimpin oleh seorang DJ di atas panggung yang dibuat khusus, banyak yang bertanya apakah ini adalah festival musik di tingkat Creamfields atau hanya penggemar sepak bola yang merayakan kemenangan. .
"Memberikan kebahagiaan ini kepada banyak orang adalah perasaan yang luar biasa," kata Hamsik, yang juga merayakan gelar nasional pertama dalam kariernya.
"Sebagai anak kota ini, kami sangat bahagia," kata kapten Trabzonspor Ugurcan Cakir, seolah ekstasinya belum terlihat.
Mengingat klub masih berpeluang meraih gelar ganda saat memimpin semifinal Piala Turki melawan Kayserispor 1-0 secara agregat, perkirakan lebih banyak histeria jika pasukan Abdullah Avci berhasil meraih kemenangan abadi pada 26 Mei. Lawannya aantara Sivasspor atau Alanyaspor.*
Berita Timnas Indonesia lainnya:
PSSI Ungkap Sosok di Balik Pemanggilan Ramai Rumakiek untuk Pengobatan di Jakarta
Calon Lawan Timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021, Tumbang di Tangan Malaysia
Kondisi Terkini Timnas U-23 Indonesia Jelang Keberangkatan ke Vietnam