- Pertamina Virtual Eco Run 2020 mengajak masyarakat Indonesia untuk berolahraga dan berdonasi.
- VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, mengatakan Pertamina Eco Run 2020 merupakan kolaborasi yang sangat baik dengan masyarakat untuk membantu kaum disabilitas agar bisa survive dan bangkit.
- Dalam Pertamina Virtual Eco Run 2020 ini ada dua kategori yang dapat diikuti oleh masing-masing peserta yakni 10K dan 5K.
SKOR.id - Dalam rangka memperingati HUT Pertamina ke-63, Pertamina Virtual Eco Run 2020 mengajak masyarakat Indonesia untuk ikut berlari bersama dan berdonasi untuk membantu masyarakat disabilitas.
VP Corporate Communication Pertamina, Fajriyah Usman, mengatakan selain berdonasi, peserta juga akan memperoleh berbagai participant benefits yang menarik dan kesempatan memenangkan hadiah langsung bagi 63 pendaftar pertama.
"Ini cara Pertamina mengajak masyarakat untuk tetap semangat mejaga kesehatan dengan cara berlari dan berolahraga secara mandiri di rumah masing-masing," kata Fajriyah dalam konferensi pers virtual di Jakarta, Senin (2/11/2020).
"Namun selain berlari, kita juga bisa berdonasi memberikan energi kepada sobat disabilitas peduli lingkungan. Ini salah satu elemen masyakat yang terdampak pandemi," ujar Fajriyah.
Fajriyah menambahkan Pertamina Eco Run 2020 merupakan kolabrorasi yang baik dengan masyarakat untuk membantu sobat disabilitas agar bisa survive dan bangkit.
"Pesannya adalah Pertamina peduli dan mengajak seluruh masyarakat agar bisa bersama sama bisa berdonasi membantu komonitas disabilitas. Kami mendukung para disabililtas untuk kreatif," ucapnya.
Dalam Pertamina Virtual Eco Run 2020 ini ada dua kategori yang dapat diikuti oleh masing-masing peserta.
Pertama lari 10K Multiple Run yang dilaksanakan pada 20 November sampai 10 Desember 2020.
Sedangkan pada lari 5K Real Time Run dilaksanakan pada 13 Desember 2020 mulai pukul 05.30 sampai 09.00 WIB.
Bagi pelari 5K, peserta akan berlari secara serentak dari tempat masing-masing pada periode yang telah ditentukan.
Peserta akan berlari secara individu serta mencatat dan melaporkan hasilnya secara virtual dengan menggunakan aplikasi pencatatan untuk mendukung ketepatan jarak dan waktu berlari.
Dalam kegiatan ini peserta dapat memilih nilai donasi yang ingin diberikan kepada disabilitas di Indonesia.
Pilihan donasi di antaranya adalah Rp150.000, Rp200.000, dan Rp250.000.
Sementara itu, Race Director Pertamina Virtual Eco Run 2020, Satrio Guardian, mengungkap tidak ada peraturan khusus untuk mengikuti ajang ini. Peserta hanya perlu mendaftar di aplikasi MyPertamina dan tidak dipungut biaya sepeser pun.
"Ajang ini bisa diikuti oleh semua orang dengan rentang usia 15 sampai 80 tahun. Ajang ini juga tidak dipungut biaya," ujar Satrio.
Satrio mengaku ajang Pertamina Virtual Eco Run 2020 hanya bisa diikuti oleh 3.000 peserta. Oleh karena itu, Satrio berharap peserta bisa daftar lebih cepat agar tidak kehabisan tempat.
"Pendataran sudah bisa dilakukan mulai hari ini, Pertamina membatasi peserta di angka 3.000 orang. Jadi, bagi kalian yang berminat bisa segera untuk mendaftar. Pendaftaran dibuka sampai 17 November nanti," kata Satrio.
Dalam konferensi pers virtual pada hari ini, selain Fajriyah dan Satrio, ada juga beberapa narasumber lain, yakni Abah Dindin selaku perwakilan Sobat Disabilitas Peduli Lingkungan, Yayasan Kumala, dan dr. Andhika Raspati selaku Dokter Olahraga SPPOI Eminance.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Lari Lainnya:
Eduardus Nabunome, Mantan Pelari Indonesia Pencetak Hattrick Emas SEA Games Wafat
Mantan Pelari Jarak Jauh Eduardus Nabunome Dirawat karena Serangan Jantung
Ketika Nike Berkomitmen Pecahkan Limit Waktu Lari Jarak Jauh dengan NEXT