SKOR.id - Persija Jakarta kembali menghadirkan pengalaman tidak biasa kepada khalayak, melalui aktivitas lokakarya fotografi perdana pada musim ini.
Edisi pertama Persija Photography Workshop musim ini terselenggara saat tim berjuluk Macan Kemayoran menjalani pekan kelima di Super League 2025-2026.
Tepatnya mengajak sensasi memotret langsung ketika menghadapi Bali United di Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, pada Minggu (14/9/2025) malam.
Sebanyak 50 peserta hadir, yang datang dari berbagai penjuru seraya Balikpapan, Singkawang, Padang, Bandung, hingga tentu didominasi kawasan Jabodetabek.
Persija Photography Workshop perdana di musim ini didukung oleh Doss dan Son. Lokakarya menyajikan berbagai materi eksklusif terkait fotografi dan sepak bola.
Semula terdapat pengenalan kamera oleh Diandra Kamila dan Fae Adelia, Digital Imaging Product Marketing dan Product Marketing PT Sony Indonesia.
Lalu pemberian materi Memotret sebagai Fotografer Ofisial, dan Memotret Sesuai Regulasi Super League, oleh fotografer dan Media Officer Persija, Khairul Imam dan Kukuh Wahyudi.
Antusiasme peserta terlihat pada banyaknya pertanyaan sepanjang sesi materi. Rasa ingin tahu terhadap segala aspek football photography pun terjawab tuntas.
Puncak pengalaman pun tiba ketika laga menjamu Bali United dimulai pukul 19.00 WIB. Para peserta Persija Photography Workshop turun langsung ke lapangan.
Mereka mendapat kesempatan istimewa memotret langsung jalannya pertandingan dari sisi lapangan, momen yang melengkapi perjalanan lokakarya fotografi hari itu.
“Alhamdulillah, senang sekali akhirnya kami mendapat kesempatan lagi untuk berbagi ilmu dan belajar bersama teman-teman,” kata Khairul Imam selepas acara.
“Semoga pengalaman di workshop ini membawa manfaat besar dan menjadi kenangan berharga. Harapannya, ke depan kegiatan positif seperti ini bisa lebih sering kita hadirkan,” ia menambahkan.
Sementara itu materi khusus pemahaman Regulasi Super League dinilai Persija jadi bagian penting untuk dibagikan agar peserta tetap berada dalam koridor aturan.
“Jadi, para peserta memahami peraturan yang berlaku dalam meliput pertandingan resmi liga (kompetisi sepak bola resmi),” kata Kukuh Wahyudi.
“Sebagai fotografer, tidak cukup hanya andal secara teknis dalam memotret, tetapi juga harus tahu aturan yang berlaku di lapangan,” ia memungkasi.
Adapun via situs resminya, klub berterima kasih kepada para peserta yang telah hadir di Persija Photography Workshop tersebut dan akan ada lokakarya fotografi lainnya.
Sejak musim lalu, Macan Kemayoran memang kerap menggelar Persija Photography Workshop saat menjalani laga kandang, termasuk kala main di Bekasi.
