- Direktur Eksekutif Kreatif, Mansai Nomura, mengatakan persiapan untuk pembukaan dan penutupan Olimpiade Tokyo 2020 telah mencapai 80 persen.
- Seribu orang akan dipilih untuk menjadi bagian dari upacara Olimpiade Tokyo 2020.
- Tokyo menjadi kota pertama di Asia yang dua kali menjadi tuan rumah pesta olahraga terbesar di dunia tersebut.
SKOR.id – Direktur Eksekutif Kreatif, Mansai Nomura, mengungkap pihaknya telah menyelesaikan 80 persen pekerjaan upacara pembukaan dan penutupan Olimpiade 2020.
“Saya pikir strukturnya sudah selesai. Masih banyak detail yang sedang kami kerjakan. Secara keseluruhan kami telah selesai 70-80 persen,” kata Mansai Nomura.
"Kami telah membuat kemajuan yang stabil dan semoga Anda akan merasa senang dengan hasil yang kami kerjakan,” ia menuturkan.
Dalam kesempatan ini, Mansai Nomura juga mengaku telah melakukan rekrutmen besar-besaran untuk mengisi upacara pembukaan dan penutupan Olimpiade Tokyo 2020.
Baca Juga: Perdana Menteri Jepang Jamin Virus Corona Tak Akan Ganggu Olimpiade 2020
Mansai Nomura berharap mahasiswa akan lebih banyak terlibat. Seribu orang akan dipilih untuk menjadi bagian dari upacara pembukaan dan penutupan Olimpiade Tokyo 2020.
Melansir dari Inside The Games, selain Olimpiade, pihaknya juga akan memilih 1.200 orang untuk prosesi yang sama di ajang Paralimpiade 2020.
Rekrutmen telah dilakukan sejak Jumat (7/2/2020). Nomura menuturkan hasil dari rekrutmen ini akan diumumkan pada akhir Maret mendatang.
Mereka yang terpilih juga akan bertugas membantu setiap delegasi pada upacara pembukaan dan penutupan.
Upacara pembukaan Olimpiade Tokyo menurut rencana bakal berlangsung di New National Stadium, pada 24 Juli 2020.
Sementara upacara penutupan Olimpiade musim panas ke-32 itu akan bergulir di lokasi yang sama pada 9 Agustus 2020.
Baca Juga: Lolos Olimpiade 2020, Petembak Vidya Rafika Dapat Senjata Buatan Jerman
Adapun untuk Paralimpiade 2020, opening ceremony akan berlangsung di New National Stadium pada 25 Agustus 2020. Sedangkan upacara penutupan pada 6 September 2020.
Tokyo ditetapkan sebagai kota tuan rumah Olimpiade 2020 lewat hasil pertemuan Komite Olimpiade Internasional (IOC) ke-125 di Buenos Aires , Argentina, 7 September 2013.
Ini menjadi kali kedua Jepang, khususnya Tokyo, menjadi tuan rumah Olimpiade. Sebelumnya, Negeri Sakura pernah menjadi penyelenggara Olimpiade 1964.
Hal ini menjadikan Tokyo sebagai kota pertama di Asia yang sudah dua kali dipercaya sebagai tuan rumah Olimpiade.
