- Lewis Hamilton tidak terbendung di GP Styria.
- Juara dunia F1 itu sekali lagi membuktikan bahwa Mercedes akan sangat kuat musim ini.
- Valtteri Bottas kembali naik podium pada lomba kedua di Red Bull Ring, Austria.
SKOR.id - Lewis Hamilton mengirimkan pesan kepada seluruh rivalnya di Kejuaraan Dunia Balap Formula 1 (F1).
Hal itu dilakukan Lewis Hamilton seusai mendominasi GP Styria, yang digelar di salah satu sirkuit sulit baginya, Minggu (12/7/2020).
Setelah merebut pole position pada Sabtu (11/7/2020), juara dunia dari Tim Mercedes-AMG Petronas F1 itu tidak terbendung saat lomba.
Lewis Hamilton memimpin sejak start hingga finis dalam 71 lap lomba (306,452 km) di Sirkuit Red Bull Ring, Austria, dengan waktu 1:31:58,123 jam.
Posisi kedua ditempati rekan setim Lewis Hamilton, Valtteri Bottas, sedangkan podium ketiga direbut pembalap Tim Red Bull Racing-Honda, Max Verstappen.
"Red Bull Ring salah satu trek terlemah saya. Jadi, saat mendapatkan performa bagus, saya sangat puas," ucap Lewis Hamilton.
Sejak kali pertama turun di Red Bull Ring pada 2014, Hamilton baru dua kali menang, 2016 dan 2020.
Saat GP Austria digelar di trek yang sama, sepekan lalu, Hamilton hanya mampu finis di peringkat keempat.
"Pekan lalu, saya harus berperang dengan kondisi psikologis. Mendapatkan penalti sebelum dan saat lomba, menjadi pukulan buat saya," tutur Hamilton.
Seusai dua lomba awal GP F1 2020, Hamilton mengaku akan menyalurkan semua energi untuk fokus pada lomba-lomba berikutnya.
"Setelah GP Styria, saya akan berlatih, makan, dan istirahat dengan tenang. Lalu, kembali bekerja dengan Bono (race engineer) dan teknisi lain untuk evaluasi," ucapnya.
Kemenangan di GP Styria membuat Hamilton berada di peringkat kedua klasemen dengan 37 poin. Ia terpaut enam angka dari Valtteri Bottas, pemenang GP Austria, di puncak.
Peringkat ketiga klasemen ditempati pembalap Tim McLaren-Renault, Lando Noris, yang finis ketiga di GP Austria dan kelima di GP Styrian.
Kemenangan yang direbut Tim Mercedes di dua lomba awal juga mengukuhkan posisi mereka di klasemen sementara konstruktor dengan 80 poin.
McLaren dan Red Bull Racing membuntuti di posisi kedua (39 poin) dan ketiga (27). Posisi keempat dan kelima ditempati Racing Point-BWT Mercedes (22) dan Ferrari (19).
Dengan dua podium utama di Red Bull Ring, Mercedes berarti sudah memenangi delapan lomba terakhir F1, tepatnya sejak GP Rusia 2019 lalu.
Silver Arrows sendiri sudah mendominasi F1 sejak 2014, dengan memenangi kategori pembalap dan konstruktor dalam enam musim terakhir era mesin turbo-hybrid.
Hamilton pun mengakui, komitmen dirinya dan Tim Mercedes untuk terus meraih sukses masih tinggi.
Melihat motivasi, gairah, dan etos kerja seluruh kru, Lewis Hamilton yakin Mercedes akan kembali menjadi favorit untuk merebut gelar pembalap dan konstruktor di F1 musim ini.
"Kelemahan kami mungkin jika kehilangan fokus dan determinasi. Jika bicara soal mobil, tetap saja ada masalah. Tapi, riset kami terus berkembang," kata Lewis Hamilton.
"Ini memang baru awal. Namun, menurut saya (hasil dua lomba) sudah menjadi lompatan besar," tutur juara dunia F1 enam kali (2008, 2014, 2015, 2017, 2018, 2019) itu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita Lewis Hamilton dan F1 Lainnya:
6 Pembalap Tak Berlutut di GP Austria, Lewis Hamilton Santai
Rumor, Lewis Hamilton Minta Bayaran Rp718 Miliar dari Mercedes