- Kiper muda Gianluca Pandeynuwu ingin buktikan kualitasnya di bawah mistar Borneo FC musim ini.
- Penjaga gawang asli didikan Borneo FC itu juga mengutarakan keinginan bermain untuk timnas Indonesia.
- Musim ini, pemain 22 tahun itu selalu jadi pilihan utama Edson Tavares dan mencatat sekali clean sheet dan kebobolan empat kali.
SKOR.id - Kiper muda Gianluca Pandeynuwu ingin membuktikan kualitasnya menjaga gawang Borneo FC dari kebobolan setelah dipercaya jadi pilihan pertama musim ini.
Penjaga gawang 22 tahun tersebut naik menjadi penjaga gawang utama Borneo FC, setelah Nadeo Argawinata memilih hijrah ke Bali United awal musim ini.
Gianluca Pandeynuwu pun ingin membuktikan bahwa dirinya pantas diberi kepercayaan oleh tim pelatih untuk mengawal gawang Pesut Etam.
Baca Juga: Ketua Umum PSSI Akan Bawa Kasus Saddil Ramdani ke Komdis
"Dari awal saya berkarier ingin buktikan kualitas dan kemampuan saya, dan Puji Tuhan saya bisa sampai sekarang ini," ujar Gianluca Pandeynuwu.
Pemain asli didikan akademi Borneo FC itu pun menyebut impian dia selanjutnya adalah memperkuat timnas Indonesia.
Ia pun berharap dengan usianya yang masih muda, akan ada kesempatan bagi dirinya untuk membela skuad Merah Putih.
"Semua pemain pasti ingin bermain untuk tim nasional, semoga ada rezeki dan jalan untuk saya memperkuat timnas Indonesia," ujar pemain 22 tahun tersebut.
Baca Juga: Gong Oh-kyun Positif Corona, Begini Penjelasan Dokter Timnas
Perjalanannya untuk menjadi penjaga gawang utama Borneo FC tidak berjalan mudah, ia sempat dipinjamkan ke PSPS Riau di Liga 2 pada 2017.
Pasalnya, Pesut Etam kala itu memiliki dua penjaga gawang yang kini jadi langganan timnas Indonesia, yakni Muhammad Ridho dan Nadeo Argawinata.
Namun, dukungan dari keluarga jadi faktor penting yang membuat penampilannya terus meningkat.
Musim ini, Gianluca Pandeynuwu selalu jadi pilihan Edson Tavares untuk mengawal gawang Pesut Etam di Liga 1 2020.
Dari tiga pertandingan yang Borneo FC lakoni, Gianluca sukses catatkan satu clean sheet dan kebobolan empat kali.
Baca Juga: Sriwijaya FC Tunggu Arahan PSSI soal Gaji untuk April-Juni 2020
Tiga gol di antaranya tercipta saat mereka menghadapi Persija pada laga perdana Liga 1 2020.
Kendati kebobolan empat gol, namun penampilannya dinilai cukup bagus terutama dalam dua laga terakhir.