Pengelola GP Australia Mengaku Banyak Belajar dari Australia Open 2021

Australian Grand Prix Corporation (AGPC) mengaku banyak belajar dari penyelenggaraan turnamen tenis Australia Open 2021.
Pengelola ajang Formula1 (F1) dan MotoGP di Australia tersebut menilai turnamen tenis yang digelar di Melbourne Park berjalan dengan sukses.
AGPC juga meyakini balapan F1 akan kembali digelar di Albert Park pada November mendatang.

SKOR.id - Kesuksesan penyelenggaraan turnamen tenis Grand Slam Australia Open 2021 turut membuncahkan optimisme Australian Grand Prix Corporation (AGPC).

Situasi pandemi Covid-19 ternyata bukan menjadi halangan untuk menggelar event olahraga dengan level internasional

Buktinya, turnamen tenis Grand Slam Australia Open 2021 sukses digelar di Melbourne Park pada 8-21 Februari lalu.

Ketatnya protokol kesehatan dan pembatasan jumlah penonton jadi kunci kesuksesan ajang tenis bergengsi tersebut.

Menilik kesuksesan Australia Open 2021, AGPC pun optimistis bisa kembali menghelat balapan Formula 1 (F1) dan MotoGP di Negeri Kanguru pada tahun ini.

Seperti diketahui, pihak pemerintah Australia menerapkan peraturan yang cukup ketat dalam membatasi jumlah pelancong yang masuk ke negara mereka.

Siapa pun yang memasuki Australia wajib karantina 14 hari di hotel, tak terkecuali para atlet yang berlaga di Australia Open 2021 lalu.

Penonton juga diperbolehkan hadir langsung ke venue pertandingan, meski kebijakan lockdown sempat membuat mereka dilarang hadir selama lima hari.

Tak ketinggalan, kewajiban mengenakan masker juga ditegakkan bagi siapa pun yang berada di area terbuka selama turnamen berlangsung.

CEO AGPC, Andrew Westacott, mengaku banyak belajar dari pelaksanaan turnamen tenis Grand Slam Australia Open 2021.

"Itu (menggelar turnamen di tengah pandemi) selalu rumit. Anda perlu melihat bagaimana mereka (panitia Australia Open 2021) mengelolanya," ujar Westacott kepada Motorsport.

"Menurut pandangan saya, kami memiliki kesempatan untuk terus mengembangkan pergelaran dan meningkatkan pendekatan terhadapnya."

View this post on Instagram

A post shared by Australian MotoGP (@ausmotogp)

Westacott meyakini bahwa kesuksesan Australia Open 2021 akan berdampak baik bagi penyelenggaraan ajang olahraga lain, termasuk F1 dan MotoGP, di Australia.

"Kami punya waktu sekarang untuk melakukannya, berdasarkan pembelajaran dari event tenis," ujarnya.

"Adanya peluncuran vaksin dan penerapan karantina hotel membuat kami memiliki gambaran terkait protokol kesehatan."

"Ini akan membantu kami lebih baik untuk menggelar acara pada November," tutur Westacott memungkasi.

Seperti diketahui, AGPC merupakan otoritas pengelola balapan F1 dan MotoGP yang digelar di Australia.

Situasi pandemi Covid-19 membuat AGPC mengajukan penundaan jadwal F1 GP Australia pada tahun ini.

Balapan yang biasanya digelar di Sirkuit Albert Park pada awal musim, musim ini digeser ke tanggal 21 November 2021.

Sementara MotoGP Australia 2021 dijadwalkan berlangsung di Sirkuit Phillip Island pada 24 Oktober mendatang.

Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.