- Kamis (27/1/2021), Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PP Perbasi meninjau pembagunan venue Piala Dunia FIBA 2023.
- PP Perbasi memastikan persiapan Indonesia berjalan sesuai rencana.
- Venue Piala Dunia FIBA 2023 diharapkan selesai awal tahun depan.
SKOR.id - PP Perbasi mengharapkan persiapan Indonesia menjadi penyelenggara Piala Dunia FIBA 2023, berjalan sesuai rencana.
Kamis (27/1/2022), Ketum PP Perbasi, Danny Kosasih, dan Sekretaris Jenderal, Nirmala Dewi, meninjau pembangunan venue multifungsi di Kompleks GBK, Jakarta.
"Saya bersama Bu Sekjen mengunjungi pembangunan gedung bola basket yang akan dipakai untuk Piala Dunia FIBA 2023," ujar Danny dalam rilis yang diterima Skor.id.
"Doakan pengerjaan ini selesai pada waktunya," dia menambahkan.
Saat meninjau venue untuk Piala Dunia FIBA 2023, Danny dan Nirmala mengenakan rompi kuning.
Di bagian depan rompi, ada logo Kementerian Pengerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) juga logo Piala Dunia FIBA 2023 di sebelah kanan dan kiri.
Saat memasuki area pembangunan, Ketum dan Sekjen PP Perbasi disambut Essy Asiah sebagai Direktur Prasarana Strategis Kementerian PUPR.
"Kita harapkan selesai awal tahun 2023. Mohon doa dan dukungannya," jelas Danny.
Venue yang ada di GBK, Senayan, ini memiliki level kelas dunia. Maka kapasitas penonton pun menyesuaikan dan menampung hingga 16.000 penonton.
Dengan kapasitas ini tentu akan menempatkan venue tersebut sebagai tempat pertandingan dengan penonton terbanyak yang pernah dimiliki Indonesia.
Rencana tersebut sejalan dengan tujuan pembangunan venue multifungsi ini, yakni untuk mengakomodasi kegiatan lainnya.
Nirmala mengapresiasi keseriusan Kementrian PUPR dalam pembangunan venue Piala Dunia FIBA 2023. Bahkan, mereka bekerja siang dan malam tanpa libur.
Jika semua berjalan sesuai timeline, rencananya akan ada test event setelah pembangunan selesai. Ini dimaksudkan untuk menguji kelayakan venue.
Harapannya, jika ada kekurangan, bisa segera dievaluasi agar pelaksanaan Piala Dunia FIBA 2023 berjalan dengan lancar dan memuaskan semua pihak.
"Kami yakin pembangunan berjalan sesuai rencana sehingga ada peluang digunakan test event lebih dulu sebelum Piala Dunia FIBA 2023," jelas Nirmala.
Berita bola basket lainnya:
Perbasi Manfaatkan Indonesia 3x3 Tournament untuk Menyaring Pemain
Perbasi Ragu Timnas Basket Indonesia Raih Perak di SEA Games, Ini Penyebabnya
Gelorakan Piala Asia FIBA 2022, Perbasi Gelar Turnamen Usia Muda di 5 Kota