- Rabu (1/9/2021), Lang Ping mengumumkan mundur dari jabatan pelatih timnas voli putri Cina.
- Pelatih berusia 60 tahun tersebut masih kecewa dengan kegagalan di Tokyo 2020.
- Lang Ping adalah pevoli pertama yang sukses merebut medali emas Olimpiade sebagai atlet dan pelatih
SKOR.id - Pelatih legendaris tim nasional voli putri Cina, Lang Ping, mengumumkan telah mundur dari jabatannya pada Rabu (1/9/2021).
Melalui akun Weibo miliknya, Lang Ping menyiratkan bahwa statusnya sebagai pelatih telah berakhir sejak Selasa kemarin.
Dan kabar tersebut dibenarkan oleh Asosiasi Bola Voli Cina (CVA) yang menyebut kontrak Lang Ping sudah habis per 31 Agustus 2021 dan tidak diperpanjang.
"Hari ini adalah hari pertama saya setelah meninggalkan posisi sebagai kepala pelatih tim nasional bola voli putri Cina. Saya telah menyelesaikan tugas," demikian pernyataan wanita 60 tahun tersebut seperti dilansir oleh Xinhua News.
"Sekarang saya sedang berada di Suzhou untuk mengunjungi makam ibu saya yang meninggal tahun lalu dan membersihkan pusaranya."
Nama Lang Ping mencuat setelah mencatatkan diri sebagai orang pertama dalam sejarah voli yang sukses merebut medali emas Olimpiade saat berstatus atlet dan pelatih.
Wanita berjuluk Iron Hammer ini sukses membawa tim voli putri Cina meraih medali emas Olimpiade 1984 di Los Angeles, Amerika Serikat.
32 tahun kemudian, tepatnya saat Rio 2016, Lang kembali naik podium utama Olimpiade tetapi dengan status sebagai pelatih tim nasional voli putri Cina.
Tidak hanya itu, tangan dingin Lang juga sukses membawa Zhu Ting dan kawan-kawan merebut gelar juara dunia voli putri edisi 2015 dan 2019.
Sayangnya, kecemerlangan wanita 60 tahun tersebut terhenti di Tokyo 2020 kala Cina yang berstatus unggulan pertama justru gagal lolos fase grup.
Zhu Ting dan kawan-kawan kalah dari Turki, Amerika Serikat, dan Rusia. Sehingga Cina menduduki posisi kelima di Pool B, hanya satu setrip di atas juru kunci Argentina.
View this post on Instagram
Kenyataan tersebut membuat Lang terpukul hingga ia berkeinginan untuk menceritakannya di pusara sang ibu.
"Saya ingin menceritakan kepada ibu saya, dari perspektif pribadi, betapa menyedihkannya saya karena gagal di Tokyo 2020," kata Lang.
"Namun, sekarang saatnya saya mengucapkan selamat tinggal kepada karier saya."
"Saya merasa lega dan senang ketika melihat kembali karier voli saya. Saya bersyukur atas segala dukungan yang saya terima dari para pencinta bola voli."
Erick Thohir Beri Wejangan untuk Timnas Basket Indonesia Pasca-drawing Kualifikasi Piala Dunia FIBA 2023 https://t.co/eCbAPRccLf— SKOR.id (@skorindonesia) September 1, 2021
Berita Voli Lainnya:
Bintang Voli Korea Selatan Kim Yeon-koung Pensiun dari Timnas
Juara di Turnamen Uji Coba, Tim Voli Putra Jabar Optimistis Tatap PON Papua