SKOR.id - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, mengungkapkan beberapa detail mengenai kerja sama pihaknya dengan Federasi Sepak Bola Jepang (JFA).
Hal itu dijelaskannya dalam jumpa pers setelah Kongres Biasa PSSI 2023 di Hotel Intercontinental, Jakarta, Minggu (28/5/2023). Dalam kesempatan itu, Erick Thohir menuturkan salah satu kerja samanya adalah dengan mendatangkan pelatih untuk menangani timnas putri Indonesia.
“Kami belajar dari Jepang juga mengenai timnas perempuan. Karena mereka kan juara dunia, U-20, U-17 timnas perempuan. Makanya kami mau mengambil pelatih dari Jepang,” kata Erick Thohir, kepada wartawan.
Memang, timnas putri Jepang sudah memiliki prestasi dunia dan banyak para pemainnya kini yang memperkuat klub Eropa. Sebut saja di antaranya Risa Shimizu (West Ham United), Honoka Hayashi (West Ham United), Moeka Minami (AS Roma), Saki Kumagai (Bayern Munchen), Fuka Nagano (Liverpool), Yui Hasegawa (Manchester City), serta Mana Iwabuchi (Tottenham Hotspur).
Nadeshiko, julukan timnas putri Jepang, pernah mengecap manisnya juara Piala Dunia Wanita pada 2011. Untuk level U-20 mereka menjadi juara pada Piala Dunia U-20 Wanita 2018, dan di level U-17, mereka menjuarainya pada 2014.
Dengan pernyataan ini, tampaknya membuat posisi Rudy Eka Priyambada sebagai pelatih timnas putri Indonesia saat ini bakal digeser.
Rudy sebelumnya juga menangani timnas putri dari level junior hingga senior. Salah satu prestasinya adalah berhasil membawa kembali tim Garuda Pertiwi lolos ke Piala Asia pada 2022.
Meski memang, di Piala Asia Wanita 2022 yang berlangsung di India, Indonesia hanya menjadi juru kunci Grup B. Itu lantaran menderita tiga kekalahan dari tiga pertandingan yang dijalani melawan Australia (0-18), Thailand (0-4), dan Filipina (0-6).
Bisa dibilang, ketika itu para pemain timnas putri Indonesia hadir di tengah tidak adanya kompetisi sepak bola putri di dalam negeri. Sehingga mereka seperti kurang mendapatkan jam bertanding yang kompetitif.
Selain itu, PSSI juga melakukan kerja sama dengan JFA untuk mendatangkan instruktur wasit.
“Nanti instruktur wasit dari Jepang akan datang ke Indonesia, salah satunya melalui Liga. Insyaallah minggu depan ada meetingnya dengan saya dan ibu Tisha (Ratu Tisha Destria, Waketum PSSI). Kalau enggak salah Senin kami
sudah meetingkan, sehingga benar-benar keseriusan terjadi,” ujar Erick Thohir.
Wasit memang kerap menjadi sorotan dalam kompetisi sepak bola Indonesia. Apalagi pada Liga 1 musim lalu juga masih banyak keputusan-keputusan kontroversial yang terjadi dari wasit yang memimpin pertandingan. Padahal, jumlah wasit di dalam lapangan sudah ditambah.
