- Pebasket Indonesia Patriots Kaleb Ramot Gemilang sebut gaya melatih Rajko Toroman dan Giedrius Zibenas berbeda.
- Rajko Toroman menekankan pada fundamental basket sehingga terkadang Kaleb merasa bosan saat berlatih.
- Meski begitu, Kaleb menilai metode Rajko Toroman cukup baik, sebab para pemain dapat memperbaiki dasar bermain basketnya.
SKOR.id - Pada Indonesian Basketball League (IBL) 2018-2019, Kaleb Ramot Gemilang adalah tokoh kunci keberhasilan Stapac Jakarta menjadi juara.
Sayang, pada IBL 2020, Kaleb Ramot Gemilang tidak dapat mempertahankan titel itu lantaran para pemain Tim Nasional (timnas) dilarang membela klub.
Selain itu, Stapac juga memutuskan vakum dari IBL. Namun, ia masih bermain di IBL dengan membela klub tamu yang menjadi representasi timnas, Indonesia Patriots.
Ada persamaan bagi Kaleb Ramot Gemilang saat bermain di Patriots maupun Stapac. Ya, musim ini ia dan rekan-rekannya lagi-lagi dilatih oleh pelatih asing.
Timnas Indonesia dibesut Rajko Toroman yang berkebangsaan Serbia. Sedangkan Stapac musim lalu ditangani Giedrius Zibenas dari Lithuania.
Meskipun sama-sama asal Eropa Timur. Kaleb mengatakan Rajko Toroman dan Giedrius Zibenas memiliki gaya melatih dan pendekatan yang berbeda.
Menurut small forward 29 tahun kelahiran Bandung tersebut, coach Rajko Toroman lebih menekankan pada fundamental basket.
Maksudnya, di tangan Rajko Toroman, para pemain benar-benar dituntut membenahi teknik dasar bermain. Kaleb mengakui hal tersebut memang cukup membosankan.
Apalagi, karena hal ini, skuad timnas jarang berlatih game lima lawan lima. Namun, bagi Kaleb Ramot Gemilang, maksud Toroman menciptakan model seperti ini sangat baik.
"Setiap hari itu fundamental. Terkadang itu memang membosankan, tetapi Coach Rajko Toroman ingin pemainnya memiliki dasar yang baik dulu," kata mantan pemain CLS Knights Surabaya tersebut seperti dilansir iblindonesia.com.
Adapun, pada lanjutan IBL 2020 yang rencananya bergulir September hingga Oktober nanti, Indonesia Patriots tak ikut serta. Dengan demikian Kaleb akan istirahat dari kompetisi.
Pada musim depan, seluruh pemain timnas sudah diperbolehkan kembali membela klubnya masing-masing. Apalagi, Indonesia Patriots juga dipastikan tidak ambil bagian.
Hanya saja yang menjadi masalah untuk Kaleb, klubnya, Stapac belum memastikan apakah bakal mengikuti IBL 2021 atau tidak.
Jika Stapac kembali absen, otomatis Kaleb Ramot Gemilang harus mencari pelabuhan baru demi dapat bermain di kompetisi bola basket paling bergengsi di Indonesia itu.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
PBSI Home Tournament: Pembagian Grup dan Jadwal Pertandingan Tunggal Putrahttps://t.co/4rGhIn45oQ— SKOR Indonesia (@skorindonesia) July 6, 2020
Berita IBL Lainnya:
Sandy Ibrahim: Lihat Sisi Positif Lanjutan IBL Tanpa Pemain Asing
Pemain Timnas Boleh Bela Klub, Stapac Masih Pikir-pikir Kembali ke IBL