Pasca Kegagalan di The International 10, Alliance Ditinggal Sang Kapten

Alliance yang saat ini hanya tinggal menyisakan dua pemainnya pasca TI 10.
Setelah ditinggal Linus "Limmp" Blomdin dan Artiom "fng" Barshack pada 21 Oktober 2021 lalu. Sang kapten, Gustav "s4" Magnusson, secara resmi juga meninggalkan Alliance pada Minggu (24/10/2021) waktu setempat.
Sehingga kini Alliance hanya menyisakan dua pemain saja yaitu Nikolay "Nikobaby" Nikolov dan Simon "Handsken" Haag.

SKOR.id - Beberapa tim Dota 2 pasca gelaran The International 10 ini mulai rajin melakukan bongkar pasang pemainnya.

Hal ini tentunya demi hasil yang lebih baik menjelang event selanjutnya yaitu Dota Pro Circuit 2022.

Tim-tim yang mendapatkan hasil kurang baik saat TI 10 seperti thunder Predator, SG Esports, dan Fnatic sudah terlebih dahulu melepas beberapa pemainnya.

Kini hal serupa diikuti oleh Alliance yang saat ini hanya tinggal menyisakan dua pemainnya pasca TI 10.

Setelah ditinggal Linus "Limmp" Blomdin dan Artiom "fng" Barshack pada 21 Oktober 2021 lalu.

Sang kapten, Gustav "s4" Magnusson, secara resmi juga meninggalkan Alliance pada Minggu (24/10/2021) waktu setempat.

Sehingga kini Alliance hanya menyisakan dua pemain saja yaitu Nikolay "Nikobaby" Nikolov dan Simon "Handsken" Haag.

Padahal s4 adalah pemain tersisa dari masa kejayaan Alliance ketika berhasil keluar sebagai juara TI 3 tahun 2013 lalu.

CEO Alliance, Jonathan "Loda" Berg, yang juga merupakan rekan setim s4 di TI3 ketika Alliance mengangkat Aegis of Champions merasa kehilangan atas hengkangnya s4 ini.

We will always remember????

Further changes to our #Dota2 division.
???? https://t.co/tqxcTlB224 #LongLiveAlliance pic.twitter.com/EG1ssjUw6P— Alliance ???? (@theAllianceGG) October 24, 2021

“Selalu menyedihkan untuk mengucapkan selamat tinggal kepada seorang teman, terutama seorang teman yang spesial dan penting dalam sejarah Alliance, S4," ujar Loda.

Alliance sendiri hanya mampu menempati peringkat 9-12 pada TI 10 yang lalu.

Padahal permainan mereka sepanjang tahun 2021 cukup baik ketika bisa menyingkirkan tim-tim favorit lainnya dari regional Eropa Barat seperti Team Nigma dan Team Liquid.

Congratulations @onic_esports yang berhasil keluar sebagai jawara MPL Indonesia Season 8!!! https://t.co/bfqlmB40Bl— SKOR.id (@skorindonesia) October 24, 2021