SKOR.id – Kontingen Indonesia sukses menyabet medali emas pertamanya dari ajang Paralimpiade 2024 pada Senin (2/9/2024).
Medali emas Paralimpiade 2024 itu dipersembahkan Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila yang jadi juara nomor ganda campuran SL3-SU5 dari cabor para bulu tangkis.
Hikmat Ramdani /Leani Ratri Oktila jadi juara usai menang 21-16, 21-15 atas Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah dalam laga final yang digelar di Porte de la Chapelle Arena.
Sejak awal pertandingan, Ramdani/Leani memang tampil lebih dominan lewat serangan-serangannya yang membuat Fredy/Khalimatus tak berkutik. Mereka pun unggul 11-7 di interval gim pertama.
Usai jeda turun minum, Ramdani/Leani makin solid hingga akhirnya berhasil memperlebar jarak poin menjadi sembilan angka dalam kedudukan 18-9.
Unggul jauh ternyata membuat Ramdani/Leani sempat lengah sehingga memberi kesempatan Fredy/Khalimatus untuk bangkit dan mempertipis gap poin.
Pertandingan jadi lebih sengit kala Fredy/Khalimatus mencetak tujuh angka beruntun untuk membuat skor berubah jadi 16-20.
Namun, Ramdani/Leani pada akhirnya bisa keluar dari situasi genting itu dan mencetak satu poin penentu untuk memenangi gim pertama.
Dominasi Ramdani/Leani pun berlanjut di gim kedua. Mereka menyerang dan bertahan sama baiknya sehingga kembali mampu memimpin empat poin di interval gim kedua.
Pada sisi lain, Fredy/Khalimatus tampak kembali kesulitan untuk menemukan ritme permainan terbaik layaknya di akhir gim pertama.
Namun, hal ini tak membuat Fredy/Khalimatus menyerah begitu saja. Beberapa kali mereka mampu merepotkan Ramdani/Leani dengan serangan-serangannya.
Sayang bagi Fredy/Khalimatus, Ramdani/Leani lewat pertahanan yang baik masih mampu mengantisipasi tekanan tersebut.
Gim kedua pada akhirnya kembali jadi milik Ramdani/Leani setelah menutupnya dengan kemenangan 21-15.
Hikmat Ramdani/Leani Ratri Oktila pun tercatat sebagai penyumbang medali emas pertama bagi Tim Merah Putih di Paralimpiade 2024.
Sedangkan Fredy Setiawan/Khalimatus Sadiyah mengikuti jejak pemain tunggal putri, Qonitah Ikhtiar Syakuroh, yang beberapa waktu sebelumnya menyumbangkan medali perak.
Qonitah Ikhtiar Syakuroh mendapat medali perak usai kalah dalam laga final nomor tunggal putri SL3 kontra Xiao Zu Xian (Cina) dengan skor 14-21, 20-22.
Meski belum mampu meraih hasil maksimal, medali perak Paralimpiade 2024 tetap menjadi catatan yang luar biasa bagi Qonitah.
Apalagi ini merupakan keikutsertaan pertama bagi para atlet bulu tangkis asal Yogyakarta tersebut dalam pesta olahraga terbesar untuk atlet difabel.