- Sepanjang pandemi melanda 2020, bulu tangkis Denmark justru mencatatkan rekor apik terutama di sektor tunggal putra.
- Dua andalan Denmark, Viktor Axelsen dan Anders Antonsen berhasil meraih titel idaman mereka pada tahun 2020.
- Kenneth Jonassen berharap tahun depan kalender bulu tangkis akan kembali normal seperti sebelum pandemi Covid-19.
SKOR.id - Kepala pelatih tim nasional bulu tangkis Denmark, Kenneth Jonassen, melihat bahwa 2020 cukup berdampak baik bagi tim mereka, terlepas dari pandemi Covid-19 yang membekukan berbagai tur internasional.
Kenneth Jonassen menghitung bahwa berbagai prestasi gemilang ditorehkan anak didiknya justru ketika pandemi menerjang dan sempat melumpuhkan berbagai turnamen olahraga.
Beberapa pencapaian yang sukses diraih bulu tangkis Denmark adalah kesuksesan Viktor Axelsen meraih titel All England pertama.
Selain itu, ada juga Anders Antonsen yang berhasil mencicipi kampiun perdana di rumah sendiri ketika memenangi Denmark Open 2020.
"Kami meraih berbagai hasil apik dengan kondisi 2020 yang tidak biasa. Dimulai dari tur bulan Januari yang mana Viktor berhasil mencicipi final Malaysia Masters," ujar Kenneth Jonassen dilansir dari Badminton.dk.
"Lalu ada juga posisi finalis Indonesia Masters yag berhasil dicicipi oleh Anders Antonsen," ia menambahkan.
Namun, di balik kesuksesan tersebut eks-pebulu tangkis nasional Denmark tersebut tidak memungkiri bahwa ketidakpastian menjadi momok seluruh pemain selama 2020. Terutama setelah pembekuan tur usai All England berakhir.
Pandemi Covid-19 yang seakan tak berujung membuat jadwal dan kalender tur bulu tangkis internasional menjadi kabur.
Mental para pemain pun menjadi pertaruhan karena mereka terus berlatih tanpa tahu kapan akan segera tampil di kejuaraan yang sebenarnya.
"Tantangan terbesar kami adalah ketidakpastian jadwal pertandingan yang memengaruhi motivasi kami. Itu adalah tantangan besar untuk mengatasinya," Kenneth Jonassen menjelaskan.
"Pandemi sangat memukul kegiatan sehari-hari kami dalam jangka waktu lama. Kesuksesan yang kami raih ini pun tidak mampu kami rayakan seperti biasanya. Jarak ke turnamen selanjutnya pun semakin jauh, jauh lebih sedikit jumlahnya."
Dengan adanya kabar tur yang akan kembali pada Januari 2021, yaitu tur Asia di Thailand, Jonassen berharap akan semakin banyak kejuaraan tahun depan.
Dia berharap agar kalender bulu tangkis internasional bisa kembali normal seperti sebelum pandemi.
"Begitu juga dengan level international challenge maupun Super 300. Setidaknya kami ada turnamen yang bisa kami ikuti. Mereka mungkin akan memakai format yang lebih kecil dari normalnya tetapi tetap ada pertandingan," Kenneth Jonassen memungkasi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Tai Tzu Ying Jadi Duta Perpustakaan Taiwan https://t.co/qxBp360i0D— SKOR Indonesia (@skorindonesia) December 14, 2020
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Daftar Pebulu Tangkis Indonesia dalam Tur Asia di Thailand
Sempat Remehkan Virus Corona, Pebulu Tangkis Denmark Positif Covid-19