- Andrea Dovizioso hanya ingin menerima tawaran dari tim yang bisa menjamin kemenangan pada MotoGP 2021.
- Mengingat kans yang terus menipis, menjadi pembalap penguji (test rider) adalah opsi terbaik yang bisa dijalani Andrea Dovizioso pada musim depan.
- Yamaha dan Suzuki menjadi pilihan bagus karena keduanya membutuhkan pengalaman Andrea Dovizioso untuk membangun motor.
SKOR.id – Pembalap asal Italia, Andrea Dovizioso, masih berusaha menemukan tempat untuk melanjutkan kariernya sebagai pembalap MotoGP pada tahun depan.
Manajer Andrea Dovizioso, Simone Battistella, terus berusaha mendapatkan tempat untuk kliennya yang sudah dipastikan pergi dari Ducati pada akhir musim ini.
Akan tetapi, Simone Battistella mengatakan bahwa peluang terbaik Andrea Dovizioso untuk MotoGP 2021 adalah menjadi test rider dan kembali ke kejuaraan pada musim berikutnya.
Saat ini, hanya Aprilia tim pabrikan yang memiliki satu kursi kosong. Sedangkan tim pabrikan Honda, Yamaha, Suzuki, hingga KTM sudah mengisi dua slot mereka.
Opsi untuk negosiasi ulang dengan tim pabrikan Ducati pun tampaknya tak terlintas di benak Dovizioso. Alhasil, Aprilia adalah satu-satunya tim pabrikan yang bisa dituju olehnya.
Masalahnya, Dovizioso menegaskan bahwa dirinya hanya ingin memperkuat tim yang mampu memberinya jaminan kemenangan.
Aprilia pun dianggap tak memenuhi kriteria tim idaman pembalap 34 tahun tersebut. Dengan demikian, opsi yang tersedia baginya menjadi sangat terbatas.
Menjadi pembalap penguji pun menjadi pilihan terbaik, karena Dovizioso masih bisa menjaga feeling terhadap motor apalagi masih bisa membalap dengan status wildcard.
Akan tetapi, belum diketahui tim mana yang akan menerima jasa Dovizioso sebagai test rider. Pasalnya, saat ini setiap tim sudah memiliki pembalap penguji.
Bahkan, sebagian besar tim sudah bekerja sama dalam waktu cukup lama dengan pembalap penguji masing-masing.
Tercatat hanya Yamaha yang baru musim ini menjadikan Jorge Lorenzo sebagai pembalap penguji mereka.
Namun, Yamaha dikabarkan tak terkesan dengan performa Jorge Lorenzo. Bahkan, mereka tak menurunkan peraih tiga gelar MotoGP itu saat tes di Sirkuit Misano, San Marino.
Andrea Dovizioso pun bisa saja menjadi pembalap penguji Yamaha pada MotoGP 2021, terlebih setelah mendapat dukungan dari Valentino Rossi.
“Jika Dovi tak memiliki pekerjaan, saya ingin memberikannya pekerjaan sebagai pembalap penguji,” ujar Rossi saat konferensi pers pada balapan pertama di Sirkuit Misano.
Jika hal itu terjadi, Dovizioso juga bisa membuktikan performa terbaiknya di pabrikan berlogo Garpu Tala tersebut.
Pasalnya, ia bisa memiliki peluang besar untuk menggantikan Valentino Rossi yang kemungkinan besar akan mengumumkan pensiun pada akhir 2021.
Selain itu, Suzuki juga bisa menjadi tempat bagi Andrea Dovizioso untuk menambah pengalamannya sebagai pembalap MotoGP.
Lagi pula, Suzuki sangat membutuhkan pengetahuan dan pengalaman Andrea Dovizioso untuk membuat motor mereka menjadi lebih kuat.
Selain itu, Suzuki juga memiliki niatan untuk memiliki tim satelit pada MotoGP 2022 dan itu bisa menjadi kesempatan bagi Andrea Dovizioso untuk kembali ke kelas tertinggi.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube dan Twitter dari Skor Indonesia.
Berita MotoGP Lainnya:
Andrea Dovizioso Merasa Aneh Bisa Memimpin Klasemen MotoGP 2020
Update Klasemen MotoGP 2020: Gegara Penalti, Fabio Quartararo Gagal Lengserkan Andrea Dovizioso
