- Marc Marquez, pembalap MotoGP, menjalani operasi kedua pada Senin (3/8/2020).
- Piringan titanium lengan kanan Marc Marquez yang merupakan pembalap Repsol Honda tersebut mengalami kerusakan karena beban berlebihan.
- Kondisi tersebut membuat Marc Marquez kemungkinan besar absen dari MotoGP Republik Ceko.
SKOR.id - Kabar mengejutkan datang dari pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, yang dikabarkan bakal absen dari MotoGP Republik Ceko akhir pekan ini.
Marc Marquez baru saja menjalani operasi kedua cedera lengan kanannya pada Senin (3/8/2020).
"Marc Marquez menjalani operasi kedua pada hari Senin (3/8/2020) setelah titanium yang digunakan untuk lengan humerus kanannya bermasalah karena akumulasi tekanan," tulis rilis resmi Honda Racing Corporation.
"Dr Xavier Mir dan tim dari Rumah Sakit Universitas Dexeus sukses mengganti priringan titanium dan Marc (Marquez) sekarang akan berada di rumah sakit selama 48 jam sebelum diperbolehkan pulang."
Dengan pernyataan tersebut maka kemungkinan besar The Baby Alien baru akan keluar dari rumah sakit pada Rabu (5/8/2020) sore.
Fakta tersebut membuat Marc Marquez kemungkinan besar absen lagi dari balapan MotoGP yang akan memasuki seri ke-3, yakni GP Republik Ceko pada 7-9 Agustus 2020.
Kakak dari Alex Marquez tersebut harus menjalani pemulihan pasca-operasi karena adanya insiden tidak terduga terkait titanium yang ditanam untuk menyambung tulang lengan kanan yang patah.
"Marc Marquez menjalani operasi 13 hari yang lalu dan hari ini (Senin) kembali naik meja operasi. Operasi pertama berjalan sukses tetapi ada hal tidak terduga terjadi dengan piringan titaniumnya," ujar dr. Xavier Mir yang merupakan spesialis tulang langganan Marquez.
Damage to the plate fitted to his repaired right humerus has seen @MarcMarquez93 return to the operating room in Barcelona.
It was another successful operation for the World Champion who is now recovering in hospital.https://t.co/A3ExSDcumg— Repsol Honda Team (@HRC_MotoGP) August 3, 2020
"Akumulasi tekanan di area operasi telah menyebabkan piringan mengalami beberapa kerusakan. Jadi, hari ini piringan titanium tersebut kami lepas dan diganti dengan yang baru."
Dokter Mir mengatakan bahwa sejauh ini Marc Marquez selalu mengikuti prosedur medis selama proses pemulihan. Hanya, kerusakan piringan titanium di luar perkiraan mereka.
"Marc Marquez tidak mengalami kesakitan ketika masa ini (piringan rusak). Dia selalu mengikuti setiap anjuran medis dan apa yang dirasakan oleh fisiknya."
"Sayangnya, tekanan berlebihan membuat piringan rusak. Sekarang kami tengah menunggu selama 48 jam untuk memastikan waktu untuk pemulihan."
Berdasarkan penjelasan dari Dokter Mir terkait beban tekanan di lengan kanan Marquez, kemungkinan berhubungan dengan latihan fisik yang dilakukan sang pembalap setelah operasi pertama.
Pasalnya, Marquez langsung melakukan push-up 17 kali di rumah sakit, sesaat setelah operasi berlangsung pada Selasa pekan lalu.
Selain itu, pembalap Spanyol tersebut juga sudah kembali melakukan kegiatan fisik seperti berlatih angkat beban di pusat kebugaran, sehari sebelum operasi kedua.
Namun, asumsi tersebut masih menunggu kepastian dari pihak Marc Marquez, Repsol Honda, dan Dokter Mir.
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Colin Edwards: Insiden Marc Marquez Pernah Menimpa Casey Stonerhttps://t.co/UEtPQbMzQj— SKOR Indonesia (@skorindonesia) August 3, 2020
Berita Marc Marquez Lainnya:
Demi MotoGP Republik Ceko, Marc Marquez Genjot Latihan Fisik
Marc Marquez Beda Pendapat dengan Bos Honda soal Persaingan Juara MotoGP 2020