- Eko Yuli Irawan membuktikan diri sebagai lifter terbaik Indonesia.
- Berstatus lifter spesialis 61 kg putra, dirinya meraih emas PON 2021 di kelas 67 kg putra.
- Tiga lifter Olimpian menguasai kelas 67 kg putra PON XX Papua 2021.
SKOR.id - Eko Yuli Irawan memang pantas disebut lifter terbaik Indonesia, menyusul keberhasilannya meraih emas Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2021.
Turun di kelas 67 kg putra, Eko Yuli Irawan yang mewakili Jawa Timur (Jatim) mengalahkan dua lifter Olimpian, Deni dan Triyatno.
Eko Yuli Irawan mengamankan medali emas PON 2021 setelah menorehkan total angkatan 313 kg (143 kg snatch, 170 kg clean & jerk).
Medali perak jadi milik Triyatno (Kalimantan Timur) dengan total angkatan 304 kg (135 kg snatch, 169 kg clean & jerk).
Sementara untuk Deni (Bengkulu), meraih medali perunggu dengan angkatan 303 kg (137 kg snatch, 166 kg clean & jerk).
Sebagai catatan, untuk ajang internasional, Eko Yuli irawan biasa turun di kelas 61 kg. Namun, di PON XX Papua, ia memutuskan naik kelas ke 67 kg.
Peraih empat medali Olimpiade tersebut membuktikan, meski tidak bertanding di kelas yang menjadi spesialisasinya, tetap mampu bersinar.
Bahkan, lifter kelahiran Metro, Lampung itu berhasil mengalahkan Triyatno dan Deni, yang juga rekan sepelatnasnya dan biasa turun di kelas 67 kg.
View this post on Instagram
Dalam unggahan Instagram, Eko Yuli Irawan menuliskan kebahagiaannya bisa menjejak podium bersama rekan-rekannya di tim nasional.
"Alhamdulillah dan terima kasih atas dukungan dari semua. 3 bandit, 3 Olimpian senior, masih berjaya di atas podium (PON)," tulisnya.
Lifter 32 tahun itu menegaskan, meski bersaing, hubungan ketiganya sangat baik. "Bersaing di atas panggung dan bersaudara lagi di bawah panggung."
Dikuasai Olimpian
Di sisi lain, keberhasilan Eko Yuli Irawan, Triyatno, dan Deni menjejak podium kelas 67 kg putra PON XX Papua, memunculkan fakta.
Angkat besi masih didominasi oleh lifter-lifter kelas dunia. Padahal, PON sejatinya menjadi ajang unjuk gigi bagi atlet-atlet daerah.
Berita PON XX Papua 2021 Lainnya:
Sapwaturahman Persembahkan Emas PON 2021 untuk NTB dan Sang Buah Hati
Soal Dugaan Sepak Bola Gajah di PON Papua 2021, Begini Penjelasan Menpora
Curi Perhatian di PON XX Papua, Fernando Manansang Buka Kans Jadi Buruan Klub IBL