- Cedera sempat membayangi penampilan Yuta Watanabe/Arisa Higashino dalam kualifikasi Olimpiade Tokyo.
- Juara All England 2021 itu mengaku santai menghadapi Olimpiade Tokyo, pekan depan.
- Lolos di dua nomor, Yuta Watanabe tak mau bermain berat sebelah.
SKOR.id - Yuta Watanabe/Arisa Higashino sempat ragu mengarungi kualifikasi Olimpiade Tokyo karena cedera di awal 2019.
Arisa Higashino mengalami cedera kaki di periode awal kualifikasi Olimpiade Tokyo hingga membuat keduanya was-was soal peluang lolos.
Dalam wawancara dengan Badminton Unlimited, Arisa Higasino bercerita soal kekhawatiran tak bisa mewakili negaranya.
"Saya cedera sebelum kualifikasi Olimpiade dimulai (2019) dan khawatir apakah bakal baik-baik saja (jika Olimpiade digelar 2020)."
"Namun, saya bisa kembali bermain di Selandia Baru (2019) dan tampil cukup prima di sana," pemain 24 tahun itu menuturkan.
Mundurnya penyelenggaraan Olimpiade Tokyo karena pandemi Covid-19 diakui juara All England 2018 dan 2021 itu sebagai sebuah berkah.
Pasalnya, ganda campuran nomor lima dunia itu bisa memanfaatkan waktu yang ada untuk meningkatkan kekuatan mereka di Olimpiade Tokyo.
Sebagai andalan utama Jepang di ganda campuran, Yuta Watanabe/Arisa Higashino sepakat untuk tidak menjadikan label itu sebagai beban.
"Kami berdua adalah tipe yang tidak terlalu banyak memikirkan. Jadi, kami tidak terlalu jauh membayangkan masa depan," kata Yuta Watanabe.
"Kami yakin, saat ini, kondisi semua orang (lawan-lawan di Olimpiade) adalah sama (kesulitan mengukur kekuatan). Itu tidak bisa diubah."
"Benar, kami bukan pasangan yang terlalu banyak berpikir. Ketika dapat kesempatan setahun lagi, saya hanya berpikir bisa makin kuat." ujar Arisa Higashino.
Sebagai informasi, Yuta Watanabe akan tampil dalam dua nomor Olimpiade Tokyo, ganda campuran dan ganda putra bersama Hiroyuki Endo.
Yuta Watanabe mengaku tak akan berat sebelah karena baik di ganda putra maupun campuran, dirinya dan pasangan jadi andalan tuan rumah.
"Saya tak akan memprioritaskan salah satu. Saya hanya ingin memberi penampilan terbaik di setiap kategori yang saya ikuti," kata atlet 24 tahun itu.
Yuta Watanabe/Arisa Higashino tergabung di Grup C Olimpiade Tokyo bersama wakil Indonesia, Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Selain itu, ada pula Mathias Christiansen/Alexander Boje (Denmark) dan Simon Wing Hang Leung/Gronya Somerville (Australia).
Ikuti juga Instagram, Facebook, YouTube, dan Twitter dari Skor Indonesia.
Lionel Messi kabarnya sepakat bertahan di Barcelona, meski harus potong gaji. https://t.co/B1dWhJqK01— SKOR.id (@skorindonesia) July 14, 2021
Berita Bulu Tangkis Lainnya:
Marcus Ellis/Lauren Smith Bawa ''Dendam'' untuk Ganda Prancis di Olimpiade Tokyo
Sempat Tertekan karena Pandemi, Ganda Campuran Jerman Incar Medali Olimpiade Tokyo